Daftar Sayur Penurun Kadar Trigliserida dalam Darah
“Meski trigliserida diperlukan tubuh, tapi jika kadarnya terlalu tinggi justru dapat membahayakan kesehatan. Untuk itu penting mengelola pilihan makanan agar kadar trigliserida tetap normal. Ada beberapa sayuran sebagai penurun kadar trigliserida. Contohnya bayam, brokoli, hingga kubis.”
Halodoc, Jakarta – Trigliserida adalah sejenis lemak yang bergerak dalam darah. Kamu bisa mendapatkan beberapa trigliserida dari makanan, dan beberapa juga diproduksi oleh tubuh. Trigliserida diperlukan untuk kehidupan, tapi jika kadarnya tinggi maka dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
Pilihan makanan adalah salah satu dari banyak faktor yang dapat memengaruhi kadar trigliserida. Kamu disarankan untuk mengubah pola makan untuk menurunkan kadar trigliserida. Ada juga beberapa sayuran yang dapat dikonsumsi untuk menurunkan kadar trigliserida dalam darah.
Lantas, apa saja sayur penurun kadar trigliserida?
Pentingnya Konsumsi Sayur untuk Turunkan Kadar Trigliserida
Melansir Medical News Today, mengkonsumsi sayur-sayuran dapat membantu mengurangi kadar kolesterol total, kolesterol low-density lipoprotein (LDL), dan kolesterol high-density lipoprotein (HDL).
Berikut ini daftar sayur penurun kadar trigliserida dalam darah:
- Kembang Kol
Kembang kol adalah sayuran yang tinggi serat dan rendah karbohidrat dan gula. Itulah yang membuat kembang kol diyakini dapat menurunkan kadar trigliserida dalam darah. Perlu diketahui, kembang kol bisa menjadi pengganti nasi.
- Kubis
Kubis termasuk dalam sayuran hijau yang rasanya enak dimasak dalam berbagai menu. Contohnya sup, semur, atau bahkan ditumis. Kamu juga bisa menjadikan kubis sebagai salad.
- Bayam
Bayam adalah sayuran berdaun hijau yang rasanya lebih ringan, tapi banyak mengandung nutrisi. Sayuran berdaun hijau ini juga sering direkomendasikan untuk dikonsumsi sebagai penurun kadar trigliserida.
- Kubis Brussel
Sayuran silangan ini juga sangat serbaguna dan dapat diolah dengan berbagai cara. Selain itu sayuran ini dapat dikonsumsi saat kadar trigliserida sedang tinggi. Dengan begitu kadar trigliserida akan menurun secara perlahan.
- Brokoli
Brokoli juga sayuran silangan yang kaya akan nutrisi dan gizi. Sayuran ini juga sering direkomendasikan jika seseorang memiliki kadar trigliserida sedang tinggi.
Pada dasarnya sayur berdaun hijau merupakan sayur penurun kadar trigliserida. Sayuran hijau mengandung vitamin dan mineral, serta tinggi serat. Seperti yang diketahui, mengonsumsi makanan berserat sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Selain daftar sayuran di atas, American Heart Association juga merekomendasikan agar setiap orang fokus pada konsumsi makanan tertentu untuk mengelola kadar trigliserida. Makanan selain sayuran yang juga dapat membantu menurunkan trigliserida meliputi:
- Buah rendah fruktosa: buah beri, kiwi, dan jeruk.
- Biji-bijian kaya serat: beras merah, roti gandum quinoa, oat, barley.
- Ikan berlemak: salmon dan sarden.
- Produk susu tanpa lemak seperti yoghurt.
Olahraga Juga Tidak Kalah Penting
Olahraga juga tidak kalah pentingnya dalam penurunan kadar trigliserida yang tinggi. Kamu bisa mencoba olahraga aerobik yang sangat efektif untuk menurunkan trigliserida. Setidaknya lakukan 30 menit olahraga aerobik 5 hari per minggu. Olahraga aerobik bisa mencakup kegiatan seperti berjalan, joging, bersepeda, dan berenang.
Manfaat olahraga pada trigliserida paling terlihat dalam rejimen olahraga jangka panjang. Dan hampir semua olahraga dapat membantu mengurangi kadar trigliserida. Namun, beberapa penelitian menemukan bahwa berolahraga dengan intensitas yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih singkat lebih efektif, dibandingkan berolahraga dengan intensitas sedang untuk waktu yang lebih lama.
Itulah yang perlu diketahui mengenai sayur penurun kadar trigliserida. Selain dari makanan, kadar trigliserida yang tinggi juga dapat dikelola dengan suplemen tertentu. Biasanya suplemen diperlukan untuk kasus tertentu, dimana makanan tidak terlalu berdampak banyak.
Jika kamu membutuhkan suplemen yang dapat menurunkan kadar trigliserida dalam darah, kamu bisa tanyakan pada dokter. Jika sudah mendapatkan resep dari dokter, kamu bisa cek kebutuhan suplemen di toko kesehatan melalui aplikasi Halodoc. Yuk, segera download aplikasi Halodoc!