Ingin Tahu Seputar Leukosit Normal? Segera Hubungi Dokter Ini

8 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   20 Februari 2025

“Leukosit normal sangat penting karena menandakan sistem kekebalan tubuh berfungsi baik. Kamu bisa menghubungi dokter spesialis dalam di Halodoc untuk tahu lebih lanjut tentang leukosit normal.”

Ingin Tahu Seputar Leukosit Normal? Segera Hubungi Dokter IniIngin Tahu Seputar Leukosit Normal? Segera Hubungi Dokter Ini

DAFTAR ISI

  1. Rekomendasi Dokter Penyakit Dalam di Halodoc
    1. dr. Puguh Krisnadi Sandjojo Sp.PD
    2. dr. Agnita Irawaty Sp.PD
    3. dr. Vera Bahar Sp.PD
    4. dr. Siska Damayanti Sp.PD
    5. dr. Maya Puspita Sari Sp.PD, AIFO

Halodoc, Jakarta – Leukosit atau sel darah putih adalah bagian dari sistem kekebalan tubuh yang bertugas melindungi tubuh dari infeksi atau penyakit.

Sel darah putih diproduksi dari sel punca hematopoietik di sumsum tulang. Ada lima jenis sel darah putih, yaitu neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil, dan basofil, yang masing-masing memiliki fungsi khusus.

Biasanya, ketika tubuh mengalami infeksi atau penyakit tertentu, jumlah sel darah putih akan meningkat untuk melindungi tubuh dari bakteri, virus, atau alergen. 

Jumlahh Leukosit yang Normal

Jumlah leukosit normal dalam tubuh manusia umumnya berkisar antara 4.000 hingga 11.000 sel per mikroliter darah.

Leukosit, atau yang lebih dikenal sebagai sel darah putih, adalah komponen penting dari sistem kekebalan tubuh yang berperan dalam melawan infeksi dan penyakit.

Kisaran normal ini dapat sedikit bervariasi tergantung pada usia dan kondisi kesehatan individu. Leukosit terdiri dari beberapa jenis utama, yaitu neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil, dan basofil, yang masing-masing memiliki fungsi spesifik dalam sistem imun.

Cara Menjaga Jumlah Leukosit

Menjaga jumlah leukosit tetap normal adalah kunci untuk memastikan sistem kekebalan tubuh berfungsi optimal dalam melindungi tubuh dari berbagai penyakit. Pola hidup sehat memegang peranan penting dalam menjaga kadar leukosit yang seimbang.

Konsumsi makanan bergizi seimbang yang kaya vitamin dan mineral, istirahat yang cukup, serta olahraga teratur dapat membantu mendukung produksi dan fungsi leukosit yang normal. Menghindari stres berlebihan dan menjaga kebersihan diri juga penting untuk mencegah infeksi bakteri, virus, atau parasit yang dapat memengaruhi jumlah leukosit.

Meskipun suplemen vitamin tertentu dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya. Jika kamu mengalami gejala yang mengindikasikan jumlah leukosit tidak normal, seperti demam berkepanjangan, mudah lelah, atau infeksi yang sering terjadi, segera konsultasikan dengan dokter Halodoc untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Penanganan dokter akan membantu memastikan penyebab ketidaknormalan leukosit teridentifikasi dan ditangani dengan sesuai, sehingga jumlah leukosit dapat kembali ke kisaran normal dan kesehatan tubuh tetap terjaga.

Rekomendasi Dokter Penyakit Dalam di Halodoc

Jumlah sel darah putih yang normal bervariasi berdasarkan usia. Pada orang dewasa, leukosit normal umumnya berkisar 3.500–10.500 sel/µL darah. Lebih atau kurang dari itu dianggap tidak normal dan butuh pemeriksaan lebih lanjut. 

Peningkatan sel darah putih yang terkait dengan berbagai penyakit umumnya menimbulkan demam, berkeringat, pusing, badan lemas, serta nyeri dan pembengkakan di sekitar infeksi atau peradangan. 

Selain itu, gejala lainnya yang mungkin muncul adalah urtikaria dan gatal akibat alergi, serta batuk, sesak nafas, dan mengi karena reaksi alergi pada paru-paru.

Jika kamu ingin tahu lebih dalam tentang leukosit atau mengalami gejala tersebut, kamu bisa menghubungi dokter penyakit dalam di Halodoc.

Berikut beberapa dokter spesialis penyakit dalam yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 7 tahun yang bisa kamu hubungi.

