Ini 7 Prosedur Pemutih Gigi yang Aman untuk Dilakukan
“Jika ingin mendapatkan gigi yang putih, tindakan pemutih gigi bisa dilakukan. Sebaiknya tindakan ini dilakukan oleh dokter gigi untuk menurunkan risiko dari penggunaan zat pemutihnya.”
Halodoc, Jakarta – Untuk menjaga gigi tetap putih dan bersih, terkadang menyikat gigi secara rutin saja tidak cukup. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah melakukan pemutihan gigi. Sebelum memutuskan melakukan tindakan ini, sebaiknya tahu prosedur lengkapnya.
Prosedur Pemutih Gigi oleh Dokter Gigi
Pemutihan gigi bukan termasuk prosedur yang rumit, tetapi membutuhkan keterampilan untuk menghindari cedera pada gusi. Tindakan ini biasanya dilakukan selama 60 hingga 90 menit.
Berikut prosedur dari tindakan pemutih gigi:
- Dokter gigi akan mencatat warna gigi saat ini.
- Setelah itu, gigi dipoles dengan benda dengan bahan kasar untuk menghilangkan plak di permukaan.
- Mulut diisolasi dengan kain kasa agar gigi tetap kering. Retraktor juga digunakan agar bagian mulut lainnya tidak terkena larutan pemutih.
- Gigi dilapisi dengan larutan pemutih di permukaan depan.
- Beberapa produk pemutih membutuhkan sinar tertentu untuk mengaktifkan zat peroksidanya. Maka dari itu, pembiaran selama 30 hingga 60 menit perlu dilakukan setelah dioleskan.
- Setelah manfaat yang diinginkan sudah tercapai, gigi akan dibilas. Dokter mungkin menggunakan fluoride untuk membantu meredakan sensitivitas gigi yang kerap menjadi efek samping.
- Tindakan selanjutnya akan dijadwalkan oleh dokter agar mendapatkan gigi putih seperti yang diinginkan.
Setelah selesai, dokter gigi biasanya menyarankan untuk menghindari makanan atau minuman yang mengandung pigmen tinggi selama 24 jam. Contohnya, yaitu kopi, teh, tomat, anggur hitam, anggur merah, dan lainnya. Merokok juga perlu dihindari agar gigi yang baru diputihkan tidak menempel noda.
Tindakan Pemutih Gigi di Rumah
Kamu juga melakukan tindakan pemutihan gigi ini di rumah dengan membeli peralatannya. Biasanya berupa gel yang dioleskan ke gigi menggunakan sikat atau sesuatu yang ditempelkan.
Beberapa peralatan pemutih yang dilakukan di rumah mengharuskan kamu menggunakan zat pemutih ke gigi, setelah itu baru memasang pelindung mulut. Produk tertentu memiliki sinar UV di dalam pelindung mulut agar efek pemutihan terjadi secara efektif.
Pelindung mulut ini dapat meningkatkan penyerapan pada zat pemutih dan membatasi interaksi dengan gusi. Meski begitu, bahan pemutih yang digunakan memiliki konsentrasi lebih rendah dibandingkan yang digunakan oleh dokter gigi.
Nah, apabila kamu Ingin Bleaching Gigi, Sebaiknya Hubungi Dulu Dokter Ini untuk mendapat saran sebelum melakukannya.
Maka dari itu, tindakannya perlu dilakukan beberapa kali agar hasil yang diinginkan bisa didapatkan. Beberapa produk mengklaim jika gigi putih bisa didapatkan dalam waktu 2 sampai 4 minggu.
Beberapa bahan kimia yang digunakan sebagai pemutih gigi berisiko menyebabkan sensitivitas gigi dan iritasi pada gusi. Jika kamu ingin memutihkan gigi di rumah, pastikan menggunakannya sesuai petunjuk yang ada.
Jika ingin hasil yang lebih pasti dan dengan risiko yang minimal, tindakan pemutihan pada gigi sebaiknya dilakukan oleh ahlinya. Saat dilakukan sendiri, berbagai masalah yang terjadi pada area mulut tentu lebih tinggi. Selain itu, hasil yang didapatkan pada klinik gigi tentu lebih maksimal dibandingkan tindakan rumahan.
Jika ingin mendapatkan tindakan pemutih gigi, pemesanan pada dokter gigi bisa dilakukan melalui fitur dari Halodoc pada beberapa rumah sakit rekanan. Dengan download aplikasi Halodoc, segala kemudahan dalam akses kesehatan bisa didapatkan melalui smartphone di tangan. Makanya, unduh aplikasi Halodoc sekarang juga!