Diagnosis Autisme
Ada beberapa cara untuk mendiagnosis kondisi autisme.

Mendiagnosis Gangguan Spektrum Autisme (ASD) merupakan proses yang kompleks dan sering kali membutuhkan waktu, karena tidak ada tes medis spesifik seperti tes darah untuk diagnosis.
Pendekatan yang digunakan termasuk:
1. Skrining Perkembangan
Ini melibatkan penilaian apakah anak mengikuti keterampilan dasar untuk usianya dalam hal belajar, berbicara, berperilaku, dan bergerak.
Skrining ini biasanya dilakukan pada usia 9, 18, dan 24 atau 30 bulan, dengan evaluasi intensif pada usia 18 dan 24 bulan.
2. Evaluasi Lanjutan
Jika skrining awal menunjukkan adanya kekhawatiran, evaluasi lanjutan mungkin diperlukan, yang bisa termasuk tes pendengaran dan penglihatan, tes genetik, atau konsultasi dengan spesialis seperti psikiater anak, ahli saraf, atau psikolog.
Psikolog mungkin menggunakan Autism Diagnostic Observation Schedule (ADOS) sebagai bagian dari penilaian mereka.
Diagnosis ASD bisa dipastikan sejak usia 2 tahun, namun banyak kasus tidak terdiagnosis sampai anak lebih tua, remaja, atau bahkan dewasa, sering kali karena mereka tidak menerima intervensi dini yang dibutuhkan.
Mendapatkan diagnosis dan intervensi sejak dini sangat penting untuk membantu anak-anak dengan ASD mengembangkan potensi penuh mereka.
Jika punya pertanyaan lain terkait kondisi ini, segera hubungi dokter spesialis anak di Halodoc. Mereka bisa memberikan saran penanganan yang tepat. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!