Halodoc, Jakarta - Bekerja dan menjalani aktivitas lainnya memerlukan tubuh yang fit. Namun, polusi udara yang terhirup setiap harinya dan makanan tak sehat yang dikonsumsi, dapat membentuk radikal bebas dalam tubuh. Jika kadarnya terlampau tinggi, radikal bebas dapat melemahkan daya tahan tubuh dan meningkatkan risiko berbagai penyakit serius.

Untuk melawan radikal bebas yang masuk ke tubuh, diperlukan asupan antioksidan. Secara alami, antioksidan terkandung dalam berbagai makanan menyehatkan, termasuk buah-buahan. Buah apa saja ya yang tinggi antioksidan alami dan wajib dikonsumsi agar tubuh tetap fit? Ketahui setelah ini.

Baca juga: Kaya Antioksidan, Ini Khasiat Buah Bit

Ragam Buah-buahan Kaya Antioksidan

Berikut beberapa buah-buahan yang kaya akan antioksidan alami, untuk tangkal bahaya radikal bebas dalam tubuh:

1. Ceri

Kandungan antosianin, yang sekaligus memberikan warna merah pada buah ceri, adalah senyawa antioksidan alami yang baik untuk kesehatan tubuh. Dalam setiap 100 gramnya, terkandung skor ORAC (Oxygen Radical Absorbance Capacity) sekitar 4.873. Skor tersebut adalah tolak ukur untuk mengetahui berapa kadar antioksidan dalam makanan yang dapat diserap tubuh. Semakin tinggi skornya, semakin besar efek antioksidan yang diserap dalam tubuh.

2. Stroberi

Vitamin C yang banyak terkandung dalam stroberi merupakan bentuk lain dari antioksidan, yang bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh, kesehatan kulit, hingga mencegah anemia. Selain itu, stroberi juga mengandung antosianin, yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, dengan cara menurunkan kolesterol jahat dan memperbanyak kolesterol baik dalam tubuh. Dalam 100 gramnya, terkandung hingga 5,4 mmol antioksidan dengan skor 5.938 ORAC.

3. Blueberry

Buah-buahan tinggi antioksidan lainnya adalah blueberry. Kadar antioksidan dalam blueberry bisa dibilang adalah yang tertinggi, di antara semua buah dan sayuran. Per 100 gramnya, blueberry mengandung 9,2 mmol antioksidan dengan skor ORAC mencapai 9.019.

Selain tinggi antioksidan, blueberry juga diperkaya oleh vitamin C dan K, serta mangan, tapi tetap rendah kalori. Itulah sebabnya blueberry bisa jadi camilan saat diet yang ideal, karena bisa dimakan banyak tanpa harus khawatir berat badan akan naik.

Tak hanya itu, penelitian dari Nutritional Neuroscience juga membuktikan bahwa blueberry bermanfaat untuk menunda penurunan fungsi otak, yang biasa terjadi seiring bertambahnya usia. Pada penelitian lainnya juga terungkap bahwa buah yang satu ini mampu menurunkan risiko penyakit jantung, kadar kolesterol jahat, dan menurunkan tekanan darah.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Makan Buah?

4. Raspberry

Dalam setiap 100 gram buah raspberry, terdapat 4 mmol antioksidan, dan skor ORAC sebesar 6.058, yang juga disertai dengan vitamin C dan mangan yang tentunya baik untuk tubuh. Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan pada Nutrition Research, diketahui bahwa kandungan antioksidan dalam buah raspberry efektif membunuh sel kanker di dalam lambung, usus besar, dan payudara bahkan hingga 90 persen.

Keunggulan ini diduga datang dari antioksidan antosianin yang bekerja dengan cara mengurangi peradangan dan stres oksidatif penyebab kanker. Selain itu, buah raspberry juga bermanfaat untuk menekan risiko penyakit jantung.

5. Plum

Jika dibandingkan antara semua jenisnya, buah plum hitam memiliki kandungan antioksidan lebih tinggi. Buah ini kaya akan vitamin C dan fenol, yakni antioksidan yang bermanfaat untuk mencegah pembengkakan, peradangan, dan menjaga DNA serta kerusakan sel-sel dalam tubuh.

6. Jeruk

Sumber antioksidan dalam buah jeruk didapat dari vitamin C yang sangat tinggi. Sama seperti pada buah-buahan lainnya, kandungan antioksidan pada jeruk bermanfaat dalam menangkal radikal bebas, kerusakan sel, menjaga kekebalan tubuh, dan infeksi telinga.

7. Anggur Merah

Anggur merah memiliki kandungan antioksidan yang lebih optimal dibandingkan jenis anggur lainnya. Sumber antioksidan tertinggi dalam buah ini ada pada kulitnya, yang disebut resveratrol. Jenis antioksidan ini bermanfaat dalam melawan penyebaran sel kanker.

Baca juga: Buah-Buahan untuk Kulit yang Bersinar

8. Mangga

Buah dengan citarasa manis dan disukai semua orang ini juga memiliki kandungan antioksidan cukup tinggi, lho. Secara umum, mangga mengandung vitamin A, flavonoid (beta-karoten, alpha-karoten, dan beta-cryptoxanthin) yang berkhasiat dalam menjaga penglihatan dan kesehatan kulit.

Itulah 8 jenis buah-buahan kaya antioksidan yang wajib dikonsumsi, apalagi bagi kamu yang punya banyak kesibukan. Selain dari buah-buahan, asupan antioksidan juga bisa didapatkan dari suplemen. Salah satu suplemen terbaik dengan kandungan antioksidan alami yang 550 kali lipat lebih besar dari Vitamin E dan 6.000 kali lipat lebih kuat dari vitamin C, adalah Suplemen Astria

Suplemen Astria memiliki kandungan utama Astaxanthin, yaitu senyawa antioksidan alami yang terkuat, yang pernah ditemukan di alam. Senyawa antioksidan ini bermanfaat untuk mengurangi peradangan dalam tubuh akibat radikal bebas, menjaga kesehatan jantung serta kulit. Konsumsi Suplemen Astria setiap hari agar daya tahan tubuh tetap optimal, atau sesuai petunjuk dokter.

Kamu bisa download aplikasi Halodoc untuk berdiskusi dengan dokter tentang dosis penggunaan Suplemen Astria yang tepat untuk kamu. Selain itu, kamu juga bisa membeli suplemen ini lewat aplikasi Halodoc juga, lho. Tinggal klik,  Suplemen Astria yang kamu butuhkan akan sampai di alamat kamu. Mudah, bukan?

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. 12 Healthy Foods High in Antioxidants.

Health. Diakses pada 2020. 10 Antioxidants-Rich Foods You Should Be Eating.

WebMD. Diakses pada 2020. 20 Common Foods With the Most Antioxidants.