Cara Menggunakan Kondisioner yang Tepat agar Tidak Merusak Rambut
“Dalam mendukung fungsinya, kondisioner bekerja dengan memperkuat folikel rambut dan mencegah kerusakan. Langkah ini mampu meningkatkan kelembapan dan menghaluskan rambut.”
Halodoc, Jakarta – Kondisioner menjadi produk yang dapat membuat rambut menjadi lebih mudah diatur. Biasanya, pemakaiannya setelah mencuci rambut dengan sampo, tetapi ada pula jenis kering yang bisa langsung kamu semprotkan ke rambut.
Selain itu, produk perawatan rambut ini juga membantu meningkatkan volume rambut sehingga tampak lebih tebal karena mengandung bahan yang dapat memperkuat folikel rambut serta mencegah kerusakan. Meski demikian, penggunaan produk ini tentunya juga harus sesuai dengan jenis rambut.
Cara Tepat Menggunakan Kondisioner
Agar hasilnya maksimal, produk perawatan rambut harus kamu gunakan dengan cara yang tepat. Sebab, memakai terlalu banyak bisa membebani rambut, sedangkan jika terlalu sedikit hasilnya jadi tidak maksimal.
Sama halnya dengan memakai kondisioner. Guna memaksimalkan manfaatnya, begini cara tepat menggunakan produk tersebut:
1. Bilas sampo secara menyeluruh
Supaya kondisioner bisa memberi kelembapan pada rambut lebih efektif, kamu harus membilas sampo secara menyeluruh.
Langkah ini bertujuan untuk membersihkan sisa kotoran, minyak, keringat, atau produk lain pada rambut. Kamu bisa membilas sampo pada rambut sampai tidak terasa licin.
2. Pakai dalam jumlah yang tepat
Ada banyak faktor yang menentukan berapa banyak kamu harus memakai produk perawatan ini.
Misalnya, jenis rambut, panjang rambut, dan kebutuhan rambut, apakah rambut rontok, berwarna, atau berketombe. Oleh karena setiap produk bisa berbeda, pastikan kamu membaca aturan penggunaan yang tertera pada kemasan.
3. Gunakan dari ujung rambut
Hal penting yang tidak boleh kamu lupa saat menggunakan kondisioner adalah tidak mengaplikasikannya pada kulit kepala. Sebab, kulit kepala menghasilkan minyak alami yang bertugas untuk menjaga kelembapannya sendiri.
Sementara itu, bagian tengah dan ujung rambut tidak melakukan hal serupa. Inilah alasannya, kamu sebaiknya memakai produk mulai dari bagian ujung rambut hingga batang rambut. Jika mempunyai rambut panjang, kamu bisa mulai mengaplikasikan produk dari rambut pada tingkat dagu ke ujung.
4. Biarkan selama 1 hingga 3 menit
Lama waktu pemakaian akan bergantung pada jenis dan merek kondisioner yang kamu gunakan. Setiap produk perawatan rambut ini mempunyai formula yang tidak sama, termasuk waktu pemakaiannya.
Jadi, kamu tidak boleh lupa untuk membaca instruksi pada botol untuk mengetahui cara tepat penggunaannya.
5. Tidak membilas sepenuhnya
Jika kamu memiliki rambut kering dan keriting, cobalah bereksperimen dengan tidak membilas seluruh helai rambut. Sisakan sedikit kondisioner pada helai rambut yang terasa kasar, keriting, dan kering.
Kabarnya, cara ini bisa membuat bagian rambut yang kering dan keriting menjadi lebih lembut. Selain itu, kamu juga bisa mencoba cara perawatan rambut kering lainnya pada artikel Ketahui Cara Terbaik Merawat Rambut Kering.
6. Coba metode co-wash
Selain tidak membilas rambut secara penuh, pemilik rambut kering juga bisa mencoba metode co-wash atau conditioner-washing. Ini adalah mencuci rambut tanpa memakai sampo, tetapi cukup dengan kondisioner.
Metode ini bertujuan untuk menjaga rambut dan kulit kepala tetap ternutrisi, serta mencegah minyak alami terkelupas oleh sampo yang kamu pakai. Cara ini mungkin belum populer, tapi cukup efektif untuk menutrisi rambut kering.
Meski demikian, jika rambut mulai terasa terlalu berminyak, sebaiknya kamu tetap keramas memakai sampo. Hanya, pilih sampo yang tidak mengandung sulfat supaya rambut tidak menjadi kering.
