Ini 7 Rekomendasi Obat Diare yang Ampuh dan Aman untuk Anak

11 menit
Ditinjau oleh  dr. Erlin SpA   04 Maret 2025

Ada banyak pilihan obat diare anak, tapi pastikan untuk memilih yang aman terutama untuk anak di bawah usia dua tahun. Beberapa pilihan obat diare anak yang aman yaitu Guanistrep Suspensi, Daryazinc Syrup, hingga Zinc yang bisa kamu beli di Halodoc.

Ini 7 Rekomendasi Obat Diare yang Ampuh dan Aman untuk AnakIni 7 Rekomendasi Obat Diare yang Ampuh dan Aman untuk Anak

DAFTAR ISI

Rekomendasi Obat Diare untuk Anak

Apa Kata Studi tentang Penggunaan Zinc untuk Mengatasi Diare Anak? 

Tips Merawat Anak yang Sedang Diare

Cara Mencegah Diare pada Anak


Diare adalah masalah pencernaan yang paling rentan terjadi pada bayi dan anak-anak. Jika tidak segera ditangani, risiko dehidrasi pada Si Kecil dapat meningkat.

Untuk mengatasi masalah ini, pemilihan obat yang tepat sangat penting agar Si Kecil bisa segera pulih dengan aman.

Berbagai obat diare tersedia di pasaran, mulai dari larutan rehidrasi oral hingga suplemen zinc yang direkomendasikan oleh para ahli. Yuk, simak selengkapnya, rekomendasi obat diare yang ampuh dan aman untuk anak pada artikel berikut ini! 

Rekomendasi Obat Diare untuk Anak

Ada banyak sekali pilihan obat diare anak yang bisa ibu berikan untuk mengatasi gejalanya. Mau tahu apa saja pilihannya?

1. Guanistrep Suspensi 60 ml

Guanistrep Suspensi 60 ml

Obat ini merupakan obat antidiare yang mengandung kaolin dan pektin. Kandungan dalam obat diare anak tersebut bekerja dengan cara mengadsorpsi racun dan bakteri penyebab diare, mengurangi frekuensi buang air besar (BAB), dan memperbaiki konsistensi feses yang encer.

Selain itu, Guanistrep Suspensi ini juga dapat ayah dan ibu gunakan untuk pengobatan simtomatik pada diare dimana penyebabnya tidak diketahui secara pasti.

Berikut dosis umum penggunaan Guanistrep Suspensi: 

  • Anak usia di atas 12 tahun: 2 sendok takar (10 ml), maksimal 60 ml dalam 24 jam. 
  • Anak usia 6-12 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml), maksimal 30 ml dalam 24 jam. 
  • Anak usia 3-6 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml), maksimal 15 ml dalam 24 jam. 
  • Anak usia di bawah 3 tahun: sesuai petunjuk dokter. 

No registrasi BPOM: DBL7210906233A1

Rentang harga: Rp16.700 – Rp16.900 per botol.

Dapatkan Guanistrep Suspensi 60 ml Di Toko Kesehatan Halodoc.

2. Daryazinc Syrup 60 ml

Daryazinc sirup merupakan obat diare anak yang bisa ibu gunakan untuk mengatasi diare pada anak. Manfaat obat ini yaitu untuk mengganti cairan tubuh yang hilang dan mencegah dehidrasi pada anak selama diare. 

Obat ini mengandung zinc sulfate monohydrate dalam setiap 5 ml. Selain itu, penggunaan obat diare anak ini bisa bersamaan dengan oralit.

Dosis umum penggunaan Daryazinc: 

  • Bayi 2-6 bulan: ½ sendok takar (10 mg) setiap hari selama 10 hari berturut-turut. 
  • Anak usia 6 bulan – 5 tahun: 1 sendok takar (20 mg) setiap hari selama 10 hari berturut-turut. 

No registrasi BPOM: DTL1204521037A1

Rentang harga: Rp45.300 per botol.

Dapatkan Daryazinc Syrup 60 ml di Toko Kesehatan Halodoc.

Butuh saran soal tumbuh penanganan diare lainnya? Ini Rekomendasi Dokter Spesialis Anak di Halodoc yang bisa ibu hubungi.

3. Lacto-B

Lacto-B

Obat diare anak selanjutnya adalah Lacto-B. Ibu bisa memberikan obat diare ini anak pada Si Kecil ketika anak mengalami gejala diare. 

Lacto-B merupakan suplemen dengan kandungan probiotik yang dapat membantu fungsi saluran pencernaan. Termasuk mengobati diare dan mencegah intoleransi laktosa pada anak usia 1 hingga 12 tahun.

