Faktor Penyebab Tipes pada Anak yang Perlu Diwaspadai

6 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   17 April 2024

“Penyakit tipes bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Beberapa faktor yang memicu tipes pada anak termasuk sering jajan sembarangan, makanan dan minuman tidak higienis, dan tidak mencuci tangan selepas dari toilet.”

Faktor Penyebab Tipes pada Anak yang Perlu DiwaspadaiFaktor Penyebab Tipes pada Anak yang Perlu Diwaspadai

DAFTAR ISI

  1. Berbagai Penyebab Tipes pada Anak
  2. Penanganan Tipes pada Anak
  3. Dokter yang Bisa Bantu Atasi Tipes pada Anak
  4. Vaksin Tifoid Bisa di Rumah Pakai Halodoc

Halodoc, Jakarta – Tak hanya pada orang dewasa, penyakit tipes justru lebih rentan menyerang anak-anak yang imunitasnya masih terbilang rendah. 

Penyakit yang terjadi karena infeksi bakteri Salmonella thypi ini juga berkembang dengan begitu cepat, alhasil perlu segera dilakukan penanganan. 

Berbagai Penyebab Tipes pada Anak

Penularan penyakit tipes terjadi melalui air, feses, dan makanan yang sudah terpapar atau terkontaminasi oleh bakteri. 

Nah, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab tipes pada anak yang perlu diketahui orang tua, di antaranya:

1. Anak mengonsumsi makanan yang tidak higienis

Mengonsumsi berbagai makanan yang telah terpapar feses dari pengidap tipes menjadi penyebab tipes pada anak yang perlu orang tua waspadai. 

Sebab, bakteri penyebab penyakit ini bisa bertahan dan berkembang biak di urine pengidap yang sudah terinfeksi. 

2. Tidak mencuci tangan selepas memakai toilet

Mencuci tangan sebelum makan, setelah beraktivitas, dan setelah menggunakan toilet menjadi hal yang wajib dilakukan semua anggota keluarga, termasuk anak-anak. 

Sebab, tangan yang kotor, terlebih setelah menggunakan toilet menjadi pemicu tipes pada anak lainnya. Jadi, pastikan anak untuk selalu mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun untuk mencegah risiko penyebaran bakteri penyebab tipes.

3. Jajan sembarangan

Jajan memang identik dengan usia anak-anak. Sebab, makanan ringan yang dijual di pinggir jalan memang terlihat sangat menggoda. 

Akan tetapi, higienitas alias kebersihan dari makanan yang dijual di pinggir jalan pastinya sangat diragukan. Mulai dari bahan yang digunakan, proses pengolahan, hingga pengemasan.

Belum lagi, apakah penjual telah membersihkan tangannya sebelum melayani anak-anak yang jajan. Semua ini menjadi pemicu tipes pada anak akibat dari kontaminasi ke makanan. 

Inilah sebabnya, sebaiknya ibu membuatkan bekal untuk anak agar ia tidak jajan sembarangan saat di sekolah.

4. Kebersihan air minum yang tidak terjaga

Selain makanan, kontaminasi bakteri penyebab tipes pada anak juga bisa terjadi melalui air yang dikonsumsi. Guna mengantisipasi hal ini, hindari anak membeli minuman yang dijual di pinggir jalan yang memang tidak jelas kebersihannya. 

Sebagai gantinya, pastikan anak selalu membawa botol minumnya sendiri dan membeli di minimarket apabila membutuhkan. 

Selain mengetahui faktor penyebabnya, ibu juga perlu tahu Apa Saja Gejala Tipes yang Menyerang Anak seperti berikut ini.

Penanganan Tipes pada Anak

Gejala tipes biasanya akan muncul sekitar 7-14 hari setelah infeksi bakteri terjadi. Munculnya gejala bisa sangat bervariasi dengan tingkat keparahan ringan hingga berat. 

Demam, mimisan, diare, tubuh kelelahan menjadi tanda awal tipes yang kerap diabaikan dan sering kali disalahartikan sebagai masalah kesehatan lainnya. 

Pada tingkat keparahan yang masih ringan, pengobatan bisa dilakukan bersama dengan beberapa tindakan mandiri seperti berikut:

  • Pastikan cairan tubuh anak terpenuhi sehingga anak tidak mengalami dehidrasi. Sebab, gejala tipes seperti mual dan muntah, penurunan nafsu makan, diare, dan demam tinggi bisa memicu terjadinya dehidrasi.
  • Penuhi nutrisi anak dengan memberikan makanan bergizi seimbang. Meski sedang mengalami penurunan nafsu makan, pemberian asupan nutrisi tidak boleh terlewat. Ini akan membantu tubuh lebih cepat pulih.
  • Dapatkan waktu istirahat yang cukup. Pemulihan dari berbagai penyakit, termasuk tipes pada anak akan lebih cepat bila tubuh mendapatkan cukup waktu untuk beristirahat. 

