Cegah Penyakit Jantung dengan Olahraga Sederhana Ini

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   13 Oktober 2020
Cegah Penyakit Jantung dengan Olahraga Sederhana IniCegah Penyakit Jantung dengan Olahraga Sederhana Ini

Halodoc, Jakarta - Apa yang bisa kamu lakukan untuk mencegah atau memulihkan penyakit jantung? Jika kamu tanyakan pada dokter atau ahli, mereka tidak akan lelah dan bosan untuk merekomendasikan pola makan sehat dengan olahraga teratur. Pada dasarnya, itu adalah cara terbaik dan manfaatnya tidak hanya mencegah penyakit jantung, tapi juga mampu mencegah beberapa faktor risiko. 

American Heart Association menyarankan orang dewasa untuk berolahraga setidaknya 150 per minggu dan hindari terlalu lama duduk. Semua jenis olahraga yang kamu sukai atau lakukan secara teratur adalah cara terbaik untuk mencegah penyakit jantung.

Baca juga: 5 Jenis Penyakit yang Berhubungan dengan Jantung

Jenis Olahraga yang Baik untuk Jantung

Berbagai jenis olahraga dibutuhkan untuk memberikan kebugaran yang lengkap. Olahraga aerobik dan olahraga ketahanan adalah olahraga yang paling penting untuk kesehatan jantung.

Berikut ini jenis olahraga yang bermanfaat untuk kesehatan jantung, yaitu:

  • Olahraga Aerobik

Olahraga ini berguna untuk meningkatkan sirkulasi yang menghasilkan penurunan tekanan darah dan detak jantung. Selain itu, aerobik meningkatkan kebugaran secara keseluruhan dan membantu pacu jantung yang baik. Olahraga ini juga mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan membantu mengontrol glukosa darah. 

Idealnya, olahraga ini dilakukan 30 menit sehari, setidaknya lima hari seminggu. Contoh olahraga aerobik adalah jalan cepat, lari, berenang, bersepeda, bermain tenis, dan lompat tali. 

  • Olahraga Resistensi (Kekuatan)

Olahraga resistensi memiliki efek yang lebih spesifik pada komposisi tubuh. Bagi kamu yang memiliki banyak lemak tubuh, ini dapat membantu mengurangi lemak dan menciptakan massa otot yang lebih ramping. Olahraga ini dilakukan setidaknya dua hari berturut-turut per minggu. Olahraga yang dapat dilakukan di antaranya angkat beban, push-up, dan squat

Baca juga: Makanan Kaya Serat Ampuh Cegah Penyakit Jantung Koroner

  • Olahraga Peregangan, Fleksibilitas, dan Keseimbangan

Olahraga fleksibilitas, seperti peregangan, tidak secara langsung berkontribusi pada kesehatan jantung. Olahraga ini bermanfaat bagi kesehatan muskuloskeletal, yang memungkinan kamu untuk tetap fleksibel dan bebas dari nyeri sendi, kram, dan masalah otot lainnya. Fleksibilitas adalah bagian penting dari kemampuan mempertahankan olahraga aerobik dan ketahanan. Olahraga ini dapat dilakukan setiap hari sebelum dan sesudah olahraga lainnya. 

Dampak Kurangnya Olahraga bagi Kesehatan Jantung

Perlu kamu ketahui bahwa gangguan kesehatan jantung dikaitkan dengan kurangnya olahraga teratur. Penyakit jantung juga tidak bisa dianggap sepele karena bisa mengancam nyawa.

Gaya hidup yang tidak aktif secara fisik, secara konsisten menjadi salah satu dari lima faktor risiko utama penyakit jantung. Faktor risiko lainnya yang juga berperan termasuk tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, merokok, dan obesitas. Orang yang memiliki tingkat kebugaran fisik yang rendah juga mengalami tingkat kardiovaskular yang lebih tinggi, seperti serangan jantung dan kematian. 

Ketidakaktifan juga memengaruhi faktor risiko lain untuk penyakit jantung. Misalnya, orang yang tidak banyak bergerak memiliki risiko 35 persen lebih besar terkena tekanan darah tinggi daripada orang yang aktif secara fisik dan rajin berolahraga. 

Baca juga: Kebiasaan Merokok dapat Merusak Kesehatan Jantung

Jadi, rutin berolahraga selama 30 menit sehari selama lima hari seminggu akan meningkatkan kesehatan jantung dan membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Lakukan aktivitas fisik apa pun yang menggerakkan tubuh dan membakar kalori. Ini termasuk berjalan kaki, jogging, berenang, bersepeda, dan lainnya. 

Tanyakan pada dokter melalui aplikasi Halodoc apakah kamu harus membatasi intensitas olahraga atau tidak. Akan lebih baik untuk memulai olahraga yang lebih mudah dan meningkatkan olahraga yang lebih menantang.

Referensi:
Hopkins Medicine. Diakses pada 2020. 3 Kinds of Exercise That Boost Heart Health
Healthline. Diakses pada 2020. Can Exercise Reverse or Prevent Heart Disease?
WebMD. Diakses pada 2020. How You Can Exercise to Help Prevent Heart Disease
American Heart Association. Diakses pada 2020. American Heart Association Recommendations for Physical Activity in Adults and Kids