Halodoc, Jakarta – Masalah finansial dapat menimbulkan perasaan stress, terutama jika membuat utang, yang ada semakin bertumpuk. Jika terus dibiarkan dapat menyebabkan masalah, bukan hanya pada kesehatan fisik, tetapi juga pada kesehatan mental.

Berbagai Masalah Kesehatan Mental Disebabkan Stres Finansial

Masalah finansial dapat membuat kamu merasa marah, malu, takut, hingga memicu perselisihan dengan orang-orang terdekat. Hal ini tentu dapat menguras energi dan berdampak buruk pada suasana hati sehingga dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan mental.

Beberapa gangguan mental yang rentan diidap oleh seseorang yang mengalami stres finansial, seperti:

1. Insomnia

Seseorang yang mengalami stres akibat masalah finansial kerap kesulitan untuk tidur yang akhirnya berujung pada insomnia. Mereka juga mengkhawatirkan berbagai tagihan yang belum dibayar atau bahkan dikejar oleh debt collector.

2. Depresi

Stres finansial juga dapat menyebabkan seseorang mengalami kesedihan hingga perasaan putus asa, hingga berakhir pada perasaan depresi. Menurut penelitian dari University of Nottingham di Inggris, seseorang yang memiliki utang memiliki risiko dua kali lebih tinggi terhadap depresi.

3. Kecemasan

Perasaan cemas bisa jadi bertambah parah saat sedang mengalami masalah keuangan, terutama utang yang terus bertambah. Hal ini juga diperparah dengan terancamnya kehilangan pendapatan.

Saat mengalami kecemasan, beberapa gejala yang bisa dirasakan, seperti detak jantung yang berdebar kencang, banyak mengeluarkan keringat, tubuh gemetar, hingga mengalami serangan panik.

Selain itu, ada beberapa dampak buruk lainnya yang tidak terkait kesehatan mental disebabkan oleh stres finansial, seperti:

Metode pelarian yang tidak sehat, seperti mengonsumsi terlalu banyak alkohol, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, berjudi, atau bahkan makan terlalu banyak. 

Penarikan sosial juga bisa terjadi, seperti menarik diri dari orang-orang teman terdekat, membatasi kehidupan sosial, dan lebih memilih menyendiri.

Masalah dalam hubungan juga kerap dirasakan pada seseorang yang mengalami gangguan finansial, terutama yang sudah menikah. Seseorang bisa lebih mudah marah dan tersinggung, sehingga ikatan pernikahan bisa saja terancam.

Cara Mengatasi Stres Finansial

Saat mengalami masalah finansial memang sebaiknya bertanya pada orang yang tepat, seperti ahli manajemen keuangan. Cobalah untuk mendapatkan pelatihan finansial agar bisa keluar dari jeratan hutang dan keuangan kembali stabil.

Lalu, langkah selanjutnya yang dapat dilakukan, yaitu:

1. Melatih Kesadaran Menggunakan Uang

Kamu harus membuat keputusan secara sadar terkait semua penggunaan uang yang dimiliki. Belanja berlebihan tanpa batasan adalah sesuatu yang membuat seseorang mengeluarkan uang lebih dari didapatkan.

Cara melatih kesadaran dalam berbelanja, cobalah untuk mengambil tiga napas dalam-dalam sebelum membuat keputusan. Jika setelahnya berpikir hal ini hanya akan mengurangi pengeluaran dan membuat penyesalan, maka tidak perlu dilakukan.

2. Pengaturan Uang Sesuai Tanggal

Cobalah untuk mengatur pengeluaran dasar menjadi per hari, pastikan tidak melebihi anggaran yang ditetapkan. Dengan begitu, aliran uang lebih teratur dan tidak menghilang tanpa ada catatan yang jelas.

3. Buat Momen Perayaan saat Berhasil

Jika kamu berhasil melakukan semua hal tersebut selama satu bulan lamanya, cobalah menyisihkan uang untuk dihabiskan pada sesuatu yang disukai. Namun sekali lagi, sebaiknya sesuatu yang dibeli benar-benar berguna.

Nah, itulah berbagai masalah kesehatan mental yang bisa terjadi akibat stres finansial. Jika kamu merasa cemas atau bahkan depresi akibat masalah finansial, memang sebaiknya segera menemui psikolog dan penasehat finansial. Diharapkan cara ini dapat menghentikan semua masalah yang ada, sehingga mental kembali prima.

Kamu bisa lho melakukan pemesanan untuk pemeriksaan kesehatan mental melalui aplikasi Halodoc. Cukup dengan download aplikasi Halodoc, segala kemudahan dalam akses kesehatan bisa didapatkan melalui smartphone di tangan. Makanya, unduh aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Help Guide. Diakses pada 2022. Coping with Financial Stress.

Healthline. Diakses pada 2022. Understanding Financial Stress and Tools to Help You Cope.