Ini 5 Rekomendasi Obat Pereda Nyeri Haid yang Ampuh
Ada beberapa obat-obatan yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi nyeri haid yang mengganggu aktivitas harian. Contohnya Spedifen 400 mg, Farsifen, Dismeno, Feminax, atau I-Free Terapi Hangat yang bisa kamu beli di Halodoc!

DAFTAR ISI
- Rekomendasi Obat Pereda Nyeri Haid
- Studi Mengenai Nyeri Haid
- Cara Sederhana untuk Membantu Meredakan Nyeri Haid
- FAQ
Nyeri haid atau yang biasa disebut dengan kram menstruasi, adalah salah satu keluhan haid yang umum dialami oleh wanita. Nyeri haid ini dapat terasa ringan hingga berat, dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Pemberian obat dapat membantu meredakan nyeri haid jika rasa sakitnya cukup parah dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Mau tahu apa saja obat pereda nyeri haid di apotik yang efektif dan aman digunakan? Baca rekomendasinya di sini!
Rekomendasi Obat Pereda Nyeri Haid
Pada umumnya cara kerja obat nyeri haid adalah dengan meredakan peradangan dan pembengkakan di sekitar rahim.
Nah, ada beberapa rekomendasi obat pereda nyeri untuk menghilangkan nyeri haid, antara lain:
1. Spedifen 400 mg 6 Tablet

Obat pereda nyeri haid ini mengandung 400 mg Ibuprofen (obat golongan NSAID) dengan indikasi untuk mengurangi nyeri. Contohnya kram saat haid, sakit kepala, nyeri setelah pencabutan gigi, nyeri pasca operasi, hingga peradangan pada sendi.
Dosis penggunaannya bergantung pada keluhan kesehatan yang dialami. Rekomendasi dosis harian sebanyak 1200 mg/hari, yang terbagi menjadi 3-4 tablet sehari. Untuk nyeri haid dosisnya sebanyak 400 mg setiap 4 jam
Sementara itu, untuk mengatasi rheumatoid arthritis dosis mungkin dibutuhkan lebih tinggi. Namun, tidak dianjurkan melebihi 2400 mg per hari. Obat nyeri haid ini bisa kamu konsumsi dengan air putih, dan dianjurkan diminum setelah makan.
Nomor registrasi: DKI1074300417A1
Rentang harga: Rp54.200 – Rp58.000 per strip.
Dapatkan Spedifen 400 mg 6 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Pertolongan Pertama untuk Nyeri Haid
1. Konsumsi obat pereda nyeri.
2. Kompres hangat.
3. Beristirahat dan relaksasi.
4. Olahraga ringan seperti jalan kaki atau peregangan.
5. Pijat perut bagian bawah.
2. Farsifen 400 mg 10 Tablet

Obat pereda nyeri haid ini juga mengandung ibuprofen yang mempunyai efek antiinflamasi, analgesik, dan antipiretik yang digunakan untuk mengatasi rasa nyeri. Obat ini dapat digunakan untuk mengatasi nyeri haid, nyeri pada gigi, sakit kepala, hingga menurunkan demam pada anak.
Obat ini dapat dikonsumsi dengan dosis sebagai berikut:
- Dewasa: dosis yang dianjurkan 200-250 mg 3-4 kali sehari.
- Anak 8-12 tahun: 200-250 mg 3-4 kali sehari.
Hal yang perlu ditegaskan, obat nyeri haid ini tidak boleh dipergunakan pada anak dengan berat badan kurang dari 7 kg.
Nomor registrasi: DKL9409204409A1
Rentang harga: Rp11.500 per strip.
Dapatkan Farsifen 400 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
3. Dismeno 100 mg 6 Kapsul

Obat pereda nyeri haid pertama yang dapat kamu gunakan adalah Dismeno 100 mg 6 Kapsul.
Dismeno Kapsul merupakan obat herbal yang mengandung ekstrak Phaleria macrocarpa atau mahkota dewa. Dengan kandungan tersebut, obat ini bermanfaat untuk meredakan nyeri yang terjadi pada saat haid.
Kamu bisa mengonsumsi obat ini sebanyak 3 kali 1 kapsul sehari atau mengikuti petunjuk dari dokter. Obat ini bisa kamu dapatkan dengan mudah dari apotek tanpa resep dari dokter.
Nomor registrasi: HT152300481
Rentang harga: Rp39.200 per strip.
Dapatkan Dismeno 100 mg 6 Kapsul di Toko Kesehatan Halodoc.
Apakah Nyeri Haid Tak Kunjung Hilang? Segera Hubungi Dokter Ini.
4. Feminax 4 Tablet

Feminax adalah pilihan obat pereda nyeri haid yang ampuh karena mengandung zat aktif parasetamol dan hyoscyamine. Kandungan ini bekerja mengurangi rasa sakit pada waktu haid dan rasa kejang di perut.
Obat ini dapat dikonsumsi setelah makan dengan dosis sebagai berikut:
- Dewasa: 1-2 tablet 3 kali sehari.
- Anak 10-16 tahun: 1 tablet 3 kali sehari.
Jika nyerinya masih terasa, ada beberapa Langkah Sederhana untuk Meredakan Nyeri Haid yang bisa kamu coba di artikel ini.
Nomor registrasi: DTL7813004710A1
Rentang harga: Rp4.100 per strip.
Dapatkan Feminax 4 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
5. I-Free Terapi Hangat Nyeri Haid 6 Pads

Rekomendasi produk pereda nyeri haid lainnya yang bisa kamu gunakan adalah I-Free Terapi Hangat Nyeri Haid 6 Pads.
Bermanfaat meredakan nyeri haid, produk ini berbentuk pad nyaman dengan terapi hangat tanpa harus meminum obat.
Dengan OxyHeat, produk ini menimbulkan efek hangat yang bertahan sampai 8 jam sehingga dapat membantu mengurangi kram perut saat menstruasi.
Kamu dapat menggunakan produk ini dengan menempelkannya pada bagian perut. Gunakan sesuai kebutuhan untuk merelaksasikan bagian yang merasa nyeri.
Nomor registrasi: AKL11403815064
Rentang harga: Rp64.000 per box.
Dapatkan I-Free Terapi Hangat Nyeri Haid 6 Pads di Toko Kesehatan Halodoc.
Dapatkan obat penghilang nyeri haid di atas dengan praktis dan cepat di Toko Kesehatan Halodoc! 100% produknya asli dan pengiriman 1 jam sampai!
Studi Mengenai Nyeri Haid
Dalam sebuah studi berbasis survei berjudul Prevalence of Menstrual Pain in Young Women: What is Dysmenorrhea (2012) dari Journal of Pain Research, ditemukan bahwa prevalensi total pengalaman nyeri haid sangat tinggi. Dari total subjek penelitian 84,1% peserta melaporkan rutin mengalami nyeri setiap siklus haid. Hasil ini menunjukkan bahwa nyeri haid adalah keluhan yang cukup umum dan relevan di kalangan wanita.
Studi ini juga menemukan beberapa faktor yang berhubungan dengan nyeri haid. Wanita yang mengalami nyeri haid cenderung lebih sering merokok. Terdapat hubungan antara merokok dan nyeri haid, di mana semakin banyak intensitas merokok, semakin besar kemungkinan wanita tersebut mengalami nyeri haid.
Cara Sederhana untuk Membantu Meredakan Nyeri Haid
Menurut jurnal ilmiah berjudul The effectiveness of self-care and lifestyle interventions in primary dysmenorrhea: a systematic review and meta-analysis yang terbit di Springer Nature, kombinasi olahraga dan kompres panas di area perut dapat membantu meringankan kram menstruasi.
Selain olahraga dan kompres panas, berikut hal-hal lain yang bisa kamu lakukan untuk meredakan, mengurangi, atau menghilangkan nyeri haid:
- Meditasi.
- Memasang aromaterapi.
- Berendam air hangat di bathup.
- Melakukan pemijatan relaksasi.
- Minum air jahe hangat.
- Menghindari asupan kafein, karena kafein dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit.
- Istirahat yang cukup.
- Hindari merokok ataupun paparan asap rokok.
- Makan dark chocolate.
Punya masalah kesehatan seputar menstruasi atau ingin tahu lebih lanjut apa saja obat untuk nyeri haid? Tanyakan saja langsung ke dokter di Halodoc.
Dapatkan saran tepat dari dokter tepercaya dengan klik gambar berikut:
Referensi:
Journal of Pain Research. Diakses pada 2025. Prevalence of Menstrual Pain in Young Women: What is Dysmenorrhea?
Halodoc. Diakses pada 2025. Ini 6 Cara Menghilangkan Nyeri Haid Tanpa Obat.
Halodoc. Diakses pada 2025. 7 Minuman Sehat yang Efektif Mengatasi Nyeri Haid.
Halodoc. Diakses pada 2025. Catat, Ini Cara Efektif Mengatasi Sakit Perut saat Haid.
Springer Nature. Diakses pada 2025. The effectiveness of self-care and lifestyle interventions in primary dysmenorrhea: a systematic review and meta-analysis.
Health Partners. Diakses pada 2025. 13 ways to stop period cramps.
Frequently Asked Questions (FAQ)
1. Apa obat pereda nyeri haid yang aman?
Obat pereda nyeri haid yang aman umumnya mengandung bahan aktif yang dapat meredakan nyeri menstruasi, tanpa menyebabkan efek samping yang berbahaya jika digunakan sesuai dosis yang tepat. Contohnya:
- Ibuprofen.
- Parasetamol.
- Naproxen.
- Asam mefenamat.
- Kontrasepsi hormonal (Pil KB, Patch, atau IUD).
2. Apa saja obat nyeri haid di apotik?
Obat nyeri haid yang tersedia di apotek umumnya mengandung bahan aktif seperti ibuprofen, asam mefenamat, dan naproxen, yang termasuk dalam kategori obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID).
Contoh brand obat yang bisa kamu coba adalah: