Ini 5 Rekomendasi Obat yang Ampuh untuk Mengatasi Saraf Kejepit
Saraf kejepit membuat pengidapnya kesulitan untuk menggerakkan anggota tubuh yang terdampak. Beberapa rekomendasi obat saraf kejepit yaitu Panadol, Sumagesic, Proris Triple Action, Salonpas Koyo Hot, dan Hot In Cream Aromatherapy.

DAFTAR ISI
Rekomendasi Obat Saraf Kejepit di Apotek
- Panadol 500 mg 10 Kaplet
- Sumagesic 600 mg 4 Tablet
- Proris Triple Action 10 Kaplet
- Salonpas Koyo Hot 12 Lembar
- Hot In Cream Aromatherapy Tube 120 g
Gejala Saraf Kejepit yang Perlu Diwaspadai
Penyebab Saraf Kejepit yang Umum
Perawatan Mandiri di Rumah untuk Meredakan Saraf Kejepit
Saraf terjepit terjadi ketika terlalu banyak tekanan yang diberikan tulang, tulang rawan, otot, atau tendon. Tekanan ini memicu rasa sakit, kesemutan, mati rasa atau kelemahan.
Saraf terjepit bisa terjadi di area mana pun, utamanya herniasi diskus di tulang belakang bagian bawah. Gangguan ini dapat menyebabkan nyeri yang menjalar ke bagian belakang kaki.
Dengan istirahat dan perawatan dari dokter, kebanyakan pengidap bisa pulih dalam beberapa hari atau minggu. Jika tak kunjung membaik, di bawah ini beberapa rekomendasi obat saraf kejepit yang bisa kamu coba!
Rekomendasi Obat Saraf Kejepit di Apotek
Kamu bisa mengonsumsi obat saraf kejepit jika mengalami beberapa gejala berupa mati rasa, rasa sakit yang tajam, dan nyeri atau rasa terbakar yang menjalar ke area sekitar saraf.
Obat saraf kejepit juga efektif membantu mengatasi kesemutan, kelemahan otot di area saraf, dan meningkatkan mobilitas yang mungkin terpengaruh oleh kondisi tersebut.
Kamu bisa mengonsumsi salah satu dari beberapa rekomendasi obat saraf kejepit di bawah ini jika mengalami gejala tersebut:
1. Panadol 500 mg 10 Kaplet

Rekomendasi obat saraf kejepit di apotek yang pertama adalah panadol. Obat ini mengandung paracetamol yang mampu meringankan rasa sakit di area saraf yang bermasalah.
Panadol bekerja dengan di area pusat pengatur suhu otak (hipotalamus) untuk menurunkan suhu tubuh dan menghambat sintesis prostaglandin. Pada akhirnya, nyeri ringan hingga sedang dapat teratasi.
Setiap kaplet Panadol mengandung 500 mg paracetamol yang bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Namun, sebaiknya konsumsi sesudah makan jika kamu memiliki masalah pada pencernaan.
Dosis dan cara pakai:
- Dewasa dan anak di atas usia 12 tahun: 1-2 kaplet, 3-4 kali sehari, tidak melebihi 8 kaplet dalam 24 jam.
- Anak usia 6-11 tahun: 1/2 kaplet, 3-4 kali sehari, tidak melebihi 4 kaplet dalam 24 jam.
No registrasi BPOM: DBL962450284A1
Rentang harga: Rp12.700 – Rp14.200 per strip.
Dapatkan Panadol 500 mg 10 Kaplet di Toko Kesehatan Halodoc.
2. Sumagesic 600 mg 4 Tablet

Sumagesic mengandung 600 mg paracetamol di setiap tabletnya. Tak hanya mengatasi gejala saraf kejepit, obat ini juga efektif mengatasi sakit kepala, gigi, dan menurunkan demam.
Sama dengan merek sebelumnya, kandungan paracetamol dalam obat bekerja dengan menghambat sintesis prostaglandin yang pada akhirnya mampu mengatasi nyeri ringan hingga sedang.
Dosis dan aturan pakai:
- Dewasa: 1 tablet, 3-4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter.
Obat juga bisa diminum sebelum atau setelah makan dengan air putih. Segera hubungi dokter jika nyeri masih berlanjut.
No registrasi BPOM: DBL7814710810A1
Rentang harga: Rp3.200 per strip.
Dapatkan Sumagesic 600 mg 4 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
3. Proris Triple Action 10 Kaplet

Proris Tablet mengandung 200 mg ibuprofen yang memiliki sifat analgesik, antiinflamasi, dan antipiretik. Penggunaan obat ini dapat mengatasi nyeri saraf kejepit intensitas ringan sampai sedang.
Proris Triple Action bekerja dengan menghambat proses pembentukan zat pemicu nyeri dan radang dalam tubuh.
Dosis dan aturan pakai:
- Dewasa, dosis yang dianjurkan 200-250 mg, 3-4 kali sehari.
No registrasi BPOM: DTL9621619109A1
Rentang harga: Rp11.000 per strip.
Dapatkan Proris Triple Action 10 Kaplet di Toko Kesehatan Halodoc.
Jika mengalami nyeri pinggang yang mengganggu aktivitas harian, kamu bisa mengonsumsi rekomendasi obat dalam artikel ini: Ini 5 Rekomendasi Obat Nyeri Pinggang yang Ampuh di Apotek.
4. Salonpas Koyo Hot 12 Lembar

Salonpas Koyo adalah plester yang mengandung methyl salicylate dan capsicum extract untuk membantu meredakan nyeri akibat saraf kejepit. Plester ini juga multifungsi yang dapat mengatasi nyeri otot, sakit gigi, dan nyeri sendi akibat terkilir.
Salonpas Koyo mengandung komposisi methyl salicylate sebanyak 2.76 g dan 4.61 g capsicum extract. Dosis dan aturan pakai:
- Cara menggunakannya dengan menempel plester selama 8 jam dan ganti 2-3 kali sehari.
Pastikan membersihkan area yang terkena sebelum menempelkan koyo. Lalu lepas kertas yang menempel pada koyo dan rekatkan pada bagian yang sakit. Plester ini hanya boleh digunakan untuk pemakaian luar pada kulit.
No registrasi BPOM: QL041800311
Rentang harga: Rp8.700 per saset.
Dapatkan Salonpas Koyo Hot 12 Lembar di Toko Kesehatan Halodoc.
5. Hot In Cream Aromatherapy Tube 120 g

Rekomendasi obat saraf kejepit yang terakhir datang dari merek Hot In Cream Aromatherapy.
Obat ini merupakan obat oles dengan kandungan menthol, metil salisilat, eucalyptus oil, minyak sereh, dan pine oil. Campuran kandungan tersebut membantu mengatasi rasa capek, pegal-pegal, dan nyeri otot.
Aturan pakai:
- Kamu dapat menggunakan obat ini sesuai kebutuhan dengan cara langsung dioleskan pada bagian yang terasa sakit.
Hot In Cream Aromatherapy Tube termasuk dalam jenis obat topikal. Artinya, obat ini digunakan hanya untuk penggunaan luar pada kulit. Hindari penggunaan obat ini pada area mata dan area sensitif lainnya.
No registrasi BPOM: QD153713401
Rentang harga: Rp37.800 per tube.
Dapatkan Hot In Cream Aromatherapy Tube 120 g di Toko Kesehatan Halodoc.
Gejala Saraf Kejepit yang Perlu Diwaspadai
Gejala saraf kejepit bervariasi tergantung pada lokasi saraf yang terpengaruh. Beberapa gejala umum meliputi:
- Nyeri, yang bisa terasa tajam, seperti terbakar, atau tumpul.
- Kebas atau mati rasa di area yang dipersarafi oleh saraf.
- Kesemutan, sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum.
- Kelemahan otot, yang dapat mengganggu gerakan.
- Nyeri yang menjalar, misalnya dari punggung ke kaki (sciatica).
Penyebab Saraf Kejepit yang Umum
Saraf kejepit dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:
- Cedera: Trauma akibat kecelakaan atau olahraga dapat menyebabkan pergeseran tulang atau peradangan yang menekan saraf.
- Postur tubuh yang buruk: Kebiasaan duduk atau berdiri dengan posisi yang tidak tepat dapat memberikan tekanan berlebih pada saraf.
- Obesitas: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada saraf, terutama di tulang belakang.
- Arthritis: Peradangan pada sendi dapat menyebabkan penyempitan ruang di sekitar saraf.
- Gerakan berulang: Pekerjaan atau aktivitas yang melibatkan gerakan berulang dapat menyebabkan peradangan dan penekanan saraf.
- Kondisi medis lain: Beberapa kondisi medis seperti diabetes dan rheumatoid arthritis dapat meningkatkan risiko saraf kejepit.
Perawatan Mandiri di Rumah untuk Meredakan Saraf Kejepit
Selain obat-obatan, ada beberapa langkah perawatan mandiri yang dapat Anda lakukan di rumah untuk meredakan saraf kejepit:
- Istirahat: Hindari aktivitas yang memperburuk gejala.
- Kompres dingin atau hangat: Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan, sedangkan kompres hangat dapat merelaksasi otot.
- Latihan peregangan: Latihan peregangan ringan dapat membantu mengurangi tekanan pada saraf.
- Perbaiki postur tubuh: Perhatikan postur tubuh saat duduk, berdiri, dan tidur.
- Gunakan alat bantu: Misalnya, penyangga pergelangan tangan jika Anda mengalami sindrom carpal tunnel.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera cari pertolongan medis jika kamu mengalami gejala saraf kejepit yang parah atau tidak membaik setelah beberapa minggu dengan perawatan di rumah.
Konsultasikan dengan dokter jika kamu mengalami:
- Nyeri yang tidak tertahankan.
- Kelemahan otot yang signifikan.
- Kehilangan kontrol usus atau kandung kemih.
- Mati rasa yang meluas.
Kesimpulan
Saraf kejepit adalah kondisi yang umum terjadi dan dapat menyebabkan nyeri serta gangguan aktivitas sehari-hari.
Penanganan yang tepat, meliputi obat-obatan, perawatan rumahan, dan perubahan gaya hidup, dapat membantu meredakan gejala dan mencegah komplikasi.
Itulah beberapa rekomendasi obat saraf kejepit yang bisa kamu coba untuk membantu mengatasi nyeri dari intensitas ringan hingga sedang.
Jika kamu mengalami gejala saraf kejepit, segera konsultasikan dengan dokter spesialis penyakit saraf di Halodoc untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang sesuai.
Dapatkan produk-produk di atas dari mana saja dan kapan saja di Toko Kesehatan Halodoc. Produk kesehatannya 100% asli dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.