Ini Cara Membuat Anak yang Perlu Diketahui Pasangan Suami Istri
Gaya hidup tertentu hingga posisi seks bisa memengaruhi.
DAFTAR ISI
- Pahami siklus menstruasi dan masa subur
- Frekuensi dan posisi berhubungan
- Rajin berolahraga
- Konsumsi makanan sehat
- Perhatikan kualitas sperma dan sel telur
- Hindari stres
- Hentikan rokok dan alkohol
- Konsultasi dengan dokter
Setiap pasangan suami istri umumnya menginginkan kehadiran anak dalam rumah tangga. Namun, tidak sedikit yang memahami bagaimana cara membuat anak.
Padahal, banyak faktor yang memengaruhi keberhasilan proses membuat anak. Mulai dari gaya hidup, kondisi kesehatan, dan masa subur wanita.
Jika kamu dan pasangan sedang berusaha membuat anak, simak informasi berikut ini!
Cara Membuat Anak untuk Pasutri Ketahui
Berikut sejumlah cara yang bisa dilakukan pasutri untuk membuat anak:
1. Pahami siklus menstruasi dan masa subur
Memahami siklus menstruasi istri sangat penting. Pasalnya, masa subur (ovulasi) adalah saat terbaik untuk terjadinya pembuahan.
Pada wanita yang memiliki siklus 28 hari, ovulasi biasanya terjadi sekitar 14 hari sebelum menstruasi berikutnya. Nah, saat itulah periode terbaik untuk berhubungan.
Untuk meningkatkan peluang kehamilan, wanita bisa memanfaatkan alat pengukur ovulasi.
Kamu juga memonitor tanda-tanda fisik, seperti suhu basal tubuh dan lendir serviks untuk mengidentifikasi waktu ini.
Intip informasi seputar Program Kehamilan – Panduan dan Informasi Lengkapnya.
2. Frekuensi dan posisi berhubungan
Berhubungan setiap 2-3 hari sekali selama masa subur dapat meningkatkan peluang kehamilan.
Posisi tertentu, seperti posisi misionaris, dianggap mampu membantu sperma lebih mudah mencapai sel telur.
Meski belum ada penelitian pasti tentang posisi berhubungan, beberapa ahli menyarankan posisi yang melawan gravitasi untuk membantu perjalanan sperma.
3. Rajin berolahraga
Aktivitas fisik secara teratur menjaga berat badan ideal, mendukung kesehatan jantung, dan memperbaiki keseimbangan hormon, termasuk hormon reproduksi.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa olahraga berlebihan dapat mengganggu siklus menstruasi.
Maka dari itu, pilihlah jenis olahraga ringan hingga sedang, seperti jalan kaki, yoga, atau berenang.
4. Konsumsi makanan sehat
Nutrisi juga punya peranan penting untuk menjaga kesuburan.
Makanan yang kaya akan zat besi, asam folat, vitamin B, vitamin E, dan lemak sehat umumnya mendukung kesehatan sel telur dan kualitas sperma.
Pasutri sebaiknya memperbanyak konsumsi sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan berlemak, serta menghindari makanan olahan dan tinggi gula.
5. Perhatikan kualitas sperma dan sel telur
Kondisi sperma yang sehat sangat penting untuk pembuahan.
Suami sebaiknya menghindari pakaian ketat, suhu panas berlebih di area genital, dan paparan bahan kimia berbahaya.
Sebab, hal-hal tersebut dapat menurunkan kualitas sperma.
Selain itu, mengonsumsi vitamin, terutama vitamin C dan E, juga dapat membantu memperbaiki kualitas sperma.
Ketahui lebih lanjut tentang Apa Itu Kesuburan? Faktor Pendukung dan Cara Meningkatkannya berikut ini.
6. Hindari stres
Stres kronis dapat mengganggu fungsi hormon yang penting untuk ovulasi dan produksi sperma.
Cobalah teknik relaksasi, seperti meditasi, yoga, dan kegiatan santai lainnya untuk mengurangi stres.
Menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi juga penting agar tubuh dan pikiran lebih tenang.
Dengan begitu, hal-hal ini bisa meningkatkan kesuburan.
7. Hentikan rokok dan alkohol
Menghindari rokok dan alkohol adalah langkah utama untuk menjaga kesehatan reproduksi.
Nikotin pada rokok dapat memengaruhi ovarium, sementara alkohol dapat menurunkan kualitas sperma.
Bahkan pada tingkat konsumsi rendah, alkohol dapat memengaruhi siklus menstruasi dan mengurangi peluang kehamilan.
Pasangan yang serius ingin memiliki anak sebaiknya berhenti dari kebiasaan ini.
8. Konsultasi dengan dokter
Bagi pasangan yang telah mencoba selama 6 hingga 12 bulan tanpa hasil, sebaiknya berkonsultasi dokter spesialis.
Mereka dapat membantu mengidentifikasi masalah kesuburan dan memberikan penanganan yang tepat untuk meningkatkan peluang kehamilan.
Jika kamu dan pasangan ingin berkonsultasi tentang cara membuat anak, hubungi dokter spesialis obstetri dan ginekologi di Halodoc saja.
Mereka bisa memberikan tips-tips meningkatkan kesuburan serta meresepkan suplemen terbaik.
Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!
Referensi:
National Health Services UK. Diakses pada 2024. Trying to Get Pregnant.
BetterHealth Channel (2021). Diakses pada 2024. Weight, Fertility and Pregnancy Health.
Harvard T.H. Chan School of Public Health. Diakses pada 2024. Excess Weight May Affect Sperm Production, Reduce Fertility in Men.
Parents. Diakses pada 2024. 25 Tips To Get Pregnant, According to Experts.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan