Ibu, Ketahui Berbagai Manfaat Cegukan pada Bayi
“Cegukan tidak melulu pertanda bahaya, justru malah cegukan bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi. Cegukan berarti bayi sedang melatih refleks, adaptasi dengan lingkungan baru, dan sedang belajar bernapas dengan baik.”
Halodoc, Jakarta – Cegukan adalah kondisi normal pada bayi dan bukan merupakan pertanda bahaya. Pada bayi baru lahir, cegukan biasanya menjadi tanda kalau anak perlu duduk tegak selama menyusu, ataupun butuh beradaptasi dengan proses menyusu.
Orang dewasa biasanya memang terganggu dengan kondisi cegukan, tapi pada bayi cegukan justru bermanfaat. Cegukan bayi terjadi akibat kontraksi diafragma dan penutupan cepat pita suara.
Diafragma adalah otot utama yang digunakan tubuh untuk bernapas. Penutupan cepat pita suara inilah yang menciptakan suara cegukan. Yuk, baca selengkapnya di sini berbagai manfaat cegukan pada bayi!
Mengenal Manfaat Cegukan pada Bayi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kebanyakan bayi baru lahir mengalami cegukan lebih sering, karena anak masih beradaptasi dengan proses menyusu. Cegukan bisa terjadi karena bayi menelan udara selama menyusu.
Selain itu, cegukan juga menjadi tanda kalau anak sedang berlatih menggunakan otot yang diperlukan untuk bernapas. Lantas, apa saja manfaat cegukan pada bayi?
1. Membantu bayi mengatur napasnya
Manfaat cegukan pada bayi adalah untuk membantu bayi mengatur napasnya. Setiap kali bayi yang baru lahir cegukan, itu memicu gelombang besar sinyal otak yang dapat membantu bayi belajar bernapas dengan benar.
Aktivitas yang dihasilkan dari cegukan dapat membantu otak bayi untuk belajar memantau otot-otot pernapasan, sehingga pada akhirnya pernapasan dapat dikendalikan otomatis.
2. Memberikan ruang lebih banyak untuk bayi menyusu
Relaksasi setelah cegukan dapat membantu udara melewati kerongkongan dan keluar dari mulut. Hal ini berarti menyisakan lebih banyak ruang untuk ASI atau susu. Dalam hal ini, kehadiran refleks bersendawa memberikan manfaat kepada bayi, mengingat bayi sangat bergantung pada susu untuk nutrisinya.
3. Membantu tumbuh kembang otak
Setiap kali bayi yang baru lahir cegukan, itu memicu gelombang besar sinyal pada otak. Secara tidak langsung, ini dapat mengaktifkan sinyal otak pada bayi, untuk melatih sistem kerja responsnya.
Jadi sebenarnya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari cegukan pada bayi. Ketika cegukan berlanjut selama lebih dari 48 jam, baru ini menjadi gejala keluhan yang serius, dan anak perlu segera dibawa ke dokter.
4. Membantu bayi beradaptasi dengan lingkungan baru
Cegukan juga bisa menjadi tanda bahwa bayi merasa kewalahan oleh lingkungannya. Bila itu terjadi, cegukan bisa menjadi upaya bayi untuk beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Cegukan yang sering juga bisa menjadi tanda refluks, karena dapat dipicu oleh kejang kerongkongan dan udara berlebih di perut. Jika anak mengalami tanda-tanda refluks lain seperti muntah, meludah, menolak makan, lekas marah, batuk, atau tersedak, itu artinya anak perlu segera dibawa ke dokter anak.
Itulah berbagai manfaat cegukan pada bayi. Kalau anak mengalami masalah kesehatan, tanyakan saja pada dokter di Halodoc dan lakukan janji medis untuk mendapatkan informasi dan rekomendasi kesehatan yang akurat. Tunggu apa lagi, segera download Halodoc sekarang juga ya!