Gaya Hidup Sehat Bisa Membantu Mengatasi Penyakit Asam Lambung
Halodoc, Jakarta – Naiknya asam lambung ke kerongkongan dapat menimbulkan rasa ketidaknyamanan, seperti mual, rasa terbakar di kerongkongan, sesak sampai nyeri ulu hati. Penyebab naiknya asam lambung disebabkan oleh otot-otot esofagus bagian bawah tidak bekerja dengan baik. Alhasil, makanan dan asam dari perut mengalir kembali ke kerongkongan.
Penyakit asam lambung masih kerap disepelekan. Padahal, bila terus dibiarkan, kondisi ini bisa merusak lapisan esofagus dan mengembangkan kondisi yang lebih serius. Namun jangan khawatir, ada sejumlah langkah yang dapat kamu lakukan untuk mencegah masuknya asam lambung ke kerongkongan. Langkah-langkah ini termasuk sederhana dan mudah kamu praktekan.
Baca juga: Ketahui Bahaya Asam Lambung Terlalu Rendah
Gaya Hidup untuk Mengatasi Penyakit Asam Lambung
Mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat adalah kunci utama mengatasi asam lambung. Ini contoh gaya hidup sehat untuk mengelola penyakit asam lambung yang kamu miliki:
1. Turunkan Berat Badan
Obesitas adalah penyebab utama GERD, penyakit asam lambung kronis. Lemak perut yang berlebih dapat memberi tekanan pada perut, sehingga mendorong cairan lambung naik ke kerongkongan. Maka dari itu, kamu mungkin perlu menurunkan badan jika memiliki kelebihan berat badan. Turunkan berat badan dengan cara yang sehat seperti rutin berolahraga dan pilih makanan sehat yang rendah lemak serta rendah kalori.
2. Hindari Makanan Pemicu Refluks
Banyak sekali makanan yang mudah memicu refluks asam. Jika kamu mengidap penyakit asam lambung, sebaiknya hindari jenis makanan berikut:
- Makanan berlemak.
- Makanan pedas.
- Makanan asam, seperti tomat dan jeruk.
- Daun mint.
- Cokelat.
- Bawang.
- Kopi atau minuman berkafein.
- Minuman berkarbonasi.
Makanan dan minuman di atas terbukti dapat memicu refluks asam. Oleh karenanya, kurangi atau hindari konsumsinya sama sekali.
3. Makan dalam Porsi Kecil
Makan dalam porsi besar sekaligus dapat dan memberi tekanan pada otot kerongkongan bagian bawah yang kemudian dapat memicu refluks asam. Maka dari itu, pastikan kamu makan dalam porsi yang secukupnya.
Baca juga: Makanan yang Aman bagi Pengidap Asam Lambung
4. Jangan Berbaring setelah Makan
Berbaring setelah makan sering menjadi kebiasaan yang banyak orang tidak sadari. Padahal, kebiasaan yang satu ini menjadi salah satu penyebab utama naiknya asam lambung. Tunggu setidaknya tiga jam sebelum kamu berbaring setelah makan.
5. Cek Obat yang Sedang Dikonsumsi
Kamu perlu tahu bahwa ada sejumlah obat yang dapat meningkatkan risiko GERD. Beberapa obat ini mampu melemaskan otot kerongkongan bagian bawah, mengganggu proses pencernaan, atau mengiritasi kerongkongan yang sudah meradang. Obat-obatan ini meliputi:
- Obat antiinflamasi non-steroid.
- Penghambat saluran kalsium yang sering digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi.
- Obat asma tertentu, termasuk beta-agonist seperti albuterol.
- Antikolinergik, obat yang digunakan untuk mengobati kondisi seperti alergi musiman dan glaukoma.
- Bifosfonat yang digunakan untuk meningkatkan kepadatan tulang.
- Sedatif dan pereda nyeri.
- Beberapa jenis antibiotik.
- Tablet zat besi.
Apabila kamu sedang menggunakan salah satu obat ini, bicarakan dengan dokter apakah perlu beralih ke obat lain yang tidak memiliki efek menaikkan asam lambung.
6. Berhenti Merokok
Beberapa penelitian menemukan bahwa nikotin dapat mengendurkan otot-otot kerongkongan bagian bawah dan juga dapat mengganggu kemampuan air liur untuk membersihkan asam dari kerongkongan.
7. Batasi Konsumsi Minuman Beralkohol
Seperti halnya merokok, alkohol dapat menyebabkan otot kerongkongan bagian bawah menjadi rileks. Kandungan dalam alkohol juga dapat menambah jumlah asam dalam perut dan mengiritasi kerongkongan.
8. Kenakan Pakaian Longgar
Sepele tapi banyak orang yang tidak sadar kalau mengenakan pakaian atau ikat pinggang ketat bisa mengencangkan perut dan memicu naiknya asam lambung.
Baca juga: Benarkah Penyakit Asam Lambung Bisa Sebabkan Kanker?
Itulah beberapa tips yang bisa kamu coba untuk mencegah kambuhnya asam lambung. Bila asam lambung yang kamu alami sering kambuh meski sudah melakukan tips di atas, hubungi dokter lewat Halodoc untuk mencari tahu perawatan lain yang lebih efektif. Hanya dengan smartphone yang kamu miliki, kini kamu bisa menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call.