Ibu, Begini Cara Tepat Membersihkan Telinga Anak
“Sebenarnya kotoran telinga anak tidak perlu dibersihkan karena berfungsi melindungi lubang dan gendang telinga. Namun, jika sudah menumpuk dan mengganggu, ibu bisa mengelapnya dengan kain basah atau menggunakan obat pembersih telinga.”
Halodoc, Jakarta – Saluran telinga setiap orang menghasilkan zat yang disebut serumen, atau yang dikenal sebagai kotoran telinga. Meskipun disebut kotoran, tapi ia memiliki fungsi sebagai penghalang dan melindungi gendang telinga dari air, debu, dan kotoran lainnya. Kotoran telinga juga mengandung enzim yang berfungsi mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur.
Sebenarnya, jika kotoran telinga tidak mengganggu anak maka tidak perlu dibersihkan. Namun, jika kotoran menumpuk berlebihan, orang tua perlu membersihkannya segera. Sebab kondisi tersebut dapat mengganggu pendengaran dan menyebabkan gatal, bau, dan infeksi telinga.
Lantas, bagaimana cara membersihkan telinga anak?
Cara Membersihkan Telinga Anak yang Tepat
Ada beberapa cara membersihkan telinga anak yang tepat dan dapat dilakukan di rumah, antara lain:
- Lap dengan kain basah
Cara membersihkan telinga anak dapat dengan menggunakan lap kain basah. Orang tua cukup membersihkan bagian luar telinga secara lembut. Cara ini dapat dilakukan sambil memandikan anak dengan air hangat, sehingga kotoran telinga jadi lebih lunak.
- Hidrogen peroksida atau debrox
Orang tua juga dapat melunakkan penumpukan kotoran telinga dengan hidrogen peroksida atau debrox. Obat pembersih telinga ini bisa didapatkan di apotek. Namun, banyak orang tua yang merasa canggung untuk menggunakan obat pembersih telinga ini. Sebaiknya, tanyakan terlebih dulu pada dokter mengenai cara membersihkan telinga anak dengan hidrogen peroksida atau debrox.
- Memiringkan kepala anak setelah mandi
Cara berikutnya yaitu dengan memiringkan kepala anak setelah mandi. Bisa dibilang ini merupakan cara alami untuk mengeluarkan kotoran telinga. Ibu dan ayah juga dapat mengajari Si Kecil untuk memiringkan kepala dari satu sisi ke sisi lain. Tujuannya untuk membantu mengeluarkan sisa air dan kotoran yang keluar dari telinga.
- Meminta bantuan dokter
Apabila ibu dan ayah mengalami kendala dalam membersihkan telinga Si Kecil, sebaiknya segera kunjungi dokter spesialis telinga hidung tenggorokan (THT). Terutama jika penumpukan kotoran telinga menyebabkan gejala yang mengganggu.
Dokter spesialis THT dapat menggunakan alat khusus untuk menyedot, menarik, atau mengeluarkan kotoran. Pilihan lainnya yang mungkin dokter coba lakukan yaitu dengan menyiram telinga anak dengan air hangat, memasukkan obat tetes pengencer kotoran telinga, atau meresepkan obat tetes untuk digunakan di rumah.
Bolehkah Membersihkan Telinga dengan Cotton Bud?
Meskipun banyak orang yang menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinga, tapi carai ini sebenarnya tidak aman untuk anak maupun orang dewasa. Sebenarnya cotton bud tidak dimaksudkan untuk membersihkan lubang telinga, melainkan area daun telinga.
Perlu dipahami, memasukkan cotton bud ke lubang telinga justru akan mendorong kotoran lebih jauh ke dalam. Selain itu, cara ini dapat merusak saluran dan gendang telinga, sehingga mengakibatkan rasa sakit, pendarahan, infeksi, perforasi gendang telinga, dan gangguan pendengaran permanen.
Bahkan, penggunaan cotton bud untuk membersihkan lubang telinga sangat dilarang dalam dunia medis. Pada dasarnya, memasukkan benda apa pun ke dalam lubang telinga anak sangat dilarang.
Itulah yang perlu diketahui tentang cara membersihkan telinga anak dengan tepat dan aman. Jika Si Kecil mengalami gangguan atau masalah pada telinga atau pendengaran, sebaiknya jangan tunda untuk mengunjungi dokter fasilitas kesehatan.
Apabila ada keluhan awal, ayah dan ibu juga bisa bertanya pada dokter di Halodoc untuk mendapatkan saran atau rujukan. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga demi menjaga kesehatan Si Kecil dan keluarga.