Si Kecil dapat mengonsumsinya langsung dengan melarutkannya bersama air putih, atau mengonsumsinya bersama makanan untuk meredakan ketidaknyamanan pada pencernaan.

Dosis umum Lacto-B: 

  • Anak usia 1-12 tahun: 3 sachet per hari. 

No registrasi BPOM: ML660618001081

Rentang harga: Rp84.700 per 10 Sachet.

Dapatkan Lacto-B 10 Sachet – Hemat Borongan di Toko Kesehatan Halodoc.

4. Pedialyte Original 500 ml

Rekomendasi obat diare anak yang kedua adalah Pedialyte Original 500 ml. Obat ini berjenis minuman isotonik dengan larutan elektrolit sehingga bisa menanggulangi dehidrasi ringan hingga sedang akibat diare. 

Pedialyte Original 500 ml dapat dipakai bersama atau tanpa makanan.

Berikut dosis pemakaiannya: 

  • Di bawah usia 1 tahun: 3 jam pertama 300 ml, selanjutnya 100 ml. 
  • Usia 1-5 tahun: 3 jam pertama 600 ml, selanjutnya 200 ml.
  • Usia 5-12 tahun: 3 jam pertama 1200 ml, selanjutnya 300 ml. 
  • Usia diatas 12 tahun: 3 jam pertama 2400 ml, selanjutnya 400 ml.

No registrasi BPOM: DBL1000203835A1

Kisaran harga: Rp51.1.000 per botol. 

Dapatkan Pedialyte Original 500 ml di Toko Kesehatan Halodoc. 

5. Oralit 200 4.1 g 1 Sachet

Oralit 200 sebagai obat diare anak

Oralit sachet ini mengandung natrium klorida, kalium klorida, tri sodium klorida, dan glukosa anhidrat dalam bentuk serbuk. Kandungan tersebut bermanfaat untuk mencegah dan mengobati kekurangan cairan (dehidrasi) akibat diare dan muntah.

Obat ini aman untuk penggunaan oleh anak di bawah usia 1 tahun hingga 12 tahun saat mereka mengalami diare. Namun pastikan memberikan dosis sesuai dengan usia. 

Dosis penggunaan Oralit: 

  • Anak di bawah usia 1 tahun: 3 jam pertama 1.5 gelas, selanjutnya ½ gelas tiap kali mencret. 
  • Anak usia 1-5 tahun: 3 jam pertama 3 gelas, selanjutnya 1 gelas tiap kali mencret. 
  • Anak usia 5-12 tahun: 3 jam pertama 6 gelas, selanjutnya 1.5 gelas tiap kali mencret. 
  • Anak di atas usia 12 tahun: 3 jam pertama 12 gelas, selanjutnya 2 gelas tiap kali mencret. 

No registrasi BPOM: GBL9819920623A1

Rentang harga: Rp1.100 per Sachet.

Dapatkan Oralit 200 4.1 g 1 Sachet – Toko Kesehatan Halodoc.

6. Interzinc Sirup 60 ml

Pilihan lainnya obat diare anak yang bisa ibu berikan adalah Interzinc Sirup 60 ml.

Obat ini mengandung zinc sulfate yang bermanfaat sebagai pelengkap Cairan Rehidrasi Oral (CRO) pada bayi dan anak, akibat tubuh kekurangan cairan (dehidrasi) karena diare.

Dosis penggunaan obat ini adalah sebagai berikut:

  • Anak 6 bulan-5 tahun : 1 sendok takar (5 cc) per hari.
  • Bayi 2-6 bulan : 0.5 sendok takar (2,5 cc) per hari.

Meskipun diara telah berhenti, ibu tetap perlu memberikan semua dosis selama 10 hari berturut-turut.

No registrasi BPOM: DTL0917624637A1

Rentang harga: Rp67.100 per botol.

Dapatkan Interzinc Sirup 60 ml di Toko Kesehatan Halodoc.

7. Zinc 20 mg 10 Tablet

Opsi obat lainnya yang bisa ibu berikan pada anak saat mengalami diare adalah Zinc 20 mg 10 Tablet.

Obat ini bermanfaat sebagai terapi tambahan pada kasus diare, membantu menurunkan episode diare, memperbaiki prevalensi dan risiko diare berkepanjangan, serta menunjukkan penurunan insiden diare persisten.

Selain itu, kandungan zinc pada obat ini juga berperan penting dalam fungsi imunitas, tumbuh kembang anak, antioksidan, fungsi reproduksi, dan fungsi sensori. 

Berikut ini dosis umum Zinc 20 mg: 

  • Anak usia 6 bulan – 5 tahun: 20 mg, diminum 1 kali per hari. Lama pengobatan 10 hari, meski diare sudah berhenti. 

No registrasi BPOM: GTL2022727681A1

Rentang harga: Rp6.000 – Rp19.300 per strip.

Dapatkan Zinc 20 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.

Mau tahu rekomendasi obat diare untuk dewasa? Baca di artikel ini: “Ini 7 Pilihan Obat Diare yang Ampuh untuk Orang Dewasa“.

Apa Kata Studi tentang Penggunaan Zinc untuk Mengatasi Diare Anak? 

​Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Indian Journal of Pharmacology menekankan pentingnya suplementasi zinc sebagai intervensi baru dalam mengobati episode diare pada anak-anak.

Penelitian ini menunjukkan bahwa, pemberian zinc bersama dengan larutan rehidrasi oral (ORS) dengan osmolaritas rendah, dapat mengurangi durasi dan tingkat keparahan diare, serta memberikan efek perlindungan hingga tiga bulan berikutnya.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF merekomendasikan suplementasi harian zinc sebanyak 20 mg selama 10-14 hari untuk anak-anak dengan diare akut, dan 10 mg per hari untuk bayi di bawah enam bulan.

Pendekatan ini tidak hanya mengurangi keparahan episode diare saat ini, tetapi juga mencegah kejadian diare di masa mendatang, sehingga secara signifikan menurunkan angka morbiditas terkait diare pada anak-anak.

Tips Merawat Anak yang Sedang Diare

Perawatan diare pada anak juga tergantung pada gejala, usia, kesehatan umum, dan seberapa parah kondisinya. Namun memang, dehidrasi adalah hal yang harus kamu perhatikan saat diare.

Tips utama dalam merawat anak yang diare yaitu dengan mengganti cairan yang hilang. Dokter biasanya akan meresepkan antibiotik jika diare terjadi akibat infeksi bakteri. 

Anak-anak harus minum banyak cairan, sebab cara ini dapat membantu mengganti cairan tubuh yang hilang. Jika Si kecil mengalami dehidrasi, pastikan untuk:

  • Selalu menawarkan minuman, termasuk larutan glukosa elektrolit. Cairan ini memiliki keseimbangan air, gula, dan garam yang tepat.
  • Hindari minuman seperti jus atau soda, karena dapat memperburuk diare.
  • Jangan berikan air putih pada bayi yang mengalami diare.
  • Tetap berikan ASI pada bayi, karena bayi yang menyusu seringkali mengalami sedikit diare. 
  • Tetap berikan susu formula pada bayi. 
  • Pada anak yang sudah makan makanan padat, berikan berbagai makanan bergizi.
  • Identifikasi pemicu atau masalah makanan yang menyebabkan diare.
  • Berikan kaldu atau sup.

Cara Mencegah Diare pada Anak

Berikut beberapa tips yang bisa ibu lakukan untuk mencegah diare pada anak:

  • Mengajarkan anak untuk selalu menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan.
  • Tidak mengonsumsi air mentah atau kematangannya kurang sempurna.
  • Hindari mengonsumsi susu yang belum melalui proses pasteurisasi.
  • Jangan berikan anak sayuran atau buah yang belum dicuci dengan kulitnya. Pastikan ibu mencuci sayur atau buah, kemudian berikan tanpa kulit.
  • Tidak mengonsumsi daging atau makanan lain yang kematangannya tidak optimal.
  • Tidak memberikan anak makanan yang dibeli dari pinggir jalan.
  • Berikan anak makanan dengan tingkat kebersihan yang baik.

Bukan hanya diare, kamu bisa cari tahu berbagai gangguan kesehatan pada anak yang bisa diatasi oleh dokter anak melalui artikel 10 Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Spesialis Anak.

Itulah beberapa obat diare anak dan tips perawatan yang dapat ayah ibu lakukan. Jika ragu dalam menentukan dosis obat, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis anak di Halodoc

Kamu bisa temukan pilihan obat di atas di   Toko Kesehatan Halodoc yang menyediakan produk kesehatan lengkap. 

Produknya 100% asli dan tepercaya, diantar dalam waktu 1 jam, privasi dalam kemasan terjaga dengan baik.

chat dokter anak halodoc
Referensi: 
Children’s Hospital St. Louis. Diakses pada 2025. Diarrhea.
Johns Hopkins Medicine. Diakses pada 2025. Diarrhea in Children.
Children’s Health. Diakses pada 2025. How to treat diarrhea in kids.
Johns Hopkins Medicine. Diakses pada 2025. Diarrhea in Children.
Bajait Chaitali and Vijay Thawani (2011). Diakses pada 2025. Role of zinc in pediatric diarrhea. Indian Journal of Pharmacology 43(3): 232-235.