Manfaat Kondisioner untuk Rambut
Tidak sekadar produk yang kamu gunakan setelah keramas, kondisioner menawarkan banyak manfaat untuk mendukung kesehatan rambut, seperti:
1. Rambut lebih mudah diatur
Manfaat utama dari pemakaian kondisioner adalah membuat rambut lebih mudah diatur. Jika kamu memakai produk ini secara rutin, rambut akan menjadi lebih halus dan lembut sehingga kamu lebih mudah mengaturnya. Dengan demikian, kamu bisa mengubah gaya rambut sesuai dengan keinginan.
2. Memberikan kilau dan kehalusan
Studi dalam Indian Journal of Dermatology menemukan, kondisioner memiliki formula untuk meningkatkan penataan rambut, mengurangi listrik statis pada rambut, sekaligus menambah kilaunya.
Kamu bisa memakai produk perawatan rambut ini dalam banyak cara. Semuanya bergantung pada kondisi dan kebutuhan rambut masing-masing.
3. Mengatasi rambut kusut
Proses kimiawi seperti bleaching, coloring, dan pelurusan rambut smoothing maupun rebonding berisiko merusak kutikula rambut. Selain itu, prosedurnya juga bisa memicu rambut kering dan rusak.
Guna mencegah sekaligus mengatasi masalah ini, kamu bisa menggunakan kondisioner. Produk perawatan rambut ini bekerja dengan mengurangi gesekan antar helai rambut sehingga rambut lebih terawat dan sehat.
Ingin tahu rekomendasi kondisioner untuk rambut kering dan kusut? Kamu bisa cari tahu di sini: Ini Pilihan Kondisioner untuk Rambut Kering yang Bisa Dicoba.
Selain menggunakan kondisioner, kamu juga bisa menggunakan keratin untuk solusi rambut kusut. Kamu bisa baca lebih lengkap dengan klik artikel → Kenali 4 Manfaat Keratin dan Risikonya bagi Rambut.
4. Melembapkan rambut
Setelah keramas, rambut akan terasa kesat, lebih kencang, dan tak nyaman saat tertarik. Dengan memakai kondisioner, rambut menjadi lebih lembap, halus, dan tidak lagi terasa kesat sehingga mengaturnya juga menjadi lebih mudah. Dengan begitu, gesekan antar helai rambut tidak menyebabkan kerusakan dan kerontokan rambut.
5. Mengurangi ujung bercabang
Rambut dengan ujung yang bercabang dapat menghambat pertumbuhan sekaligus membuat kamu lebih sulit menatanya. Memakai produk perawatan rambut ini sangat membantu karena bekerja dengan menghaluskan, menutrisi dan meremajakan helaian rambut.
6. Memberikan nutrisi tambahan
Kondisioner adalah produk perawatan rambut yang mengandung vitamin, mineral, dan pelembap. Gabungan dari kandungan tersebut mampu memberikan nutrisi tambahan yang membantu menjaga kesehatan dan keindahan rambut, menjadikan rambut lebih indah.
Bicara soal kerontokan rambut, kamu bisa mengatasi masalah ini dengan membaca artikel → 12 Cara Mengobati Rambut Rontok Secara Alami.
7. Mencegah kulit kepala kering
Selain itu, produk ini juga membantu mengurangi kulit kepala kering yang berujung pada rasa gatal dan munculnya ketombe. Khasiat ini terjadi berkat sifat melembapkan pada kondisioner yang memberikan hidrasi ekstra pada kulit kepala.
Kulit kepala kering bisa terjadi karena banyak faktor. Kamu bisa baca lebih lengkap pada artikel Catat, 4 Kebiasaan yang Memicu Kulit Kepala Kering.
Perlukah Kondisioner Dipakai Setiap Hari?
Meski kaya manfaat, kamu sebaiknya tidak menggunakan produk perawatan rambut ini setiap hari. Bahkan, pemakaiannya cukup satu atau dua kali dalam seminggu.
Sebab, memakai kondisioner terlalu sering justru bisa membuat rambut jadi lepek karena kelembapan yang berlebihan.
Jika masalah rambut yang kamu atau anggota keluargamu alami tak kunjung membaik, tanyakan langsung pada dokter spesialis kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Kamu dan keluarga bisa tanya jawab dengan dokter lebih mudah dan praktis menggunakan aplikasi Halodoc dengan klik gambar berikut:
Referensi:
Be Beautiful. Diakses pada 2023. Your Guide To Using Conditioners The Right Way.
Mind Body Green. Diakses pada 2023. How To Use Conditioner: 7 Expert-Approved Tips For Leave-Ins, Masks & More.
Indian Journal of Dermatology. Diakses pada 2023. Shampoo and conditioners: What a dermatologist should know?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan