Halodoc, Jakarta – Menggendong bayi memang terlihat mudah. Namun demikian, tidak semua ibu langsung berani langsung menggendong Si Kecil setelah lahir. Ada kalanya ibu merasa canggung dan takut. Alasannya, karena tubuh bayi yang masih rapuh sehingga membuat ibu takut kalau nanti membuatnya keseleo atau cedera.

Cara Menggendong Bayi Baru Lahir yang Benar

Memperhatikan posisi bayi saat menggendong adalah kunci. Berikut ini beberapa cara tepat menggendong bayi yang baru lahir:

1. Cradle Hold

Cradle Hold adalah cara termudah dan termudah untuk menggendong bayi selama beberapa minggu pertama kehidupan Si Kecil. Cara melakukannya dengan:

• Posisikan bayi horizontal tepat di depan dada ibu dengan tangan sebelah kiri.
• Kemudian, tempatkan tangan kanan di leher dan kepala untuk menopangnya.
• Tempatkan kepala bayi ke lekukan siku lengan ibu.
• Posisikan senyaman mungkin kepala dan leher menggunakan tangan kanan.
• Lewat cara ini, ibu bisa menggendongnya hanya dengan satu tangan kiri saja. Tangan kanan bisa untuk melakukan kegiatan yang lain.

2. Shoulder Hold

Cara menggendong bayi baru lahir selanjutnya akan memposisikan tubuh bayi di pundak ibu. Cara melakukannya dengan:

• Posisikan bayi berdiri, sejajar dengan pundak ibu. 
• Letakkan satu tangan ibu di kepala dan lehernya untuk menopang.
• Gunakan sisi tangan yang lain untuk menopang badan dan pantat bayi.
• Posisi ini cocok dilakukan setelah anak selesai menyusu agar tidak tersedak.

3. Belly Hold

Cara menggendong ini dilakukan dengan bayi dalam posisi tengkurap. Cara melakukannya dengan:

• Baringkan bayi di salah satu tangan dengan posisi tengkurap, dengan kepala di area lipatan siku.
• Sedangkan kedua kakinya ditopangkan pada telapak tangan ibu.
• Posisi ini berguna jika bayi mengeluarkan gas dan perlu bersendawa. Untuk membantu mengeluarkannya, ibu bisa mengusap punggung bayi dengan lembut.

4. Lap Hold

Cara menggendong bayi baru lahir yang terakhir dilakukan dengan posisi duduk. 

• Posisikan tubuh ibu duduk di kursi dengan posisi yang nyaman dan kaki menyentuh lantai.
• Kemudian, letakkan bayi di pangkuan, dengan kepala sejajar dengan lutut ibu dan menghadap ke arah atas.
• Angkat kepala bayi dengan kedua tangan untuk menopang, dan posisikan lengan ibu di bawah tubuh bayi. 
• Sedangkan kaki bayi, diselipkan di perut ibu.

Perhatikan suasana hati bayi saat ibu menggendongnya. Jika mereka rewel atau menangis, cobalah posisi lain untuk membuatnya lebih nyaman. Ibu juga bisa mencoba menggerakkan tubuh bayi ke kiri dan kanan dengan gerakan lembut. Perhatikan posisi kepala bayi agar mereka bisa bernapas dengan nyaman.

Tips Lain Menggendong Bayi agar Tidak Menangis

Menggendong bayi memang susah-susah gampang. Selain keyakinan yang kuat, ibu juga perlu menguasai teknik yang tepat. Jika tidak, alih-alih nyaman, bayi bisa saja terkilir karena posisi yang salah. Berikut ini beberapa tips lain menggendong bayi agar ia merasa nyaman dan tidak menangis:

• Kontak kulit ke kulit. Selain meningkatkan bonding antara ibu dan bayi, cara ini juga akan membuat bayi merasa lebih hangat.
• Menggendong sambil duduk. Cara ini bisa ibu lakukan jika lelah menggendong sambil berdiri. Namun, pastikan posisi tangan ketika menggendong tetap sama.
• Gunakan gendongan bayi. Pastikan memperhatikan posisi menggendong bayi yang sesuai dengan usianya.
• Gunakan bantal penyangga bayi. Bantal ini bisa digunakan agar anak merasa empuk dan nyaman.

Sebenarnya tidak ada cara yang benar atau salah untuk menggendong bayi. Kuncinya adalah bayi merasa nyaman saat digendong. Ibu juga harus menopang kepala dan leher bayi dengan lembut. Ingat, jangan ragu saat menggendongnya, karena hal tersebut dapat memicu posisi tidak nyaman pada bayi.

Hal yang Perlu Diperhatikan

Perlu diingat bahwa otot leher bayi belum sepenuhnya berkembang hingga usianya mencapai tiga bulan. Orang tua perlu menopang bagian leher dengan perlahan, dan disarankan tidak mengguncang-guncangkan tubuh, karena bisa berdampak negatif pada otak dan mengakibatkan pendarahan dalam.

Kunci agar Si Kecil nyaman dalam gendongan adalah perasaan orang tua yang yakin dan mantap ketika menopang tubuh bayi dalam pelukan. Jangan merasa ragu dan takut, karena Si Kecil bisa merasakan dari sentuhan ibu dan ayah yang menggendongnya. 

Jangan takut untuk tanya dokter mengenai cara menggendong yang benar. Orang tua bisa belajar menggunakan boneka sebelum anak lahir. Jika ibu membutuhkan informasi lain seputar kesehatan, gaya hidup, dan pola hidup sehat lainnya, silahkan download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. How to Hold a Newborn Baby.

Moms Junction. Diakses pada 2022. How To Hold A Baby: 8 Safe Positions With Pictures.