Ini Hal yang Jadi Penyebab Jerawat Nodul
"Jerawat nodul cenderung berukuran besar dan terasa nyeri ketika disentuh. Ada banyak faktor penyebabnya, mulai dari genetik sampai pola makan yang tidak baik."
Halodoc, Jakarta – Penyebab jerawat nodul sangat beragam, tetapi umumnya karena pola makan dan kebersihan kulit wajah yang tidak terjaga. Ciri khas jerawat ini lebih dalam dan lebih besar ketimbang jenis jerawat lainnya.
Kondisi ini terbentuk ketika ketika folikel rambut tersumbat oleh minyak, sel kulit mati, dan bakteri. Alhasil, terjadi peradangan yang signifikan di dalam kulit. Peradangan ini bisa membuat kulit memerah dan terasa nyeri jika tersentuh.
Lantas, hal apa saja yang bisa memicu timbulnya jerawat nodul? Simak penjelasan berikut!
Penyebab Munculnya Jerawat Nodul
Berikut sejumlah faktor penyebab jerawat nodul:
1. Produksi minyak berlebih
Kelenjar minyak di dalam folikel rambut manusia menghasilkan minyak alami (sebum) yang berfungsi untuk menjaga kulit tetap lembap.
Namun, produksi sebum yang berlebihan bisa menyebabkan folikel rambut tersumbat.
Akibatnya, terbentuk komedo (kantong minyak yang tersumbat), yang merupakan tahap awal pembentukan jerawat nodul.
2. Penyumbatan sel kulit mati
Sel-sel kulit mati biasanya akan terkelupas secara alami dari permukaan kulit. Pada kasus jerawat nodul, sel-sel kulit mati ini mungkin tidak terkelupas dengan baik.
Alhasil, kondisi ini menyumbat folikel rambut, bersama dengan sebum, sehingga menyebabkan peradangan. Hal ini lah yang menjadi penyebab munculnya jerawat nodul.
3. Infeksi bakteri propionibacterium acnes
Bakteri Propionibacterium acnes hidup secara alami di kulit. Namun, ketika folikel rambut tersumbat, bakteri ini dapat berkembang biak secara berlebihan.
Perkembangbiakan bakteri yang melampaui batas merangsang peradangan di dalam folikel, sehingga menjadi salah satu penyebab utama jerawat nodul.
4. Peradangan dan respon imun
Ketika folikel rambut tersumbat dan bakteri berkembang biak, tubuh merespons dengan meradang.
Hal ini menyebabkan peradangan dan menyebabkan dinding folikel rambut pecah. Akibatnya, terbentuk jerawat nodul yang dalam dan nyeri.
5. Faktor genetik
Genetik alias keturunan juga berperan besar terhadap potensi terbentuknya jerawat nodul.
Jika ada riwayat keluarga dengan jerawat nodul, mereka memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kondisi ini.
Selain jerawat nodul, Kenalan dengan Acne Conglobata, Jerawat Parah yang Langka.
6. Perubahan hormonal
Perubahan hormonal, seperti saat masa remaja, menstruasi, kehamilan, atau penggunaan pil kontrasepsi tertentu, dapat memengaruhi produksi minyak dan ketebalan kulit.
Hal ini meningkatkan risiko memengaruhi perkembangan jerawat nodul.
7. Stres dan pola makan
Faktor-faktor seperti stres yang tinggi dan pola makan yang mengandung makanan berlemak tinggi atau gula tinggi juga dapat berkontribusi pada jerawat nodul pada beberapa individu.
Tips Mencegah Timbulnya Jerawat Nodul
Kamu perlu merawat kulit wajah secara rutin dan tepat untuk mencegah timbulnya kondisi ini. Begini caranya:
1. Menjaga kebersihan kulit
Cuci wajah dua kali sehari dengan pembersih wajah lembut yang sesuai dengan jenis kulitmu.
Hindari menggosok wajah terlalu keras, karena ini dapat merusak kulit dan memicu produksi minyak berlebihan.
Pastikan juga kamu menghindari menyentuh wajah dengan tangan yang kotor atau jari-jari yang tidak bersih.
Selain itu, gantilah sarung bantal secara teratur untuk mencegah penumpukan kotoran dan minyak pada permukaan tempat tidur.
2. Pilih produk non komedogenik
Gunakan produk perawatan kulit yang tidak menyebabkan penyumbatan pori-pori (non-komedogenik).
Pastikan produk yang kamu gunakan juga sesuai dengan tipe kulit mu.
3. Jangan mengorek jerawat
Jangan pernah mencoba memencet atau mengorek jerawat nodul, karena ini dapat memperburuk peradangan dan menyebabkan bekas luka. Hal tersebut lantas bisa menjadi penyebab munculnya jerawat nodul.
4. Perhatikan pola makan
Konsumsilah makanan sehat dan seimbang yang kaya akan buah, sayuran, dan serat.
Batasi konsumsi makanan berlemak tinggi, makanan dengan indeks glikemik tinggi, dan produk susu.
5. Kelola stres
Stres dapat memengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau olahraga untuk mengurangi stres. Sebab, ketidakseimbangan hormon bisa menjadi penyebab munculnya jerawat nodul.
Itulah informasi tentang jerawat nodul yang perlu kamu ketahui. Jika punya pertanyaan lain tentang kondisi ini, hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Download aplikasinya sekarang juga!
Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Nodular Acne.
Healthline. Diakses pada 2023. What Is Nodular Acne and How Is It Treated?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan