Halodoc, Jakarta - Apakah kamu mengalami rambut rontok hingga perlahan-lahan terjadi kebotakan pada beberapa bagian kepala? Kondisi ini bisa membuat siapa pun jadi kurang percaya diri. Namun, kamu perlu tahu bahwa ini tidak hanya terkait masalah penampilan saja. Rambut rontok bisa terjadi akibat beberapa faktor, mulai dari penyakit, obat-obatan, pola makan yang buruk, hormon, dan perawatan rambut yang berlebihan. 

American Academy Dermatology mengungkapkan, normalnya seseorang kehilangan rata-rata 50-100 rambut per hari. Namun, saat kamu melihat kerontokan rambut yang lebih ekstrem atau pertumbuhan rambut yang cukup lambat, bisa jadi gejala kerontokan rambut dan memerlukan perawatan khusus. Salah satu perawatan yang bisa dilakukan adalah mengubah pola makan atau menambahkan suplemen khusus. 

Baca juga: Masturbasi Sebabkan Rambut Rontok, Mitos atau Fakta?

Kerontokan Rambut Bisa Terjadi Akibat Pola Makan Buruk

Umumnya, rambut tumbuh akan tumbuh rata-rata ½ inci per bulan. Makanan adalah sumber vitamin terbaik yang dibutuhkan untuk memaksimalkan pertumbuhan rambut. Jika kamu merasa asupan harian kamu kurang memadai untuk mendorong pertumbuhan rambut, suplemen mungkin bermanfaat.

Rambut rontok yang disebabkan oleh pola makan yang buruk umumnya disebut telogen effluvium. Ini merupakan kondisi saat rambut alami kerontokan sementara yang menyebabkan rambut yang biasanya dalam tahap anagen (tumbuh) secara prematur didorong ke fase telogen (istirahat) dari siklus pertumbuhan rambut. Hasilnya, kondisi ini memicu rambut-rambut itu rontok.

Untungnya, effluvium telogen bisa diobati selama beberapa bulan, caranya dengan mengonsumsi lebih banyak vitamin dan suplemen, serta mineral untuk rambut rontok, seperti vitamin C, biotin, niacin, zat besi, dan seng.

Namun, suplemen bekerja paling baik pada individu yang sudah kekurangan nutrisi. Oleh karena itu, kamu harus tidak bisa sembarang mengonsumsi suplemen. Pasalnya, vitamin dan mineral dalam dosis besar bisa berbahaya. Jadi, diskusikan dengan dokter terlebih dahulu untuk menentukan apakah kamu perlu mengonsumsi suplemen khusus atau tidak untuk mengatasi kerontokan rambut. Kamu juga bisa menghubungi dokter di Halodoc untuk mendiskusikan hal ini. 

Baca juga: Genetik Bisa Jadi Penyebab Kebotakan di Usia Muda

Nutrisi untuk Atasi Kerontokan Rambut

Melansir dari Healthline, ada beberapa nutrisi terbaik yang bisa bantu memperbaiki rambut rontok, antara lain: 

• Vitamin A

Semua sel membutuhkan vitamin A untuk pertumbuhan. Ini termasuk rambut, jaringan yang tumbuh paling cepat di tubuh manusia. Vitamin A juga membantu kelenjar kulit membuat zat berminyak yang disebut sebum. Fungsi sebum adalah melembapkan kulit kepala dan menjaga kesehatan rambut. Saat kamu kekurangan vitamin A, maka ini dapat menyebabkan beberapa masalah, termasuk rambut rontok.

• Vitamin B

Salah satu vitamin yang paling dikenal untuk pertumbuhan rambut adalah vitamin B yang juga disebut biotin. Studi juga membuktikan ada hubungan erat antara kerontokan rambut dengan defisiensi biotin pada manusia. Vitamin B membantu membuat sel darah merah, yang membawa oksigen dan nutrisi ke kulit kepala dan folikel rambut. Proses ini penting untuk pertumbuhan rambut.

• Vitamin C

Paparan radikal bebas menghambat pertumbuhan dan menyebabkan rambut menua. Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu melindungi terhadap stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu, tubuh membutuhkan vitamin C untuk membuat protein yang dikenal sebagai kolagen, yang menjadi bagian penting dari struktur rambut. Vitamin C juga membantu tubuh menyerap zat besi yang diperlukan untuk pertumbuhan rambut.

• Vitamin D

Kadar vitamin D yang rendah dikaitkan dengan alopecia, istilah teknis untuk kerontokan rambut. Penelitian juga menunjukkan bahwa vitamin D dapat membantu menciptakan folikel baru - pori-pori kecil di kulit kepala tempat rambut baru tumbuh.

• Vitamin E

Mirip dengan vitamin C, vitamin E adalah antioksidan yang dapat mencegah stres oksidatif. Orang-orang dengan kerontokan rambut mengalami peningkatan 34,5 persen dalam pertumbuhan rambut setelah ditambah dengan vitamin E selama 8 bulan.

Baca juga: Rambut Rontok saat Hamil, Ini Penyebabnya

Itulah nutrisi yang bisa membantu pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan. Jika kamu membutuhkan suplemen, bisa melalui aplikasi Halodoc fitur beli obat. Hanya dalam waktu kurang dari satu jam pesanan kamu akan tiba ke tempat tujuan. Praktis, bukan? Yuk, gunakan aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. The 5 Best Vitamins for Hair Growth.

Prevention. Diakses pada 2020. 7 Best Vitamins and Supplements to Help Hair Grow, According to Dermatologists.

Viviscal Professional. Diakses pada 2020. Vitamin Supplements for Hair Loss.