Ini Berbagai Makanan Sehat dan Bergizi untuk Lansia
“Menjaga kesehatan lansia dimulai dari memberikan mereka makanan sehat dan bergizi. Contohnya seperti beras merah, sayur dan buah, ikan, dan kacang-kacangan.”
Halodoc, Jakarta – Mengonsumsi makanan sehat tidak hanya bagus untuk anak-anak, tetapi juga lansia. Apalagi bagi lansia yang kesehatannya cenderung menurun seiring waktu, makanan bergizi sangat diperlukan untuk menjaga kesehatannya.
Dalam memberikan makanan pada lansia tidak bisa sembarangan. Sebab, lansia biasanya memiliki penyakit bawaan yang bisa dipicu oleh makanan tertentu.
Nah, kamu bisa mencoba jenis makanan sehat di bawah ini, untuk diberikan pada orang tua tersayang.
Makanan Sehat dan Bergizi untuk Lansia
Berikut makanan sehat dan bergizi yang bisa dikonsumsi sehari-hari untuk menjaga kesehatan lansia:
1. Sayur dan buah
Sayur dan buah selalu menjadi andalan menu makan sehat baik untuk anak-anak maupun lansia. Bukan tanpa alasan sebab sayur dan buah memiliki banyak vitamin dan serat yang bagus untuk tubuh.
Sayuran hijau, tomat, jeruk, merupakan sumber vitamin C yang membantu tubuh menyerap zat besi. Sementara itu alpukat dan brokoli adalah sumber serat yang membantu menjaga kesehatan usus, mencegah sembelit, dan masalah pencernaan lainnya.
2. Susu rendah lemak
Susu sering kali dinilai menjadi pantangan untuk orang tua. Padahal susu merupakan sumber kalsium dan vitamin D yang berperan untuk menjaga kepadatan tulang, terutama untuk wanita lanjut usia yang lebih berisiko mengalami osteoporosis.
Akan tetapi, dalam memilih susu memang tidak boleh sembarangan, pilihlah susu rendah lemak yang lebih aman untuk orang tua. Selain susu, produk turunan lainnya seperti yoghurt atau keju juga boleh dikonsumsi oleh orang tua. Dengan catatan, yaitu harus mengandung rendah lemak.
Mau tahu apa saja vitamin dan susu yang bagus untuk lansia? Baca di artikel ini:
- Ini 7 Rekomendasi Vitamin untuk Orang Tua agar Tetap Sehat dan Aktif
- Ini 7 Rekomendasi Vitamin Tulang untuk Lansia agar Tetap Aktif dan Produktif
- Ini 9 Rekomendasi Susu untuk Orang Tua dan Tips Memilihnya.
3. Ikan
Ikan merupakan sumber protein hewani yang baik untuk kesehatan jantung. Kamu bisa memberikan ikan yang kaya omega-3 seperti salmon, tuna, sarden, dan makarel untuk memenuhi kebutuhan protein orang tua.
Mengonsumsi ikan secara teratur dapat mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, demensia, dan degenerasi makula (gangguan penglihatan pada lansia). Mengonsumsi ikan dua kali dalam seminggu, sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan protein lansia.
Akan tetapi, dalam mengolah ikan sebaiknya hindari menggoreng agar kandungan gizi dalam ikan tidak hilang. Kamu bisa mengolahnya dengan menjadikan sup atau dipanggang.
4. Beras merah
Di Indonesia beras putih memang merupakan sumber karbohidrat pokok. Tetapi untuk lansia, sebaiknya hindari beras putih dan beralih ke beras merah. Beras merah mengandung asam folat yang membantu menjaga kesehatan di usia tua. Beras ini juga mengandung vitamin B yang dapat menjaga kesehatan kulit, terutama untuk kulit lansia yang cenderung kering dan tipis.
Tidak hanya mengandung vitamin, beras merah juga aman untuk pengidap diabetes karena memiliki indeks glikemik yang rendah. Artinya beras merah tidak menyebabkan gula darah melonjak setelah memakannya. Adapun manfaat beras merah lainnya seperti meningkatkan kesehatan jantung dan mengontrol berat badan.
Ketahui juga menu makan sehat untuk keluarga di laman berikut, “8 Makanan Sehat untuk Menjaga Kesehatan Keluarga”.
5. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan sumber protein nabati yang baik, yang kaya akan serat, nutrisi, vitamin, dan kalsium. Beberapa jenis kacang-kacangan yang bisa kamu berikan antara lain kenari, kacang mede, almond, dan hazelnut.
Namun, bagi orang tua hati-hati dalam mengonsumsi kacang-kacangan karena bisa merusak gigi. Sebagai alternatif, pilihlah kacang yang sudah digiling, pasta kacang, atau kamu bisa mengolahnya menjadi selai kacang atau saus kacang.
Tips Memberikan Makanan Sehat Pada Lansia
Memberikan makanan sehat untuk lansia merupakan suatu tantangan tersendiri. Karena itu kamu bisa coba tips berikut ini, untuk memudahkanmu dalam memberikan makanan pada lansia:
1. Kesulitan mengunyah atau menelan
Kesulitan mengunyah wajar terjadi pada lansia karena kondisi giginya yang sudah tidak sekuat dulu. Untuk situasi ini kamu bisa memotong makanan menjadi bagian-bagian kecil agar lebih mudah dikunyah. Selain itu, sajikan juga makanan yang lembut, seperti kentang tumbuk atau sup. Tak lupa juga selalu siapkan air.
2. Kebingungan atau stress
Bagi orang lanjut usia waktu makan bisa menjadi suatu kegiatan yang membuat stress dan kebingungan. Untuk mengatasi ini kamu bisa melakukan hal-hal berikut:
- Jaga agar meja tetap bersih dan hanya keluarkan peralatan yang dibutuhkan.
- Sajikan makanan manis beberapa hari, kecuali jika orang tua tidak bisa karena alasan kesehatan.
- Cobalah untuk makan bersama untuk membuat kegiatan makan lebih menyenangkan.
- Saat menawarkan makanan, berikan hanya dua pilihan.
- Gunakan piring yang lebih kecil untuk menyajikan satu makanan dalam satu waktu.
3. Kehilangan selera makan
Terkadang beberapa orang tua memiliki nafsu makan yang buruk. Hal ini karena indra perasa mereka sudah melemah seiring waktu. Untuk mengatasi hal ini, coba gunakan warna cerah dalam makanan agar terlihat lebih menarik.
Atau, bisa juga dengan memberikan variasi rasa dan tekstur makanan, dan coba tambahkan rempah-rempah, jus lemon, atau cuka untuk menambah rasa. Namun, sebaiknya hindari menambahkan garam atau bumbu masak.
Itulah jenis makanan sehat dan bergizi untuk lansia. Jika orang tua di rumah memiliki keluhan penyakit tertentu atau membutuhkan konsultasi kesehatan, kamu bisa segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc, untuk mendapatkan sesi konsultasi dengan dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang melalui Google Play atau Apps Store.
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2023. Is Your Diet Aging You?
Betterhealth. Diakses pada 2023. Nutrition needs when you’re over 65.
WebMD. Diakses pada 2023. Nutrition for Seniors: Tips for Caregivers.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan