HPHT Adalah Metode untuk Menentukan Usia Kehamilan
“Ada banyak metode untuk menentukan usia kehamilan, salah satunya HPHT. Ini adalah metode yang digunakan dengan menambahkan 280 hari setelah hari pertama haid terakhir. Namun jangan khawatir, jika kamu lupa tanggal tersebut, dokter kandungan bisa mengetahui usia kehamilan dengan cara lainnya.”
Halodoc, Jakarta – Saat mengetahui bahwa kamu sedang hamil, kamu harus paham bagaimana cara yang tepat untuk menghitung usia kehamilan. Salah satunya dengan berdasarkan HPHT atau Hari Pertama Haid Terakhir. HPHT adalah salah satu metode yang paling banyak digunakan dalam menghitung usia kehamilan.
Ingat, semakin dini usia kehamilan diketahui, maka kamu bisa menjaga kehamilan dengan sehat hingga persalinan. Selain HPHT, ada juga beberapa metode lain yang bisa digunakan untuk menghitung usia kehamilan. Namun kali ini, kamu akan mengenal lebih dalam mengenai HPHT.
Mengenal HPHT
Sebagian besar kehamilan berlangsung sekitar 40 minggu (atau 38 minggu sejak pembuahan), jadi biasanya cara terbaik untuk memperkirakan tanggal jatuh tempo adalah dengan menghitung 40 minggu, atau 280 hari, dari hari pertama haid terakhir (HPHT). Kamu juga bisa mengurangi tiga bulan dari hari pertama haid terakhir dan menambahkan tujuh hari.
HPHT adalah cara yang sebagian besar dilakukan penyedia layanan kesehatan untuk memperkirakan tanggal lahir bayi. Namun ingat, itu hanya perkiraan tanggal jatuh tempo, bukan batas waktu kelahiran bayi. Hanya 4 persen bayi lahir pada perkiraan tanggal jatuh tempo mereka.
Manfaat Mengetahui Usia Kehamilan Sejak Dini
Nyatanya tidak hanya dokter, perawat, dan bidan yang harus paham cara menghitung usia kehamilan, tetapi ibu hamil juga perlu. Manfaat mengetahui usia kehamilan sejak dini ini bisa didapatkan calon ibu dalam persiapan melahirkan, misalnya:
- Memantau perkembangan janin, termasuk jika ada masalah.
- Memperkirakan hari lahir.
- Menjadwalkan pemeriksaan trimester kehamilan.
- Memperkirakan berbagai faktor risiko setelah persalinan.
Metode Lain Selain HPHT dalam Menentukan Usia Kehamilan
Ada beberapa cara lain yang bisa digunakan selain HPHT, antara lain:
Tanggal Pembuahan
Jika kamu telah melacak gejala ovulasi atau telah menggunakan strip tes ovulasi, maka kamu mungkin dapat menggunakan tanggal konsepsi untuk menghitung tanggal jatuh tempo kehamilan. Cukup tambahkan 266 hari untuk mendapatkan perkiraan tanggal jatuh tempo.
Tanggal Transfer Bayi Tabung
Jika kamu hamil melalui fertilisasi in vitro (IVF) atau bayi tabung, maka kamu dapat menghitung tanggal jatuh tempo menggunakan tanggal transfer ke dalam rahim tersebut. Sebagian besar transfer embrio terjadi tiga hari atau lima hari setelah pengambilan telur dan pembuahan.
Jika kamu memiliki transfer hari ketiga, hitung 263 hari dari tanggal transfer untuk menghitung tanggal jatuh tempo, dan jika kamu memiliki transfer hari kelima, hitung 261 hari.
USG
Bahkan jika kamu tidak dapat menentukan dengan tepat kapan kamu mulai hamil, lupakan HPHT atau tidak yakin kapan ovulasi terjadi, petunjuk lain dapat membantu dan dokter akan menentukan tanggal jatuh tempo pada pertemuan prenatal pertama. Petunjuk ini termasuk:
Ultrasonografi Dini dapat lebih akurat menentukan tanggal kehamilan. Perlu diketahui, bagaimanapun, bahwa tidak semua wanita mendapatkan USG dini. Beberapa praktisi melakukannya secara rutin, tetapi yang lain hanya merekomendasikan saat menstruasi tidak teratur, hamil di usia 35 tahun atau lebih, memiliki riwayat keguguran atau komplikasi kehamilan, atau tanggal jatuh tempo tidak dapat ditentukan berdasarkan pemeriksaan fisik dan HPHT.
Tonggak kehamilan seperti pertama kali detak jantung bayi terdengar (sekitar minggu 9 atau 10, meskipun dapat bervariasi) dan ketika kamu pertama kali merasakan gerakan janin dapat memberikan petunjuk apakah tanggal jatuh tempo akurat.
Tinggi fundus, yang merupakan pengukuran dari tulang kemaluan ke bagian atas rahim, diperiksa oleh dokter pada setiap kunjungan prenatal dan membantu memastikan tanggal jatuh tempo.
Itulah yang dimaksud HPHT dan berbagai cara lain untuk menghitung usia kehamilan. Selama kehamilan, ada hal lain yang juga penting untuk kamu ketahui yakni memenuhi kebutuhan kesehatan. Kamu bisa cek kebutuhan kesehatan selama hamil di Halodoc. Pesanan kamu bisa segera tiba di rumah kurang dari satu jam. Praktis bukan? Yuk download aplikasi Halodoc sekarang!