Catat, Ini Daftar Kalori Roti Berdasarkan Jenisnya
“Jumlah kalori roti bervariasi berdasarkan jenis dan bahan pembuatannya. Jenis roti yang berkalori rendah yaitu roti gandum utuh, roti gulung, dan roti multigrain.”
Halodoc, Jakarta – Roti merupakan makanan sehat dan bergizi, serta baik untuk pola makan sehat ataupun diet. Namun, manfaat kesehatan roti tergantung pada jenis roti yang kamu pilih. Pakar nutrisi merekomendasikan untuk memilih roti gandum, karena lebih banyak kandungan vitamin, mineral, dan serat.
Nutrisi dalam roti pun bervariasi tergantung pada jenisnya, begitu juga dengan jumlah kalori di dalamnya. Nah, berikut beberapa jenis roti dan kandungan kalorinya yang menarik untuk diketahui.
Daftar Jumlah Kalori Roti Berdasarkan Jenisnya
Roti yang terbuat dari biji-bijian utuh dan roti putih, memiliki jumlah kalori yang berbeda. Begitu juga dengan bentuk karbohidrat dan gula di dalamnya. Sebagai gambaran, berikut ini daftar jumlah kalori dalam sepotong roti berdasarkan jenisnya:
- Roti putih: 95.6 kalori (kal).
- Roti cokelat: 87,8 kal.
- Roti multigrain: 79,2 kal.
- Roti gandum utuh: 78,3 kal.
- Roti pitta: 140,6 kal.
- Garlic bread: 155,1 kal.
- Roti gulung: 78,5 kal.
- Roti susu: 84 kal.
- Sourdough: 120 kal
Roti merupakan makanan rendah lemak dan bisa menjadi menu makanan
yang mengenyangkan. Bahkan, bisa sebagai pengganti sumber karbohidrat lain, seperti nasi dan kentang.
Manfaat Konsumsi Roti untuk Kesehatan
Sebagian besar manfaat kesehatan roti berasal dari jenis roti yang terbuat dari gandum utuh, yaitu:
1. Sebagai sumber energi yang bergizi
Roti menyediakan kalori (energi) terutama dalam bentuk karbohidrat. Makanan ini bisa menambah bahan bakar tubuh untuk digunakan dalam kegiatan sehari-hari.
2. Meningkatkan kesehatan jantung
Jika kamu memiliki roti yang terbuat dari biji-bijian, maka tubuh akan mendapatkan asupan serat. Biji-bijian utuh yang tinggi serat terbukti dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Mengonsumsi 28 hingga 30 gram gandum utuh setiap hari dapat menurunkan kolesterol total dan low-density lipoprotein (LDL), yang dianggap sebagai kolesterol “jahat”.
3. Membantu mengontrol gula darah
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi lebih banyak biji-bijian dapat membantu mengontrol kadar gula darah, dan mengurangi risiko diabetes tipe 2. Penelitian juga menunjukkan, mengonsumsi 1,5 porsi biji-bijian seperti roti setiap hari dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan insulin.
4. Mendukung penurunan berat badan
Para ahli diet umumnya merekomendasikan mengonsumsi makanan berserat jika kamu sedang berusaha menurunkan berat badan. Serat dalam roti gandum, misalnya, dapat membantu perut lebih kenyang meski memakannya hanya sedikit. Hal tersebut berguna jika kamu sedang melakukan defisit kalori, yang dibutuhkan untuk menurunkan berat badan.
Cara Memilih Roti yang Sehat
Untuk memilih roti yang sehat, carilah produk yang memiliki:
- 100 persen gandum utuh atau bertunas.
- Tepung terdaftar sebagai bahan pertama, dan bahan-bahan lainnya dalam jumlah yang terbatas.
- Mengandung 3 hingga 5 gram serat dan 3 hingga 6 gram protein per potong atau irisan.
- Tidak mengandung pemanis tambahan.
Perlu diingat juga, meskipun roti tergolong makanan sehat, tapi gizinya tidak dapat menggantikan makanan utuh lainnya. Artinya, kamu tetap perlu mengonsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian, yang mengandung lebih banyak serat dan nutrisi dibandingkan roti.
Terlebih lagi, banyak roti yang dibuat dengan tambahan gula dan minyak nabati yang jumlah lemak omega-6 tergolong banyak, seperti minyak kedelai. Kelebihan asupan bahan-bahan tersebut dapat meningkatkan risiko peradangan kronis sehingga menyebabkan penyakit, termasuk penyakit jantung.
Jadi, sebaiknya konsumsilah roti dalam jumlah sedang, sebagai bagian dari pola makan seimbang yang mencakup berbagai makanan bergizi lainnya. Jika kamu ingin tahu tentang informasi makanan sehat lainnya atau memiliki keluhan kesehatan, tanyakan pada dokter di aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!
Baca Juga:
- Ini Jumlah Kalori Roti Gandum dan Kandungan Nutrisinya
- Sarapan Roti Tawar, Sehat atau Hanya Sekadar Kenyang?