Hidradenitis Suppurativa Sering Terjadi pada Bagian Tubuh Ini
Halodoc, Jakarta - Hidradenitis suppurativa adalah sebuah penyakit yang biasanya berawal dari benjolan seperti jerawat di kulit. Benjolan seperti jerawat ini berkembang di tempat-tempat yang tidak muncul jerawat sehari-hari, dan paling sering terjadi pada ketiak atau selangkangan. Kelainan ini diawali dengan timbulnya benjolan kecil sebesar kacang dan benjolan kecil tersebut dapat terasa nyeri atau berisi nanah.
Penyebab Hidradenitis Suppurativa
Kondisi ini terjadi saat lubang tumbuhnya rambut atau yang biasa disebut folikel rambut atau kelenjar keringat mengalami penyumbatan dan kemudian menimbulkan peradangan. Namun sayangnya hingga kini belum diketahui penyebab kondisi ini terjadi. Hormon dan respon sistem imun disinyalir menjadi hal yang menyebabkan kondisi ini terjadi. Terdapat beberapa hal yang meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi ini, yaitu:
-
Usia. Meski bisa menimpa segala usia, hidradenitis suppurativa umumnya terjadi pada masa pubertas, terutama usia 20 hingga 29 tahun.
-
Genetik. Satu dari tiga kasus penyakit ini dialami oleh anggota keluarga lain, namun tidak terkait dengan buruknya kebersihan.
-
Jenis kelamin. Wanita sering terserang penyakit ini dibanding pria.
-
Faktor lain. Hidradenitis dikaitkan dengan sejumlah faktor lain, seperti kebiasaan merokok, obesitas, serta mengidap penyakit diabetes, sindrom metabolik, dan penyakit Crohn.
-
Saat kondisi ini memburuk, benjolan seperti jerawat dapat tumbuh jauh ke dalam kulit dan menjadi menyakitkan. Benjolan pun bisa pecah, atau bocor dan mengeluarkan nanah bernoda darah yang dapat mengenai pakaian. Cairan ini juga memiliki bau yang busuk.
Hidradenitis suppurativa sekilas mirip dengan jerawat, sebaiknya segera temui dokter kulit untuk melakukan diagnosis. Dokter kulit yang berpengalaman pasti paham betul perbedaan penyakit ini dengan gangguan kulit yang lain. Perawatan yang tepat tergantung pada diagnosis yang akurat.
Baca Juga: Mengapa Pengobatan Dini Hidradenitis Suppurativa Penting?
Bagian Tubuh yang Dapat Terserang Hidradenitis Suppurativa
Tidak seperti jerawat biasanya, hidradenitis suppurativa muncul pada area kulit mana saja. Namun, area yang paling sering antara lain:
-
Ketiak (satu atau dua-duanya).
-
Pangkal paha (kelamin, anus, dan sekitarnya).
-
Pantat.
-
Paha atas.
-
Payudara wanita (di bawah dan kadang pada payudara).
Jika tidak melakukan perawatan yang tepat, pengidap dapat mengalami hal seperti:
-
Benjolan yang nyeri, pulih dan muncul kembali.
-
Benjolan yang pecah dan mengeluarkan cairan berbau busuk.
-
Bekas luka dari benjolan yang hilang dan muncul kembali.
-
Infeksi serius.
-
Meski jarang, tapi kanker kulit juga dapat terjadi.
Pengobatan Hidradenitis Suppurativa
Tanpa perawatan yang tepat, penyakit ini berlangsung selama bertahun-tahun, namun pada akhirnya menjadi tidak aktif. Perawatan membantu walau tidak dapat menghilangkan hidradenitis secara sempurna.
Perawatan awal dan jangka panjang membantu mengendalikan rasa sakit, mendorong pemulihan luka, mencegah benjolan baru yang muncul serta mencegah komplikasi. Beberapa pilihan perawatan yang dilakukan antara lain:
-
Obat luar dan minum, termasuk antibiotik dan obat turunan dari vitamin A (retinoid).
-
Obat-obatan lain yang mengurangi peradangan, seperti steroid, dan lain-lain.
-
Obat-obatan yang menekan sistem imun.
-
Penawar rasa sakit.
-
Operasi dapat menjadi pilihan apabila kasus hidradenitis suppurativa parah atau tidak merespon perawatan lainnya.
Baca Juga: Operasi, Solusi Bagi Bisul yang Selalu Kembali
Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut tentang cara mengobati hidradenitis suppurativa, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter melalui aplikasi Halodoc. Kamu bisa meminta saran-saran kesehatan kepada dokter Halodoc melalui Video/Voice Call dan Chat. Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan