Halodoc, Jakarta – Berbagai persiapan perlu dilakukan saat menjalani kehamilan, salah satunya pemeriksaan kesehatan secara rutin. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kesehatan ibu dan perkembangan janin dalam kondisi yang optimal.

Salah satu pemeriksaan yang perlu dilakukan yaitu memastikan tinggi fundus uteri pada ibu hamil. Ada banyak informasi yang bisa ibu dapatkan ketika mengetahui tinggi fundus uteri saat hamil. Yuk, simak berbagai manfaat mengetahui tinggi fundus uteri dan cara mengukurnya secara tepat melalui ulasan berikut!

Manfaat Mengetahui Tinggi Fundus Uteri

Ada banyak perubahan yang dialami ibu ketika menjalani kehamilan. Perubahan yang kerap terlihat adalah perubahan pada fisik akibat pembesaran janin dalam rahim. Selain menggunakan USG, kamu juga bisa mengetahui perkembangan janin melalui fundus uteri.

Fundus uteri adalah jarak yang bisa didapatkan seorang wanita hamil dari atas tulang kemaluan hingga atas perut yang dihitung secara vertikal. Mengukur tinggi bagian ini menjadi salah satu pemeriksaan yang tidak boleh dilewatkan untuk memastikan kondisi kesehatan janin dan ibu.

Setelah memasuki usia kehamilan 24 minggu, biasanya tinggi bagian tersebut akan sesuai dengan usia kehamilan. Jika pengukuran dilakukan saat kehamilan berusia 24 minggu, maka tinggi fundus uteri yang mungkin didapatkan sekitar 24 sentimeter. Namun, hasil pengukuran bisa kurang atau lebih hingga 2 sentimeter.

Nah, berikut manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika mengetahui tinggi fundus uteri, yaitu:

• Ibu akan mudah untuk memperkirakan usia kehamilan yang tengah dijalani.
• Dokter bisa memperkirakan kondisi kehamilan dan kesehatan bayi.
• Mengetahui tingginya membantu dokter untuk memperkirakan berat badan bayi di dalam rahim.
• Kondisi dan jumlah cairan ketuban.

Cara Menghitungnya

Menghitung fundus uteri bisa dilakukan di rumah sakit maupun di rumah. Cara menghitungnya pun tidak terlalu sulit, berikut cara-cara yang bisa dilakukan:

• Ibu perlu berbaring pada tempat tidur.
• Gunakan alat pengukur dimulai dari simfisis pubis (tulang kemaluan) hingga bagian atas perut (fundus). 
• Jarak kedua bagian tersebut adalah tinggi dari fundus uteri.

Pemeriksaan ini menjadi pemeriksaan yang sangat mudah dan bisa membantu ibu untuk mencegah gangguan kehamilan. Pemeriksaan ini bisa menjadi indikasi pertama adanya gangguan pertumbuhan atau perkembangan bayi pada kandungan.

Biasanya dokter kandungan akan langsung melakukan USG ketika tingginya tidak sesuai dengan usia kehamilan. 

Bagaimana Jika Tinggi Fundus Uteri Tidak Sesuai dengan Usia Kehamilan?

Jangan langsung khawatir jika ibu memiliki tinggi fundus uteri yang tidak sesuai dengan usia kehamilan. Pasalnya, ada beberapa hal yang perlu ibu ketahui saat tinggi fundus uteri terlalu kecil atau besar, seperti berikut:

1. Terlalu Kecil

Saat kamu memiliki tinggiyang lebih kecil dibandingkan usia kehamilan, kondisi ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti:

• Postur tubuh yang kecil.
• Otot perut yang kuat.
• Mengalami kekurangan air ketuban.
• Bayi sudah turun ke panggul.
• Bayi mengalami gangguan pertumbuhan.

2. Terlalu Besar

Ketika tingginya terlalu besar dibandingkan dengan usia kehamilan, kondisi ini bisa terjadi akibat:

• Salah perhitungan mengenai usia kehamilan.
• Berat badan bayi besar.
• Bentuk tubuh ibu yang besar.
• Kandung kemih terisi urine.
• Kelebihan air ketuban.

Itulah beberapa hal yang bisa diketahui mengenai fundus uteri pada ibu hamil. Segera lakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan. Buat janji pemeriksaan menggunakan Halodoc sekarang juga. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play!

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. What’s The Significance Of a Fundal Height Measurement?

Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Fundal Height.

Grow by Web MD. Diakses pada 2022. What to Know About Measuring Fundal Height.

Medical News Today. Diakses pada 2022. What to Know About Fundal Height.

Healthline. Diakses pada 2022. Fundal Height: What It Means During Pregnancy.