Halodoc, Jakarta - Memasuki pergantian musim, kamu dan anggota keluarga lainnya pasti jadi lebih mudah terserang penyakit. Salah satu jenis penyakit tersebut adalah batuk. Baik batuk kering atau batuk berdahak, keduanya bisa sangat mengganggu, sehingga harus segera mengonsumsi obat yang paling tepat sesuai jenis batuknya.

Ada dua jenis obat batuk yang sudah dikenal luas dan biasanya dijual bebas, yakni obat batuk jenis ekspektoran dan suppressant. Kedua obat ini bekerja dengan cara yang berbeda, jadi salah satu atau kombinasi keduanya bisa menjadi solusi untuk batuk yang sedang kamu alami. Bukan hanya itu, penting untuk memilih obat batuk yang aman, apalagi jika hendak diberikan kepada anak-anak. Kamu harus benar-benar hati-hati dalam memilihnya.

Baca juga: 6 Jenis Batuk dari Ringan hingga Berat yang Perlu Diwaspadai

Mengenal Jenis Obat Batuk

Obat batuk bebas memang dapat memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan. Namun, jika kamu mengalami batuk selama beberapa hari atau batuk semakin parah, sebaiknya segera hubungi dokter untuk mengetahui apakah kamu memerlukan obat yang berbeda atau jenis perawatan lain.

Namun, jika kamu baru merasakan gejala batuk, ada beberapa jenis obat batuk yang bisa dipilih:

Obat Batuk Ekspektoran

Obat batuk jenis ini akan membantu mengencerkan lendir, sehingga kamu dapat mengeluarkannya dari paru-paru dengan lebih mudah. Obat-obatan ini berguna saat kamu mengalami hidung tersumbat dan kesulitan mengeluarkannya sendiri. Namun untuk membantunya, kamu juga perlu minum lebih banyak cairan.

Perlu diingat bahwa lendir yang berada di paru-paru dapat menyebabkan infeksi bakteri, termasuk pneumonia. Tubuh akan merespons dengan cara batuk, agar lendir-lendir tersebut bisa keluar dari paru-paru. Jadi, ekspektoran juga dapat membantu mencegah infeksi.

Obat Batuk Antitusif

Ini adalah jenis obat batuk yang digunakan untuk mengatasi batuk menggelitik. Sehingga obat batuk ini pun digunakan sebagai penekan atau obat batuk yang akan membantu menghentikan batuk.

Karena batuk adalah cara tubuh membersihkan zat asing di paru-paru, menghentikan batuk tidak selalu merupakan ide yang baik. Jika kamu memutuskan untuk menggunakan pereda batuk, pastikan hanya menggunakan jenis obat ini hanya pada malam hari saat kamu mengalami kesulitan tidur.

Baca juga: 4 Cara Ampuh Mengatasi Batuk Berdahak

Ingat, Obat Batuk Belum Tentu Aman untuk Semua Orang

Nyatanya tidak semua obat batuk aman untuk semua anggota keluarga. Saat hendak membeli obat batuk, kamu harus memastikan bahwa kamu memilih obat yang hanya mengobati gejala yang mereka alami dan menghindari minum obat yang tidak mereka butuhkan. Selain itu, memahami berbagai bahan aktif dan gejala yang diobatinya dapat membantu menemukan pengobatan batuk yang paling sesuai.

Berikut ada beberapa tips aman saat hendak memilih obat batuk yang dijual bebas:

• Bacalah label dengan seksama untuk mengetahui berapa banyak yang harus dikonsumsi dan seberapa sering obat perlu diminum.
• Periksa peringatan apa pun seperti menyebabkan kantuk, sehingga tak boleh digunakan saat hendak mengemudi.
• Periksa lembar fakta obat untuk mengetahui dosis sesuai usia.
• Jangan melebihi dosis yang dianjurkan.
• Gunakan obat yang sesuai dengan gejala yang terjadi.
• Hubungi dokter jika gejala memburuk atau tidak membaik setelah 2 hari, atau jika batuk berlangsung lebih dari 2 minggu, atau terus muncul kembali.
• Bicaralah dengan penyedia layanan kesehatan terlebih dahulu jika sedang hamil atau menyusui atau jika kamu sedang mengonsumsi obat resep lain.
• Jangan pernah memberikan obat kombinasi kepada anak di bawah 4 tahun.
• Hindari duplikasi bahan jika kamu menggunakan lebih dari satu produk.
• Gunakan obat kombinasi hanya untuk gejala yang tercantum di lembar fakta obat.

Baca juga: 3 Tips Memilih Obat Batuk Berdasarkan Jenisnya

Jika kamu bingung hendak memilih jenis obat batuk yang cocok, kamu bisa pilih obat batuk dengan kandungan herbal. Kamu bisa pilih obat batuk SILEX yang pastinya aman digunakan untuk semua anggota keluarga, bahkan untuk anak-anak sekalipun.

SILEX merupakan obat batuk alami yang mengandung 5 kombinasi ekstrak herbal seperti Thymi extract, Primulae extract, Althaea extract, Droserae extract, dan Serpylli extract, serta bahan tambahan lainnya seperti anise oil dan eucalyptus oil. Kombinasi bahan-bahan tersebut terbukti dapat membantu meredakan batuk, mengencerkan dahak, serta melegakan tenggorokan. Obat ini juga tidak menyebabkan kantuk, sehingga aman untuk digunakan seluruh anggota keluarga.

Tidak perlu khawatir kesulitan mendapatkan obat ini, karena kini kamu bisa beli obat batuk SILEX langsung di aplikasi Halodoc. Beli obat di Halodoc kini semakin praktis dan pesanan kamu akan segera tiba di rumah hanya dalam waktu kurang dari satu jam. Praktis bukan? Tunggu apa lagi, jika kamu atau anggota keluarga sedang batuk, segera berikan obat batuk SILEX yang tersedia di Halodoc!

Referensi:

Medical News Today. Diakses pada 2020. Cough and Cold Medications: Use Them Safely.

Very Well Health. Diakses pada 2020. How to Choose the Right Over-the-Counter Cough Medication.

Web MD. Diakses pada 2020. A Guide to Cough Medicine.