Catat, Ini Jumlah Minimal Kalori yang Harus Dipenuhi saat Diet
“Rata-rata wanita dewasa membutuhkan sekitar 1.600 hingga 2.400 kalori per hari, dan 2.200 hingga 3.200 untuk pria dewasa. Jika sedang menjalani program diet, maka jumlahnya harus dikurangi sekitar 500 kalori per hari.✔️ Artikel ini telah di-review dokter”
DAFTAR ISI
- Jumlah Minimal Kalori untuk Diet yang Harus Dipenuhi
- Cara Mengurangi Kalori untuk Diet
- Hubungi Dokter Gizi di Halodoc untuk Pedoman Diet Sehat
Halodoc, Jakarta – Mengonsumsi jumlah kalori yang tepat setiap hari dapat membantumu mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat.
Baik kamu sedang mencoba menurunkan berat badan, menambah berat badan, maupun mempertahankan berat badan saat ini, penting untuk mencari jumlah kalori yang direkomendasikan per hari.
Jumlah kalori untuk diet yang direkomendasikan berbeda-beda pada setiap orang, tergantung pada jenis kelamin, usia, dan tingkat aktivitas seseorang.
Rata-rata asupan kalori harian yang direkomendasikan untuk wanita dewasa sekitar 1.600 kalori hingga 2.400 kalori.
Sedangkan untuk pria dewasa antara 2.200 hingga 3.200 kalori perhari.
Lantas, berapa jumlah minimal jumlah kalori untuk diet?
Jumlah Minimal Kalori untuk Diet yang Harus Dipenuhi
Kebutuhan kalori wanita tergantung pada usia, berat badan, dan tingkat aktivitasnya.
Sebagian besar wanita berusia antara 19 hingga 30 tahun membutuhkan 2.000 hingga 2.400 kalori perhari untuk mempertahankan berat badan.
Sementara itu, wanita usia 31 hingga 59 tahun memiliki kebutuhan energi yang sedikit lebih rendah.
Umumnya berkisar 1.800 hingga 2.200 kalori per hari, untuk menjaga berat badan.
Sedangkan wanita di atas usia 60 tahun membutuhkan sedikit kalori, atau sekitar 1.600 hingga 2000 kalori perhari.
Jika seorang wanita melakukan diet untuk menurunkan berat badan, maka kalori yang harus dikurangi sebanyak 500 kalori per hari.
Artinya, wanita berusia 19 hingga 30 tahun yang sedang diet harus mendapatkan kalori minimal 1.300 hingga 1.700 per hari.
Begitu juga pada wanita di atas rentang usia tersebut.
Seperti halnya pada wanita, kebutuhan kalori untuk pria pun bervariasi berdasarkan beberapa faktor.
Menurut Dietary Guidelines for Americans, memperkirakan bahwa pria berusia antara 19 hingga 30 tahun harus mengonsumsi 2.400 hingga 3.000 kalori per hari untuk mempertahankan berat badan.
Kebutuhan energi pria pun semakin berkurang seiring bertambahnya usia.
Faktanya, pria berusia antara 31 hingga 59 tahun membutuhkan sekitar 2.200 hingga 3.000 kalori perhari.
Sementara itu pria di atas 60 tahun umumnya membutuhkan 2.000 hingga 2.600 kalori per hari.
Pedoman pengurangan kalori untuk diet pun sama dengan wanita.
Artinya, jika pria usia 31 hingga 59 tahun sedang melakukan diet, maka ia harus mendapatkan kalori minimal 1.700 hingga 2.500 kalori per hari.
Begitu juga dengan pria dengan rentang usia lainnya.
Cara Mengurangi Kalori untuk Diet
Meskipun mengurangi jumlah kalori efektif untuk menurunkan berat badan, jika dilakukan tanpa mempertimbangkan makanan yang dikonsumsi akan menjadi “bumerang” untuk kesehatan tubuh.
Meskipun sedang diet, penting untuk memilih lebih banyak makanan padat nutrisi.
Contohnya, biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, dan buah-buahan.
Sebaliknya, makanan dan minuman tanpa nutrisi seperti soda, kue, dan makanan dengan tambahan gula lainnya harus dihentikan.
Berikut beberapa cara sederhana untuk dapat menurunkan berat badan:
- Konsumsi lebih banyak protein, untuk membuat perut lebih lama kenyang. Sehingga keinginan untuk makan lebih banyak bisa dicegah.
- Batasi minuman manis, seperti soda, jus buah, susu cokelat, dan minuman lain dengan tambahan gula.
- Minum air putih lebih banyak, terutama sebelum makan. Cara ini bermanfaat untuk mengurangi rasa lapar, sehingga kamu akan mengonsumsi sedikit kalori.
- Olahraga secara rutin untuk membakar kalori berlebih dari makanan.
- Kurangi asupan karbohidrat olahan dan makanan olahan. Contohnya roti putih, pasta, dan kerupuk.
Hubungi Dokter Gizi di Halodoc untuk Pedoman Diet Sehat
Nah, supaya diet yang kamu jalani tetap berjalan lancar, ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter spesialis gizi di Halodoc.
Dokter nantinya bisa memberikan saran yang tepat mengenai pola diet yang paling cocok untukmu, jenis makanan, dan tips lainnya.
Nah, berikut ini terdapat beberapa rekomendasi dokter spesialis gizi di Halodoc yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 7 tahun.
Mereka juga memiliki penilaian yang baik dari pasien-pasien yang pernah mereka tangani sebelumnya.
Ini daftarnya:
1. dr. Annisa Fauziah Sp.GK
Annisa Fauziah Sp.GK telah berhasil memperoleh gelar dokter spesialis gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro pada 2015.
Kini, ia membuka praktik di Tegal, Jawa Tengah dan masih aktif tergabung sebagai anggota IDI dan (PDGKI).
Berbekal pengalaman selama 9 tahun,dr. Annisa Fauziah Sp.GK bisa memberikan saran diet yang tepat sesuai kondisi kesehatanmu.
Chat dr. Annisa Fauziah Sp.GK mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.
2. dr. Karina Marcella Widjaja Sp.GK
Kamu juga bisa mendapatkan saran mengenai diet yang tepat dari dr. Karina Marcella Widjaja Sp.GK.
Ia sebelumnya telah berhasil mendapatkan gelar dokter umum dari Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida), pada 2017.
Kemudian ia pun melanjutkan studinya ke Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia hingga mendapatkan gelar dokter spesialis gizi pada 2023.
Ia membuka praktik di Tangerang, Banten dan merupakan anggota aktif IDI dan (PDGKI).
Dengan pengalaman selama 6 tahun, dr. Karina Marcella Widjaja Sp.GK bisa memberikan saran diet yang tepat sesuai kondisi kesehatanmu.
Chat dr. Karina Marcella Widjaja Sp.GK mulai dari Rp 55,000,- di Halodoc.
Jika dokter sedang tidak tersedia atau offline, kamu tak perlu khawatir.
Sebab kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc atau berkonsultasi dengan dokter lainnya.
Jika kamu ingin merencanakan diet, pastikan kamu mengetahui berat badan ideal kamu terlebih dahulu.
Ketahui dengan kalkulator BMI di Halodoc✔️ dengan klik gambar di bawah ini.