Dokter-dokter ini telah mendapatkan penilaian terbaik dari pasien yang sebelumnya mereka tangani sehingga kamu tak perlu ragu untuk menghubunginya:

1. dr. Puguh Krisnadi Sandjojo Sp.PD

Kamu bisa menghubungi dr. Puguh Krisnadi Sandjojo Sp.PD yang mendapatkan gelar dokternya di Universitas Hang Tuah Surabaya pada 2012 dan Universitas Sam Ratulangi Manado pada 2020.

Saat ini, dokter Puguh berpraktik di Bekasi dan Cikarang, Jawa Barat dan termasuk anggota aktif dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

Dengan pengalaman selama 12 tahun, dr. Puguh Krisnadi Sandjojo Sp.PD bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc tentang leukosit.

Ia juga bisa memberikan solusi seputar hipertensi, diabetes, gangguan kesehatan lansia, masalah kesehatan paru, alergi dan fungsi ginjal.

Chat dr. Puguh Krisnadi Sandjojo Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.

Jika Kadar Leukosit Meningkat, Mungkin Ini Penyebabnya yang perlu kamu waspadai. 

2. dr. Agnita Irawaty Sp.PD

Selanjutnya, kamu bisa menghubungi dr. Agnita Irawaty Sp.PD. Ia adalah lulusan Universitas Tarumanagara pada 2010 dan Universitas Sam Ratulangi pada 2022.

Saat ini, ia berpraktik di Yogyakarta dan masih tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI.

Berbekal pengalaman selama 14 tahun, dr. Agnita Irawaty Sp.PD bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar leukosit.

Chat dr. Agnita Irawaty Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.

3. dr. Vera Bahar Sp.PD

Dokter Vera Bahar Sp.PD merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia pada 2008 dan Universitas Hasanuddin pada 2021. 

Saat ini, ia melakukan praktik di Wajo, Sulawesi Selatan dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

Dengan pengalamannya selama 15 tahun, ia dapat memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar leukosit.

Chat dr. Vera Bahar Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.

Kamu juga perlu waspadai Gejala Kadar Leukosit Rendah berikut ini. 

4. dr. Siska Damayanti Sp.PD

Dokter Siska Damayanti Sp.PD merupakan salah satu pilihan dokter spesialis penyakit dalam yang bisa kamu hubungi. Ia adalah lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga pada 2010 2018.

Saat ini ia menjalani praktik di Gresik, Jawa Timur, dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

Dengan pengalaman selama 15 tahun, dr. Siska Damayanti Sp.PD bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait leukosit.

Chat dr. Siska Damayanti Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc

5. dr. Maya Puspita Sari Sp.PD, AIFO

Pilihan lainnya, yaitu dr. Maya Puspita Sari Sp.PD, AIFO. Ia merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya pada 2015 dan 2023.

Dokter Maya Puspita Sari Sp.PD, AIFO kini berpraktik di Lampung Tengah dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

Memiliki pengalaman sebagai dokter spesialis penyakit dalam selama 9 tahun, dr. Maya Puspita Sari Sp.PD, AIFO mampu memberikan layanan konsultasi di Halodoc tentang  leukosit.

Sebagai dokter spesialis penyakit dalam, ia juga bisa memberikan saran terkait gangguan imunitas, hipertensi, diabetes, autoimun, fungsi ginjal dan gangguan kesehatan lansia. 

Chat dr. Maya Puspita Sari Sp.PD, AIFO dari Rp 55.000,- di Halodoc.

Itulah berbagai daftar dokter spesialis penyakit dalam yang bisa kamu hubungi untuk mendapatkan informasi tentang  leukosit.

Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline

Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Pengobatan Leukosit Tinggi

Pengobatan untuk leukosit tinggi, atau leukositosis, sangat bergantung pada penyebab yang mendasarinya. Jika leukositosis disebabkan oleh infeksi bakteri, maka antibiotik akan menjadi pilihan utama untuk mengatasi infeksi tersebut dan secara bertahap menurunkan jumlah leukosit.

Pada kasus peradangan atau kondisi alergi, obat antiradang atau obat alergi seperti obat antihistamin dapat diresepkan untuk meredakan peradangan dan reaksi alergi, yang pada akhirnya akan membantu menormalkan kadar leukosit.

Untuk kondisi yang lebih serius seperti leukemia, kemoterapi mungkin diperlukan untuk menekan produksi leukosit yang berlebihan dan mengendalikan penyakit.

Penting untuk diingat bahwa penanganan dokter sangat krusial dalam menentukan penyebab leukositosis dan memilih metode pengobatan yang paling tepat. Gejala penyerta seperti demam, penurunan berat badan, atau perdarahan juga akan menjadi pertimbangan dalam menentukan rencana pengobatan yang komprehensif.

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2024. Leukocytosis.
Healthline. Diakses pada 2024. What Is Leukocytosis?