Dokter yang Bisa Bantu Atasi Tipes pada Anak

Selain melakukan tips di atas, ibu juga bisa menghubungi dokter untuk mendapatkan solusi perawatan tipes pada anak yang lebih tepat. 

Berikut adalah daftar dokter yang bisa ibu hubungi di Halodoc yang memiliki pengalaman lebih dari 6 tahun

Dengan begini, mereka mampu memberikan saran terkait perawatan dan pengobatan tipes pada anak.

Dokter-dokter di bawah ini juga mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani:

1. dr. Nuriati Harahap

Dokter Nuriati Harahap mendapatkan gelarnya di Universitas Islam Sumatera Utara pada 2010. Ia kini berpraktik di Kab. Serdang Bedagai, Sumatera Utara dan tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Memiliki pengalaman selama 14 tahun, dr. Eka Wijaya Warmandana bisa  memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait perawatan dan pengobatan tipes pada anak.

Chat dr. Nuriati Harahap dari Rp 22.500,- di Halodoc

2. dr. Lim Jen Siong

Ibu bisa menghubungi dr. Lim Jen Siong untuk mendapatkan tips merawat Si Kecil yang mengidap tipes. Ia mendapatkan gelar dokter umum di Universitas Tarumanagara pada 2005.

Dokter Lim Jen Siong kini berpraktik di Jakarta Utara dan tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Dengan pengalamannya sebagai dokter umum selama 18 tahun, dr. Lim Jen Siong mampu memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait obat-obatan tipes dan langkah perawatannya.

Chat dr. Lim Jen Siong dari Rp 45.000,- di Halodoc

3. dr. Eka Wijaya Warmandana

Selanjutnya, ibu bisa menghubungi dr. Eka Wijaya Warmandana yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman pada 2016.

Saat ini dr. Eka Wijaya Warmandana berpraktik di Banyumas dan Purwokerto, Jawa Tengah dan tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Dengan pengalaman sebagai dokter umum selama 6 tahun, dr. Eka Wijaya Warmandana bisa  memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar perawatan tipes pada anak.

Chat dr. Eka Wijaya Warmandana dari Rp 22.500,- di Halodoc

Selain menghubungi dokter, lakukan Tindakan Pencegahan Tipes pada Anak supaya tidak terulang kembali. 

Itulah berbagai daftar dokter yang bisa kamu hubungi untuk mengatasi tipes. Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline

Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Ayo hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!

Vaksin Tifoid Bisa di Rumah Pakai Halodoc

Tipes merupakan salah satu penyakit yang perlu orang tua waspadai karena bisa berkembang serius. Pasalnya, anak-anak sangat rentan terinfeksi bakteri penyebab tipes.

Nah, salah satu upaya pencegahan yang bisa dilakukan yaitu dengan memberikan Vaksin Tifoid untuk anak. 

Jika berencana memberikan Vaksinasi Tifoid (Typhim Vi) untuk anak, kini ibu bisa memanfaatkan layanan Home Lab di Halodoc. 

Tak perlu repot pergi ke klinik atau rumah sakit, Si Kecil bisa mendapatkan Vaksinasi Tifoid (Typhim Vi) dengan aman dan nyaman di rumah.

Nah, berikut beberapa keunggulan melakukan vaksinasi lewat layanan Home Lab & Vaksinasi di Halodoc:

✔ Vaksinasi diberikan 100% oleh Dokter Khusus Vaksinasi. Ini Daftar Dokter yang Tangani Layanan Vaksin Home Lab Halodoc.

✔ Protokol kesehatan ketat.

✔ Setelah vaksin diberikan, tenaga medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya.

✔ Partner resmi produsen vaksin internasional, sehingga vaksin terjamin keasliannya dan sudah terdaftar BPOM.

✔ Harga vaksin mulai dari Rp 690.000,-, kamu pun bisa melakukan family booking untuk mendapatkan ekstra diskon.

✔ Hemat waktu dan biaya.

✔ Tanpa biaya tambahan.

Selain itu, kamu juga bisa dapatkan potongan 25% (maksimal Rp 250 ribu) untuk Vaksinasi Tifoid (Typhim Vi) dengan kode promo VAKSINHD2 di Halodoc Home Lab.

Tunggu apa lagi? Yuk booking sekarang!

Booking Vaksinasi Tifoid (Typhim Vi) Lebih Mudah di Rumah Pakai Halodoc. 

Kamu bisa order melalui aplikasi atau hubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.

Yuk, segera pesan layanan Home Lab di Halodoc!

Referensi:
CDC. Diakses pada 2024. What are the signs and symptoms of typhoid fever and paratyphoid fever?
KIdsHealth. Diakses pada 2024. Typhoid Fever.
NHS UK. Diakses pada 2024. Causes Typhoid fever.