Ini 7 Manfaat Daun Mengkudu bagi Kesehatan dan Cara Menggunakannya
“Daun mengkudu digunakan dalam berbagai bentuk, termasuk dalam bentuk ekstrak, teh, bahkan sebagai bahan makanan. Manfaatnya, yaitu mencegah mengatasi peradangan hingga menjaga kesehatan jantung.”
DAFTAR ISI
Halodoc, Jakarta – Daun mengkudu berbentuk elips dan memiliki daun berwarna hijau tua. Panjangnya mencapai 20 hingga 40 cm dan lebarnya 7 hingga 25 cm.
Daun mengkudu tumbuh berselang-seling pada batang pohon yang tingginya mencapai 10 meter. Rasanya pahit dan tajam serta memiliki bau seperti amonia saat dipotong-potong.
Meski rasanya pahit, tanaman ini bermanfaat baik bagi kesehatan tubuh, lho. Mau tahu apa saja manfaat daun mengkudu untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan? Berikut ulasannya!
Manfaat Daun Mengkudu untuk Kesehatan
Daun mengkudu juga disebut sebagai daun Murbei India atau daun Bai-yo. Tanaman ini umumnya dipanen atau dibudidayakan sendiri dan jarang ditemui di supermarket atau pasar.
Seperti halnya buah mengkudu, daun mengkudu juga memiliki ragam kegunaan yang mampu mendukung kesehatan tubuh. Ini beberapa di antaranya:
1. Memiliki efek anti tuberkulosis (TB)
Penelitian Morinda citrifolia (Noni): A comprehensive review on its industrial uses, pharmacological activities, and clinical trials yang terbit pada Arabian Journal of Chemistry menemukan, ekstrak etanol daun mengkudu memiliki aktivitas antituberkulosis dalam kultur Mycobacterium tuberkulosis.
Studi juga menjelaskan, khasiat ini berasal dari senyawa E-Fitol yang merupakan campuran ketosteroid dan epidioksisterol. Tanaman ini mampu mencegah penyakit TB sebesar 89% hingga 95%.
2. Mencegah kenaikan berat badan
Studi ilmiah berjudul Studies on antidyslipidemic effects of Morinda citrifolia (Noni) fruit, leaves and root extracts yang terbit pada Lipids in Health and Disease, meneliti pengaruh ekstrak daun pada diet tinggi lemak yang menginduksi dislipidemia.
Dislipidemia sendiri merupakan gangguan dalam metabolisme lipid (lemak) dalam tubuh, yang mengakibatkan ketidakseimbangan dalam kadar lemak darah, seperti kolesterol dan trigliserida.
Jadi, menginduksi dislipidemia berarti menyebabkan perubahan patologis dalam profil lipid seseorang, seperti peningkatan kolesterol jahat (LDL) atau trigliserida, yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun diberikan secara oral dengan dosis 1000 mg/kg, bersamaan dengan diet aterogenik, dapat mencegah peningkatan kadar serum kolesterol total, trigliserida, kolesterol jahat, indeks aterogenik, dan kadar glukosa.
Bagi kamu peserta diet, tak harus mengonsumsi daun mengkudu untuk menurunkan berat badan. Ada juga daun mint dengan manfaat yang sama. Ketahui selengkapnya di sini: 13 Khasiat Daun Mint untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui.
3. Mencegah dan menyembuhkan peradangan
Manfaat daun mengkudu selanjutnya terjadi karena kandungan senyawa yang bersifat antiinflamasi. Kandungan ini dapat membantu menyembuhkan peradangan yang terjadi di dalam dan luar tubuh.
Antiinflamasi yang terdapat di dalam daun mengkudu mampu mempercepat penyembuhan luka, membuat luka lebih cepat kering, mengatasi nyeri dan membunuh virus atau bakteri yang terdapat pada luka.
4. Menurunkan potensi penyakit kronis
Selanjutnya, daun mengkudu efektif menurunkan risiko penyakit kronis, seperti diabetes dan sakit jantung. Efektivitas ini berasal dari kandungan polyphenols yang bekerja dengan mengurangi stres oksidatif.
Stres oksidatif sendiri merupakan kondisi saat tubuh mengalami ketidakseimbangan antara produksi radikal bebas, atau spesies oksigen reaktif (ROS) dalam tubuh.
ROS merupakan molekul-molekul yang sangat reaktif dan dapat merusak sel-sel serta jaringan dalam tubuh. Jika dibiarkan, kondisi tersebut yang kerap menyebabkan peningkatan risiko penyakit kronis.
5. Menjaga kesehatan kulit
Manfaat daun mengkudu lainnya adalah menjaga kesehatan kulit. Untuk mendapatkan khasiat ini, kamu bisa mengonsumsi air rebusannya guna menjaga hidrasi dan kelembapan kulit.
Selain itu, rebusan air daun mengkudu juga efektif membantu mengatasi jerawat karena kandungan antioksidan di dalamnya. Kandungan tersebut mencegah efek radikal bebas di kulit akibat polusi, UV, dan kotoran.
6. Mengontrol tekanan darah
Daun mengkudu mengandung berbagai senyawa aktif, termasuk alkaloid, flavonoid, dan polifenol, yang bersifat antihipertensi. Cara kerjanya dengan membantu melebarkan pembuluh darah dan mengurangi resistensi pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
Tak hanya daun mengkudu, daun kelor juga dapat membantu mengontrol tekanan darah. Ketahui ragam manfaatnya di sini: 13 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan.
7. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat daun mengkudu yang terakhir adalah menjaga kesehatan jantung karena kandungan senyawa aktif di dalamnya. Senyawa tersebut membantu menjaga elastisitas pembuluh darah, yang dapat melancarkan peredaran darah, sehingga risiko penyakit jantung akan menurun.
Cara Tepat Mengolah Daun Mengkudu
Untuk mendapatkan manfaat daun mengkudu, kamu bisa mengolahnya dengan langkah yang sederhana. Pertama-tama, pisahkan tulang daunnya terlebih dulu. Kemudian cuci dengan air mengalir sampai bersih.
Siapkan air dalam panci, setelah air mendidih, masukkan daun dan rebus sampai matang. Jangan lupa tambahkan garam dan minyak untuk menghilangkan rasa pahit pada daun.
Setelah matang, angkat dan tiriskan. Lalu, siapkan cabai, bawang merah, bawang putih, dan aneka bumbu lain untuk menumis. Masukkan sedikit minyak pada wajan dan masukkan bumbu sampai harum.
Selanjutnya, kamu bisa memasukkan daun mengkudu dan tumis sampai empuk. Agar isinya lebih banyak, kamu juga bisa menyiasatinya dengan menambahkan tempe, tahu, atau irisan daging ayam.
Tak hanya daun mengkudu, daun salam juga memiliki banyak khasiat baik bagi kesehatan. Ketahui selengkapnya dalam artikel ini: 8 Manfaat Daun Salam, Cegah Diabetes Hingga Mengatasi Stres.
Untuk mengetahui takaran yang pas sesuai dengan kondisi kesehatan, kamu bisa ngobrol langsung dengan dokter spesialis gizi klinik. Dapatkan juga rekomendasi menu lainnya dengan men-download Halodoc sekarang!