Faktor Risiko Pneumonia

1 menit
Ditinjau oleh  dr. Fauzan Azhari SpPD   06 Februari 2025

Faktor risiko pneumonia meliputi anak di bawah usia 2 tahun, orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah, serta perokok aktif dan pasif.

Faktor Risiko PneumoniaFaktor Risiko Pneumonia

Peradangan paru-paru atau pneumonia terjadi ketika infeksi menyerang kantung udara (alveoli), menyebabkan penumpukan cairan atau nanah yang mengganggu fungsi pernapasan.

Meskipun pneumonia dapat menyerang siapa saja, beberapa individu memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalaminya, seperti:

  • Anak-anak di bawah usia 2 tahun, karena sistem kekebalan tubuh mereka masih dalam tahap perkembangan.
  • Orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti penderita HIV/AIDS, kanker, atau mereka yang menjalani kemoterapi.
  • Penderita penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), asma, diabetes, penyakit jantung, atau gangguan ginjal kronis.
  • Perokok aktif dan pasif yang lebih rentan terhadap infeksi pneumonia.
  • Paparan polusi udara atau bahan kimia berbahaya yang meningkatkan kemungkinan terkena pneumonia.
  • Kekurangan gizi yang dapat mengurangi daya tahan tubuh, menjadikannya lebih rentan terhadap infeksi.
  • Tindakan medis seperti operasi atau penggunaan ventilator yang dapat meningkatkan potensi infeksi paru-paru.
  • Paparan udara dingin dan kering yang dapat meningkatkan risiko infeksi pernapasan, termasuk pneumonia.
  • Tinggal di daerah padat penduduk atau lingkungan yang kurang bersih yang dapat mempermudah penyebaran infeksi.

Jika kamu mengalami pneumonia, segera konsultasikan pada dokter spesialis penyakit paru di Halodoc!

Referensi:
Halodoc. Diakses pada 2025. Pneumonia.