Halodoc, Jakarta – Radang tenggorokan adalah masalah kesehatan umum yang pernah dialami banyak orang. Meskipun biasanya tidak berbahaya, radang tenggorokan bisa menimbulkan gejala yang tidak nyaman.

Itulah mengapa banyak orang seringkali mencoba mengusir gejala radang tenggorokan yang mengganggu dengan mengonsumsi obat-obatan. Namun, memilih obat radang tenggorokan tidak boleh sembarangan. Kamu dianjurkan untuk memilih obat yang sesuai dengan penyebab radang tenggorokan, sehingga obat bisa bekerja tepat sasaran dan efektif dalam menyembuhkan masalah kesehatan tersebut. 

Baca juga: Jangan Salah, Ini Bedanya Radang Amandel dan Radang Tenggorokan

Apa Penyebab Radang Tenggorokan?

Radang tenggorokan bisa disebabkan oleh banyak hal, namun penyebab yang paling umum adalah infeksi virus dan bakteri. 

Infeksi virus yang paling sering menyebabkan radang tenggorokan adalah virus penyebab pilek dan flu. Namun, radang tenggorokan juga bisa disebabkan oleh berbagai macam virus lainnya, seperti virus penyebab campak, cacar air, bahkan virus corona.

Sedangkan infeksi bakteri yang paling umum menyebabkan radang tenggorokan adalah bakteri Streptococcus pyogenes atau disebut juga streptococcus grup A. Bakteri ini menular dan bisa menyebar melalui percikan liur ketika seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin, atau dengan cara berbagi peralatan makan.

Selain itu, radang tenggorokan juga bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut:

• Alergi. Alergi bulu hewan peliharaan, jamur, debu, dan serbuk sari bisa memicu terjadinya iritasi dan radang tenggorokan
• Kekeringan. Udara dalam ruangan yang kering dapat membuat tenggorokan terasa gatal dan serak.
• Iritan. Polusi baik yang ada di dalam maupun di luar ruangan, seperti asap rokok atau bahan kimia juga bisa menyebabkan radang tenggorokan.
• Penyakit Gastroesophageal reflux (GERD). Naiknya asam lambung kembali ke kerongkongan pada kasus GERD bisa mengiritasi tenggorokan dan membuatnya meradang.
• Infeksi HIV. Radang tenggorokan dan gejala flu lainnya kadang-kadang muncul sebagai gejala awal HIV.
• Tumor tenggorokan. Radang tenggorokan juga bisa menjadi pertanda tumor tenggorokan.

Baca juga: Bukan Cuma Sakit Menelan, Ini Gejala Radang Tenggorokan

Cara Memilih Obat Radang Tenggorokan Sesuai Penyebabnya

Obat radang tenggorokan yang tersedia bermanfaat untuk menyembuhkan radang tenggorokan dan meredakan gejalanya.

Berikut cara memilih obat radang tenggorokan berdasarkan penyebabnya:

1.Antibiotik

Pengobatan utama untuk radang tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi bakteri adalah antibiotik. Dokter kemungkinan besar akan meresepkan antibiotik oral bila kamu atau Si Kecil didiagnosis mengalami radang tenggorokan akibat infeksi bakteri strep A. 

Antibiotik yang diminum secepat mungkin, yaitu dalam waktu 48 jam setelah munculnya gejala, efektif untuk mempercepat penyembuhan, mengurangi keparahan gejala, serta mencegah komplikasi atau kemungkinan infeksi menular ke orang lain. Biasanya, kamu atau Si Kecil akan merasa membaik setelah satu atau dua hari menerima pengobatan. Namun, bila tidak kunjung membaik dalam waktu.

Kamu atau Si Kecil juga perlu minum antibiotik sampai habis sesuai resep dokter, bahkan bila gejalanya sudah hilang. Bila tidak menghabiskan antibiotik sesuai petunjuk, hal itu bisa menyebabkan infeksi semakin parah atau menyebar ke bagian tubuh yang lain.

2.Istirahat dan Perawatan Rumahan

Sementara radang tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi virus bisa membaik dengan sendirinya dalam waktu kira-kira seminggu tanpa perlu pengobatan.

Kamu atau Si Kecil yang mengalami radang tenggorokan dianjurkan untuk banyak beristirahat agar cepat sembuh. Selain itu, beberapa perawatan rumah berikut juga bisa dilakukan untuk meredakan gejala radang tenggorokan yang mengganggu:

• Perbanyak minum air untuk mencegah dehidrasi dan meredakan tenggorokan yang kering dan gatal.
• Konsumsi makanan dan minuman yang menenangkan, seperti sup yang hangat, teh dengan madu, atau es loli.
• Berkumur dengan air garam.
• Gunakan pelembab udara dalam ruangan.
• Makan permen atau tablet hisap pelega tenggorokan.
• Bersihkan rumah dari segala polusi atau iritan yang bisa memicu iritasi tenggorokan.

3.Obat Pereda Nyeri

Berikut ini pilihan obat pereda nyeri yang bisa digunakan untuk meredakan nyeri dan demam akibat radang tenggorokan:

• Acetaminophen.
• Ibuprofen.
• Aspirin

Namun, ingat, jangan memberikan aspirin pada anak-anak dan remaja, karena bisa menyebabkan kondisi serius, yaitu sindrom Reye.

4.Obat Asam Lambung

Mengonsumsi obat asam lambung bisa meredakan radang tenggorokan yang disebabkan oleh GERD. Beberapa pilihan obat asam lambung, antara lain:

• Antasida, untuk menetralkan lambung.
• H2 blocker untuk mengurangi produksi asam lambung.
• Proton Pump Inhibitors (PPIs) untuk memblokir produksi asam.

Itulah pilihan obat radang tenggorokan berdasarkan penyebabnya. Bila radang tenggorokan yang kamu alami merupakan gejala dari kondisi serius, seperti infeksi HIV atau tumor tenggorokan, dokter bisa memberikan pengobatan medis khusus sesuai diagnosis penyakitnya. 

Baca juga: Cara Alami Redakan Gejala Radang Tenggorokan

Agar lebih praktis, kamu bisa beli obat yang kamu butuhkan melalui aplikasi Halodoc. Tinggal order dan pesanan kamu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang juga

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Sore throat.

Healthline. Diakses pada 2021. Sore Throat 101: Symptoms, Causes, and Treatment