Ini Gejala Tremor yang Perlu Diwaspadai
"Tremor bisa menimbulkan gejala yang berbeda-beda, tergantung apa penyebabnya. Jika penyebabnya karena distonia, gejalanya bisa berupa kontraksi otot abnormal."
Halodoc, Jakarta – Tremor membuat pengidapnya melakukan gerakan yang tidak terkendali dan berirama pada bagian tubuh tertentu. Kondisi ini bisa memengaruhi satu tangan, kedua tangan, tungkai, kepala, atau bahkan seluruh tubuh.
Tremor sendiri bukanlah suatu penyakit, melainkan gejala dari berbagai kondisi, termasuk penyakit Parkinson, gangguan sistem saraf, atau efek samping obat-obatan tertentu.
Itu sebabnya, kamu perlu mengetahui gejala tremor agar dapat mengidentifikasi penyebab yang mendasarinya dan mendapatkan pengobatan yang tepat. Nah, berikut gejala tremor yang menandakan kondisi medis!
Berbagai Gejala Tremor yang Perlu Kamu Waspadai
Tremor dapat memiliki berbagai jenis gerakan yang dapat membantu dalam diagnosis dan pengobatan. Beberapa jenis tremor yang cukup umum meliputi:
1. Esensial
Tremor esensial adalah jenis yang paling umum. Gerakannya terjadi saat pengidapnya sedang melakukan tugas yang membutuhkan ketepatan, seperti menulis atau menggunakan sendok.
Gejala yang satu biasanya tidak terjadi saat sedang beristirahat dan tidak mempengaruhi kemampuan motorik secara signifikan.
2. Parkinson
Tremor Parkinson adalah gejala khas dari penyakit Parkinson. Kondisi ini biasanya terjadi di tangan dalam keadaan istirahat dan berkurang saat melakukan gerakan sukarela.
3. Tremor tangan esensial
Jenis tremor tangan esensial terjadi pada satu atau kedua tangan, terutama saat melakukan gerakan yang memerlukan ketepatan.
Kondisi ini sering menurun dalam keluarga dan seringkali mengganggu kehidupan sehari-hari.
4. Distonia
Jenis tremor ini merupakan gejala dari distonia, gangguan gerakan yang menyebabkan kontraksi otot abnormal.
Tremor ini terjadi saat sedang beristirahat dan dapat memengaruhi satu atau sebagian tubuh.
5. Ortostatik
Gejala ini terjadi saat berdiri atau berjalan dan biasanya membaik jika duduk atau berbaring.
Hal ini biasanya terkait dengan gangguan sistem saraf atau efek samping obat-obatan tertentu.
6. Kelemahan otot dan masalah koordinasi
Beberapa pengidapnya juga mengalami kekakuan dan kelemahan otot pada daerah yang terkena tremor.
Kekakuan ini menyulitkan pengidap dalam menggerakkan bagian tubuh tersebut.
Tremor yang parah juga dapat menyebabkan gangguan koordinasi dan ketidakmampuan untuk melakukan gerakan yang halus dan terarah.
Hal ini dapat memengaruhi kemampuan untuk melakukan pekerjaan sehari-hari.
7. Gangguan keseimbangan
Jika tremor terjadi sangat hebat, kondisi ini bisa menyebabkan gangguan keseimbangan dan koordinasi tubuh.
Akibatnya, pengidap kondisi ini mudah jatuh atau tidak stabil saat berjalan atau berdiri. Kenali 8 Penyebab Tremor yang Perlu Dipahami.
8. Gangguan tidur dan emosional
Beberapa pengidapnya juga mengalami kesulitan tidur. Gerakan tidak terkendali saat terlelap dapat mengganggu kualitas tidur.
Akibatnya, pengidap mudah lelah dan cenderung emosional.
Nah, masalah emosional ini lambat laun bisa berkembang menjadi kecemasan, depresi, atau stres.
Tremor yang mempengaruhi penampilan fisik dapat mempengaruhi tingkat percaya diri dan kualitas hidup secara keseluruhan.
Jika kamu mengalami tanda-tanda gejala tremor yang cukup intens, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi Halodoc.
Mereka bisa memberikan saran pertolongan pertama agar gejalanya mereda sementara waktu.
Jangan tunggu kondisinya sampai memburul, download aplikasi Halodoc sekarang juga!