DAFTAR ISI

• Penyebab Kulit Kering saat Puasa
• Cara Mengatasi Kulit Kering saat Puasa
• Apa Kata Riset?
• Skincare untuk Mengatasi Kulit Kering
  • Wardah Hydrating Aloe Gel 100ml
  • Skin Aqua UV Moisture Milk 40 g
  • Hada Labo Ultimate Moisturizing Gokujyun Face Wash 100 ml
  • Erha21 Erha 1 Facial Wash For Normal & Dry Skin 60 ml
  • Verile Moisturizing Gel Active 100 ml

---

Kulit kering saat puasa adalah kondisi yang cukup umum. Kondisi ini biasanya terjadi karena kurangnya asupan air minum saat sahur maupun berbuka. Nah, kulit yang terasa kering dapat mengganggu penampilan karena terlihat kusam dari biasanya. Bukan itu saja, kulit kering juga rentan terluka ketika ada goresan. 

Biasanya, memenuhi cairan tubuh adalah cara yang paling efektif untuk mengatasi kulit kering. Namun, kamu tentu tidak bisa mengonsumsi cairan setiap saat karena sedang berpuasa. 

Jangan khawatir, masih ada cara lain kok yang bisa kamu lakukan untuk atasi kulit kering saat puasa. Simak ulasannya disini!

Penyebab Kulit Kering saat Puasa

Selama bulan puasa, terkadang kondisi kulit berubah menjadi kering. 

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yang berkaitan dengan perubahan pola makan dan gaya hidup selama berpuasa. 

Beberapa penyebab utama kulit kering saat puasa di antaranya:

1. Kekurangan Cairan (Dehidrasi)

Saat berpuasa, tubuh tidak menerima asupan cairan selama beberapa jam. 

Kondisi ini dapat menyebabkan dehidrasi, yang berdampak langsung pada kelembapan kulit, membuatnya tampak kering dan kusam. 

2. Perubahan Pola Tidur

Selama bulan puasa, jam tidur seringkali berkurang atau berubah, terutama karena aktivitas sahur dan ibadah malam. 

Kurang tidur dapat mengganggu proses regenerasi kulit, sehingga kulit menjadi kering dan kurang bercahaya. 

3. Konsumsi Makanan Tidak Sehat

Makanan yang digoreng dan tinggi lemak sering menjadi pilihan saat berbuka puasa. 

Namun, konsumsi berlebihan makanan tersebut dapat memicu peradangan dan mengurangi kelembapan kulit, sehingga kulit menjadi kering dan rentan terhadap masalah lainnya. 

4. Mandi Terlalu Lama

Mandi dengan durasi yang lama, terutama dengan air panas, dapat menghilangkan minyak alami pada kulit. 

Hal ini menyebabkan kulit kehilangan kelembapannya dan menjadi kering. 

Untuk menjaga kesehatan kulit selama puasa, penting untuk memastikan asupan cairan yang cukup saat sahur dan berbuka, menjaga pola tidur yang baik, mengonsumsi makanan sehat, serta membatasi durasi mandi agar kulit tetap lembap dan sehat.

Cara Mengatasi Kulit Kering saat Puasa

Kulit kering saat puasa sebenarnya mudah diatasi dengan perawatan kulit sederhana ini di rumah. Berikut ini perawatan kulit yang bisa kamu coba:

1. Mencuci wajah

Cuci wajah dengan lembut setidaknya dua kali sehari. Gunakan sabun yang lembut, bebas alkohol, dan tidak berbusa dua kali sehari atau setelah berkeringat.

Produk dengan asam stearat atau asam linoleat dapat membantu memperbaiki kulit. Saat membeli produk sabun muka, sebaiknya pilih sabun yang terdapat kandungan asam stearat atau asam linoleat. 

Perlu diingat kembali, memilih sabun wajah untuk kulit kering tidak bisa sembarangan. Ini Rekomendasi Sabun Wajah untuk Kulit Kering yang bisa kamu coba. 

2. Gunakan pelembap untuk atasi kulit kering

Oleskan pelembap setelah mencuci wajah. Gunakan pelembap beberapa kali sehari, terutama ketika kulit terasa kering. Pilih pelembap dengan kandungan urea, ceramide, asam lemak dan gliserol, shea butter, dan cocoa butter.

Pastikan pula produk yang kamu pakai bebas pewangi dan tidak menyebabkan jerawat (non–comedogenic). Hindari produk yang mengandung sodium lauryl sulfate, yang bersifat mengeringkan.

Menambahkan rangkaian skincare lain untuk mengunci kelembapan di kulitmu juga diperlukan. Apalagi, kalau kulit sedang kering parah hingga bersisik.

Contohnya, menggunakan sunscreen yang cocok untuk kulit kering. Kamu bisa dapatkan rekomendasi terbaiknya disini: “Ini 7 Rekomendasi Skincare yang Bagus untuk Kulit Kering”.

3. Batasi waktu mandi

Hindari mandi dengan air hangat dan batasi waktu mandi. Mandi yang terlalu lama atau berendam dan air panas dapat menghilangkan minyak alami kulit. Batasi mandi tidak lebih dari sekali sehari dan tidak lebih dari 5-10 menit. 

Saat mandi, disarankan untuk menggunakan body wash yang lembut dan bebas pewangi. Hindari penggunaan terlalu banyak, apalagi sampai busanya melimpah. 

Setelah itu, keringkan kulit dengan handuk yang lembut untuk menghindari goresan pada kulit badan.

4. Gunakan pelembap udara

Udara dalam ruangan yang panas, kering, dapat mengeringkan kulit sensitif dan memperburuk rasa gatal dan mengelupas. Kamu bisa menggunakan humidifier atau merebus air hangat untuk menambah kelembapan. 

Jika kamu harus bekerja di ruangan ber-AC, humidifier adalah benda yang harus dimiliki sebelum mulai bekerja. Dengan demikian, kulit akan tetap lembab sepanjang hari. 

5. Hindari alergen dan iritan

Kulit yang kering bisa semakin parah karena alergen dan iritan. Nah, alergen dan iritan ini ternyata bisa berasal dari pakaian yang kamu kenakan atau apa yang membuat pori-pori kulit terbuka.

Misalnya, mengenakan pakaian berbahan wol, berenang dalam air yang mengandung klorin dan lainnya bisa menyebabkan kulit tambah kering. 

6. Memakai Pakaian Berbahan Katun 

Memilih pakaian yang tepat dapat membantu menjaga kelembapan kulit. 

Bahan katun adalah pilihan terbaik karena mampu menyerap keringat dengan baik dan memungkinkan kulit bernapas.

Selain itu, mengenakan pakaian yang tertutup juga dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari langsung, yang bisa memperparah kekeringan dan menyebabkan iritasi. 

Sebaiknya, hindari pakaian berbahan sintetis atau terlalu ketat bisa membuat kulit sulit bernapas dan meningkatkan risiko iritasi.

7. Beristirahat yang Cukup

Kurang tidur dapat menghambat proses regenerasi kulit, sehingga kulit menjadi lebih kering dan kusam. 

Pastikan untuk mendapatkan tidur yang cukup setiap malam, minimal 6 hingga 8 jam, agar tubuh dapat memperbaiki sel-sel kulit yang rusak. 

Selain itu, tidur yang cukup juga membantu menjaga keseimbangan hormon yang berperan dalam kesehatan kulit.

8. Cukupi Kebutuhan Cairan

Dehidrasi adalah salah satu penyebab utama kulit kering selama puasa. 

Oleh karena itu, penting untuk memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan minum cukup air saat sahur dan berbuka. 

Tidak hanya air putih, kamu juga bisa mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air, seperti semangka, melon, dan mentimun, untuk membantu menjaga kelembapan kulit dari dalam.

Fakta Menarik
1. Kurangnya konsumsi lemak sehat saat sahur dan berbuka bisa memperparah kulit kering.
2. Udara panas dan penggunaan AC berlebihan saat puasa bisa memperburuk kondisi kulit kering.

Apa Kata Riset?

Berdasarkan riset dalam Journal of the American Academy of Dermatology, pelembap tidak hanya menghidrasi dan melembutkan kulit, tetapi juga memperbaiki fungsi lapisan pelindung kulit. 

Jika fungsi pelindung ini terganggu, kulit bisa lebih rentan terhadap masalah seperti eksem dan iritasi.

Selain itu, pelembap dengan antioksidan dan perlindungan dari sinar matahari semakin dikembangkan untuk melindungi kulit dari dampak lingkungan.

Hasil riset ini juga menunjukkan bahwa penggunaan pelembap secara rutin berhasil mengurangi kekeringan, meningkatkan hidrasi, serta meredakan kemerahan, pengelupasan, gatal, dan bersisik.

Kesimpulannya, pelembap tidak hanya penting untuk perawatan kulit sehari-hari, tetapi juga memiliki potensi sebagai langkah pencegahan dan terapi tambahan untuk berbagai kondisi kulit.

