Ibu, Begini Cara Membantu Anak Beradaptasi di Lingkungan Sekolah

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   16 Mei 2023

“Masuk sekolah untuk pertama kali merupakan suatu perubahan hidup yang besar bagi anak. Di momen ini, kehadiran orang tua sangat dibutuhkan untuk membantu anak beradaptasi.”

Ibu, Begini Cara Membantu Anak Beradaptasi di Lingkungan SekolahIbu, Begini Cara Membantu Anak Beradaptasi di Lingkungan Sekolah

Halodoc, Jakarta – Memasuki pendidikan TK merupakan perubahan hidup yang besar bagi anak-anak. Momen ini menunjukan bahwa anak sudah cukup besar untuk terjun ke dalam lingkungan masyarakat dan lingkungan sekolah yang terstruktur. 

Masing-masing anak tentunya merespon dengan cara yang berbeda. Banyak anak yang merasa senang dan tidak sabar dengan pengalaman baru. Di sisi lain, tidak sedikit juga anak yang merasa gugup dan memiliki waktu yang sulit terhadap perubahan ini.  

Jika anak merasa demikian, ibu dan ayah harus mendampingi dan membantu anak beradaptasi di lingkungan sekolahnya yang baru.  

Cara Membantu Anak Beradaptasi di Sekolah

Saat anak pertama kali masuk sekolah, tugas ibu adalah mendukung dan membantu anak beradaptasi agar mereka bersemangat untuk sekolah. Berikut beberapa caranya:

1. Berlatih keterampilan sebelum sekolah

TK memang tempat untuk anak belajar, tetapi tidak ada salahnya jika ibu mengajarkan anak beberapa keterampilan sebelum masuk sekolah. Misalnya, membentuk huruf, memegang pensil, atau menggunting pola. Tidak apa-apa jika anak belum menguasai keterampilan ini saat sekolah dimulai. Sebab aktivitas ini hanya bertujuan sebagai pengantar, untuk membantu anak beradaptasi dengan apa yang akan mereka pelajari. Selain itu, berlatih keterampilan sebelum sekolah juga bisa mengurangi stress pada anak dan membantu gurunya.

2. Atur waktu tidur dan rutinitas pagi yang jelas

Saat anak masuk sekolah, mereka akan mulai memiliki rutinitas baru di pagi hari. Untuk membantu anak beradaptasi, ibu bisa berlatih melakukan rutinitas pagi bersama anak sebelum sekolah. Misalnya coba bangun lebih awal, mandi lebih cepat, berpakaian, dan menyiapkan sarapan. Biasakan juga anak untuk tidur lebih awal, agar mereka tidak kelelahan di pagi hari. Dengan cara ini mereka jadi tidak kaget dalam menghadapi rutinitas baru dan juga melatih disiplin. Ibu bisa mengatur jadwal tidur anak agar tidak terlalu malam, melalui laman berikut, “Ini Cara Supaya Anak Tidak Sering Tidur Malam.”

3. Tanyakan bagaimana perasaan anak

TK berbeda dari kelas lain, karena di sini anak memiliki banyak momen yang dilakukan pertama kali. Banyak anak yang merasa cemas dalam menghadapi hal ini. Bantu anak mengatasi kegugupan di hari pertama dengan mengajaknya berbicara. Tanyakan hal-hal seperti, “Bagaimana sekolah hari ini?”, atau, “Kamu kelihatannya gugup, apa yang kamu pikirkan?” Mungkin sulit bagi anak untuk memahami atau mengungkapkan perasaannya. Tetapi dengan bertanya, hal ini menunjukan bahwa ibu berempati, serta anak merasa dilindungi dan perasaannya divalidasi.

4. Ajarkan anak bagaimana meminta bantuan

Saat pertama kali sekolah anak akan membutuhkan banyak bantuan. Seperti pergi ke kamar mandi sendiri atau bersiap-siap makan siang. Beberapa anak mungkin gugup ketika meminta bantuan. Nah, dalam membantu anak beradaptasi, ibu bisa jelaskan pada mereka bahwa guru akan selalu ada untuk membantu jika ada masalah, dan tidak apa-apa jika bertanya.  Ajarkan anak berlatih meminta bantuan sebelum tahun ajaran dimulai. Hal ini membantu anak membangun kepercayaan diri untuk mengungkapkan apa yang mereka butuhkan.

5. Ingatkan anak tentang kelebihannya

Beberapa anak khawatir tidak “cukup baik” dalam melakukan sesuatu. Jelaskan pada mereka bahwa taman kanak-kanak merupakan tempat untuk mencoba hal-hal baru dan menjadi lebih baik dalam hal-hal lama.

Ibu bisa bicarakan tentang hal-hal yang telah dilakukan dan dipelajari anak di masa lalu. Tunjukkan keberhasilan mereka, misalnya saat mereka berhasil menangkap bola, atau ketika mereka bisa menyanyikan sebuah lagu hingga selesai. Dengan begitu, anak menjadi lebih percaya diri dengan kemampuannya sendiri.

Itulah cara untuk membantu anak beradaptasi di lingkungan sekolah. Tentunya cara ini tidak serta merta membuat anak nyaman dengan lingkungan barunya. Akan tetapi sedikit persiapan dapat membuat perbedaan besar dalam perasaan anak ketika mereka mulai sekolah.

Apabila ibu membutuhkan konsultasi mengenai kesehatan anak, ibu bisa menggunakan aplikasi Halodoc, untuk konsultasi dengan dokter anak secara lebih mudah. Ibu bisa berkonsultasi hanya dengan smartphone melalui via chat, voice/video call. Yuk tunggu apa lagi, download Halodoc sekarang. 

Referensi: 
GDC.Unicef. Diakses pada 2023. 9 Ways to Get Your Child Ready for Kindergarten.
Harvard Health Publishing. Diakses pada 2023. 12 ways to help a child make the transition to kindergarten.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan