“Anjing Rottweiler berasal dari negara Jerman. Anjing jenis ini biasanya digunakan untuk membantu menyelesaikan pekerjaan yang berat, hingga bekerjasama dengan pihak kepolisian. Agar dapat menjalankan hal tersebut, ia perlu dilatih sejak kecil. Lantas, bagaimana cara memelihara anak anjing rottweiler?”

Halodoc, Jakarta – Anjing rottweiler dikenal dengan perangai yang pemberani, tubuh yang tegak, wajah yang sangat, serta cerdas. Jika dirawat dengan cara yang tepat, maka ia dapat menjadi sahabat setia sekaligus penjaga bagi kamu dan keluarga. Berkaitan dengan hal tersebut, kamu perlu tips dan trik mengenai cara pemeliharaannya. Begini cara tepat memelihara anak anjing rottweiler:

Baca juga: Ini Gangguan Kesehatan yang Umumnya Dialami Anjing Golden

1. Berikan Makanan Sehat

Langkah pertama dalam memelihara anak anjing rottweiler adalah memberikan makanan sehat. Rottweiler (dan anjing-anjing lainnya) masuk dalam kelompok omnivora, beda dengan kucing yang merupakan karnivora sejati. Anjing bisa makan dari sumber karbohidrat dan protein lain seperti biji-bijian. Mereka juga boleh mengonsumsi sayur dan buah-buahan yang diperbolehkan.

Umumnya kamu bisa membeli berbagai jenis makanan anjing berkualitas tinggi di pasaran yang kandungan nutrisinya sudah lengkap. Namun, kamu juga bisa kok  memberikan jeroan, hati dan daging ayam atau sapi, serta telur pada anjing peliharaan. Agar tidak bosan, kamu bisa memberikan sejumlah makanan tersebut secara bergantian.

2. Mengajaknya Latihan Rutin

Tips memelihara anak anjing rottweiler selanjutnya adalah dengan mengajaknya latihan rutin. Anjing jenis ini memiliki otot tubuh yang dapat berkembang jika diajak latihan rutin. Tidak perlu repot, kamu bisa mengajaknya berlarian di sekitar kompleks tempat tinggal, bermain melempar dan menangkap bola, atau berenang.

Hal yang perlu kamu ketahui sebelum memeliharanya adalah, mendidik rottweiler perlu ketegasan. Disarankan untuk melatihnya langsung sesampainya ia di rumah, agar tidak ada jeda bagi anjing berpikiran nakal. Disiplinkan anjing perihal hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan sejak kecil agar ia terbiasa.

3. Kenalkan pada Keluarga

Disarankan untuk mengenalkan anjing pada keluarga  atau teman terdekat, agar tidak canggung atau merasa asing. Rottweiler menjadi salah satu jenis anjing penjaga. Mengenalkannya pada keluarga atau teman terdekat dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. 

4. Berikan Apresiasi dan Ajarkan untuk Tetap Tenang 

Anjing jenis ini memiliki karakter yang aktif dan sangat patuh pada majikannya. Ia akan menuruti segala instruksi yang diberikan. Ketika ia sudah melakukan suatu kebaikan atau menuruti perintah, sebaiknya berikan apresiasi dengan memberikan treat khusus. Pastikan treat yang diberikan memiliki kandungan gizi yang baik untuk tubuhnya. 

Sebaliknya, jika ia melakukan hal tidak sesuai, maka hentikan anjing dengan mengajarkannya untuk tetap tenang. Contohnya dengan memberikan perintah seperti “duduk” atau “fokus kepada pemilik”. Jangan sekali-kali membentak anjing apalagi memberi hukuman, sebab hal tersebut justru akan membuatnya takut dan makin agresif. Ingat, hindari mendisiplinkan dengan melakukan kekerasan fisik atau membentak.

Baca juga: Ini Masalah Kesehatan yang Bisa Dialami Landak Mini

5. Sediakan Kandang yang Nyaman

Kandang yang nyaman menjadi salah satu fasilitas yang perlu ada saat memutuskan untuk merawat anak anjing. Selain sebagai sarana bermain, kandang yang nyaman dapat membuat ia tidur lebih tenang. Untuk menambah kenyamanan, sebaiknya sediakan alas tebal untuk tidur dan boneka kecil sebagai sarana bermain.

6. Jaga Kesehatan Giginya

Untuk menjaga kesehatan gigi anjing kamu tidak perlu menyikatnya setiap hari. Sikap beberapa hari sekali cukup. Jika tidak rutin dibersihkan, biasanya ditemukan plak atau tartar pada anjing berumur lebih dari 2 tahun. Jika dibiarkan, hal tersebut dapat merusak email gigi dan gusi.

7. Berikan Vaksin atau Obat yang Diperlukan

Pastikan untuk memberikan vaksin, serta obat cacing secara rutin. Berikan vaksin vaksin distemper, hepatitis, dan parvovirus pertama saat ia berusia 6 minggu, yang disusul dengan vaksin lanjutan saat ia berusia 9 minggu. Vaksin ketiga yaitu vaksin rabies dapat diberikan saat ia berusia 12 minggu.

Baca juga: Cara Merawat Burung Murai Batu agar Sering Berkicau

Itulah beberapa tips memelihara anak anjing rottweiler. Jika kamu mengalami kendala dalam melakukannya, atau anjing mengalami gangguan kesehatan tertentu, kamu bisa diskusikan langsung masalah yang dialami dengan dokter hewan di aplikasi Halodoc.

Referensi:

Pets World. Diakses pada 2021. How To Take Care Rottweiler Puppies.

Prestige Animal Hospital. Diakses pada 2021. Rottweiler.

American Kennel Club. Diakses pada 2021. How to Train a Rottweiler Puppy: Rottie Training Timeline.

Pet Helpful. Diakses pada 2021. How to Raise a Well-Trained, Non-Aggressive Rottweiler.

VCA. Diakses pada 2021. Why Punishment Should be Avoided