Skincare untuk Mengatasi Kulit Kering

Kelembapan kulit dapat dimaksimalkan dengan menggunakan pelembap secara rutin. Mengoleskan pelembap pada wajah dan badan tidak hanya membantu mengatasi kulit kering saja, namun banyak pelembap yang memiliki kandungan SPF (Sun Protection Factor) yang juga dapat membantu untuk melindungi kulit dari sinar matahari.

Selain itu, pelembap juga dapat digunakan sebagai base make up dan membuat wajah terlihat segar setiap hari. Berikut adalah rekomendasi pelembap untuk mengatasi kulit kering:

1. Wardah Hydrating Aloe Gel 100ml

Pelembap dari Wardah ini tidak hanya dapat digunakan di wajah, tapi juga badan dan kaki. Dengan kandungan utama aloe vera, pelembap ini pun dapat menenangkan dan memberikan sensasi dingin terhadap kulit.

Selain memberikan kelembapan, pelembap ini juga dapat mengatasi kemerahan di kulit yang diakibatkan oleh paparan sinar matahari secara langsung. Kamu bisa menggunakan pelembap ini setelah mandi.

Rentang harga: Rp31.000 – Rp54.000 per botol.

Dapatkan Wardah Hydrating Aloe Gel 100 ml di Toko Kesehatan Halodoc.

2. Skin Aqua UV Moisture Milk 40 g

Selanjutnya adalah pelembap dari Skin Aqua yang dapat dijadikan pelembap dan juga sunscreen karena mengandung SPF 50+. Pelembap ini dapat memberikan perlindungan terhadap sinar UV-A dan UV-B sekaligus melembutkan kulit.

Skin Aqua UV Moisture  Milk juga dapat digunakan sebagai base make up, loh! Kamu bisa memakai pelembap ini setelah mencuci muka dan pastikan wajahmu sudah kering agar produk cepat meresap.

Rentang harga: Rp54.000 – Rp77.600 per botol.

Dapatkan Skin Aqua UV Moisture Milk 40 g di Toko Kesehatan Halodoc.

3. Hada Labo Ultimate Moisturizing Gokujyun Face Wash 100 ml

Rekomendasi produk  lain adalah Hada Labo Ultimate Moisturizing Gokujyun Face Wash. Produk ini merupakan sabun cuci muka yang mampu mengangkat kotoran di kulit wajah tanpa menyebabkan kulit menjadi kering.

Produk ini juga dapat memberikan keseimbangan terhadap PH kulit dan cocok dengan semua jenis kulit karena tidak ada kandungan etanol dan pewangi tambahan.

Rentang harga: Rp43.000 – Rp55.900 per botol.

Dapatkan Hada Labo Ultimate Moisturizing Gokujyun Face Wash di Toko Kesehatan Halodoc.

4. Erha21 Erha 1 Facial Wash For Normal & Dry Skin 60 ml

Selanjutnya adalah sabun pembersih wajah dari Erha. Produk ini memiliki kandungan AHA, DMA untuk mengangkat kulit mati sehingga wajah pun segar kembali.

Selain itu, produk ini juga mengandung ekstrak aloe vera yang memberikan sensasi dingin dan menenangkan kulit.

Rentang harga: Rp77.000 – Rp84.800 per botol.

Dapatkan Erha21 Erha 1 Facial Wash For Normal & Dry Skin di Toko Kesehatan Halodoc.

5. Verile Moisturizing Gel Active 100 ml

Terakhir adalah pelembap dari Verile yang memiliki kandungan aloe vera dan lucorice extract. Kedua kandungan ini berguna untuk melembutkan dan memelihara kulit.

Tidak hanya itu, produk ini juga mengandung niacinamide dan vitamin B3 yang membantu untuk mencerahkan sehingga kulit tidak kusam lagi.

Rentang harga: Rp31.400 – Rp42.200 per tube.

Dapatkan Verile Moisturizing Gel Active 100 ml di Toko Kesehatan Halodoc.

Itulah beberapa tips yang bisa kamu coba untuk atasi kulit kering saat puasa. Jika kamu mau konsultasi seputar permasalahan kulit, langsung saja hubungi dokter spesialis kulit tepercaya melalui aplikasi Halodoc. Dokternya selalu siap sedia hingga 24 jam, sehingga bisa konsultasi kapan saja. 

Referensi:

American Academy of Dermatology Association. Diakses pada 2025. Dermatologists’ Top Tips for Relieving Dry Skin; Skin moisturizers: Therapeutic potential and preventative maintenance of dry skin.

Healthline. Diakses pada 2025. 8 Home Remedies for Dry Skin.

Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Dry skin.