Halodoc, Jakarta - Kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk dijaga. Jika tidak, ada banyak masalah yang dapat mengganggu, seperti gigi berlubang, karies, dan karang gigi. Salah satu penyebab utama dari ketiga masalah tersebut adalah kurangnya menjaga kebersihan dan kesehatan gigi.

Namun, banyak orang yang masih sulit membedakan antara gigi berlubang, karies, dan karang gigi. Meski sama-sama merupakan masalah pada gigi, ketiganya jelas berbeda, lho. Simak apa saja perbedaan ketiganya dalam pembahasan berikut ini.

Baca juga: Alasan Hobi Mengonsumsi Makanan Manis Bikin Gigi Bolong

Memahami Perbedaan Gigi Berlubang, Karies, dan Karang Gigi

Apakah kamu termasuk yang masih bingung bedanya gigi berlubang dan karies gigi? Keduanya memang memiliki ciri yang sama, yaitu adanya lubang pada gigi. Kedua kondisi ini sebenarnya berbeda, tetapi merupakan kondisi yang saling berhubungan.

Karies gigi adalah istilah medis, yang sebenarnya lebih dikenal dengan sebutan kerusakan gigi, atau gigi berlubang. Kondisi ini terjadi ketika struktur dan lapisan gigi mengalami kerusakan secara bertahap, dan diawali dengan terkikisnya enamel atau lapisan gigi terluar.

Kemudian, pengikisan berlanjut ke lapisan gigi yang lebih dalam lagi, yaitu dentin atau lapisan tengah gigi, hingga akhirnya mencapai akar gigi atau sementum. 

Umumnya, karies gigi terjadi akibat kebiasaan mengonsumsi makanan atau minuman manis, serta kebersihan gigi yang kurang dijaga. Ketika mengonsumsi yang manis-manis, bakteri alami yang ada di mulut akan mengubah gula tersebut menjadi asam.

Lalu, jika kamu malas atau jarang menyikat gigi, tumpukan asam pada gigi akan berubah menjadi plak berwarna putih, kuning, cokelat, atau kehitaman pada gigi, dan terjadilah kerusakan atau karies gigi. 

Nah, karies gigi yang tidak segera diatasi dapat menjadi parah dan menyebabkan gigi berlubang. Awalnya, kondisi karies gigi dapat ditandai dengan rasa ngilu sesaat setelah mengonsumsi makanan atau minuman yang dingin, panas, atau manis. Gigi berlubang yang sudah parah dapat menyebabkan sakit gigi yang tidak tertahankan. 

Baca juga: Ketahui 4 Cara Ampuh untuk Atasi Gigi Berlubang

Jadi, sudah jelas ya perbedaan antara gigi berlubang dan karies gigi? Lantas, bagaimana dengan karang gigi? Sebenarnya, karang gigi tidak jauh berbeda dengan plak gigi. Namun, plak gigi dapat dibersihkan dengan rajin menyikat gigi, sedangkan karang gigi hanya bisa dihilangkan oleh dokter gigi, dengan metode scaling. 

Terbentuknya karang gigi bermula dari plak, yakni kumpulan sisa makanan, bakteri, dan kotoran yang menempel di dalam gigi. Jika tidak segera dibersihkan, plak dapat berubah menjadi keras seperti batu karang yang menempel di gigi. Bahkan, warnanya yang kuning pun bisa berubah menjadi hitam. 

Umumnya, karang gigi terbentuk di dekat garis gusi dan cenderung kasar teksturnya. Sama seperti gigi berlubang dan karies, masalah gigi yang satu ini tidak boleh disepelekan, karena dapat menyebabkan masalah lain, seperti gigi surut, dan penyakit gusi.

Itulah sedikit penjelasan mengenai perbedaan gigi berlubang, karies, dan karang gigi. Sekarang sudah tahu perbedaannya, bukan? Meski berbeda, ketiga masalah gigi tersebut bisa dicegah dengan rutin menyikat gigi dan menjaga kebersihan mulut.

Baca juga: Sering Diabaikan, Ini Kebiasaan yang Berbahaya untuk Gigi

Selain itu, penting juga untuk pergi ke dokter gigi secara berkala, untuk melakukan pembersihan karang gigi dan memeriksa apakah ada karies atau calon gigi berlubang. Kamu bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk buat janji dengan dokter gigi di rumah sakit, untuk melakukan pemeriksaan secara rutin.

Semakin awal masalah gigi dan mulut dideteksi, maka penanganan akan semakin mudah dilakukan, dan kerusakan gigi lebih lanjut dapat dicegah. Jadi, pastikan untuk memberi perhatian lebih pada kesehatan gigi dan mulut, ya!

Referensi:

American Academy of Periodontology. Diakses pada 2021. What is the Difference Between Plaque and Calculus?

Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Cavities/Tooth Decay.

WebMD. Diakses pada 2021. What is Tartar? 6 Tips to Control Buildup.