Halodoc, Jakarta – Sunburn adalah kerusakan pada lapisan terluar kulit. Kondisi tersebut adalah reaksi peradangan akibat kulit terlalu sering atau banyak terpapar radiasi ultraviolet (UV) dari matahari. Alhasil, kulit akan menjadi tampak kemerahan, meradang, dan dalam kasus yang ekstrem mengelupas. 

Pengelupasan kulit akibat sunburn merupakan tanda bahwa tubuh sedang mencoba melepaskan sel-sel kulit yang rusak. Untuk menyembuhkan dan meredakan gejala, pengobatan secara dini perlu dilakukan. Lantas, apa saja obat yang dapat mengobati sunburn?

Cara mengobati Sunburn pada Kulit

Kulit dapat terbakar jika terlalu banyak dan sering terkena sinar matahari tanpa perlindungan yang tepat dari tabir surya dan pakaian. Untuk membantu menenangkan dan mengobati sunburn pada kulit, penting untuk melakukan penanganan segera setelah kamu menyadarinya. 

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah segera masuk ke dalam ruangan agar terlindung dari paparan sinar matahari. Kemudian lakukan beberapa cara mengobati sunburn berikut ini:

1. Obat pereda nyeri

Untuk menghilangkan rasa sakit, segera minum pereda nyeri tanpa resep. Obat yang dapat dikonsumsi contohnya ibuprofen dan acetaminophen. Bisa juga juga gel pereda nyeri yang dioleskan ke kulit yang terpapar.

2. Dinginkan kulit

Oleskan kulit yang terpapar dengan handuk bersih yang telah dibasahi dengan air dingin. Kamu juga bisa berendam dengan air dingin yang dicampur 60 gram soda kue. Dinginkan kulit selama sekitar 10 menit beberapa kali sehari. 

3. Oleskan pelembap

Kamu bisa memanfaatkan losion atau gel lidah buaya untuk menenangkan kulit yang mengalami sunburn. Cobalah simpan losion atau gel lidah buaya di lemari es sebelum digunakan agar terasa dingin dan menenangkan. 

4. Minum lebih banyak air

Cara mengobati sunburn berikutnya yaitu dengan minum lebih banyak air selama seharian setelah terpapar. Hal tersebut dapat mencegah dehidrasi. 

5. Rawat kulit yang mengelupas dengan lembut

Dalam beberapa hari, area kulit yang terbakar mungkin mulai mengelupas. Ini adalah cara tubuh menyingkirkan lapisan atas kulit yang rusak. Saat kulit mengelupas, tetap gunakan pelembab. 

6. Minum obat antigatal

Antihistamin oral seperti diphenhydramine dapat membantu meredakan gatal saat kulit mulai mengelupas, kemudian menyembuhkan kulit di lapisan bawahnya. 

7. Kenakan pakaian pelindung

Menurut American Academy of Dermatology orang yang kulitnya terbakar sebaiknya mengenakan pakaian yang dapat menghalangi cahaya masuk ke kulit. Hal ini penting dilakukan ketika pergi ke luar ruangan di saat matahari sedang terik. 

8. Hindari paparan sinar matahari

Kamu harus menghindari sinar matahari untuk memberi waktu pada kulit agar sembuh. Jika tidak, hal tersebut dapat memperburuk sengatan matahari dan menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada kulit. 

9. Biarkan kulit mengelupas

Lepuhan akibat sunburn dapat membantu proses penyembuhan kulit. Jika lepuh pecah, maka potong kulit mati dengan gunting kecil yang bersih. Kemudian bersihkan area tersebut dengan lembut menggunakan sabun dan air. Setelah itu oleskan salep antibiotik pada luka dan tutup dengan perban antilengket.

Kulit terbakar dengan kondisi dan gejala yang parah mungkin memerlukan penanganan langsung oleh dokter, atau bahkan perawatan di unit gawat darurat (UGD). Beberapa sengatan matahari dapat menyebabkan luka bakar tingkat dua, yang dapat menyebabkan rasa sakit dan membakar lapisan kulit yang lebih dalam.

Gejala sunburn yang parah meliputi:

• Panas dingin.
• Kebingungan.
• Pingsan.
• Demam.
• Mual atau muntah.
• rasa sakit.
• Kulit melepuh parah.
• Dehidrasi parah.

Segera cari rumah sakit terdekat melalui aplikasi Halodoc agar sunburn dapat penanganan segera. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Sunburn

Medical News Today. Diakses pada 2022. Sunburn relief: Managing symptoms

American Academy of Dermatology. Diakses pada 2022. HOW TO TREAT SUNBURN