Bisakah Wanita Mengalami Orgasme Setelah Menopause?
Halodoc, Jakarta - Ketika wanita memasuki usia menopause, terjadi banyak perubahan pada tubuh. Selain kesehatan tubuh yang semakin berkurang, gairah seksual untuk mencapai orgasme pun akan berkurang seiring bertambahnya usia. Inilah yang dikhawatirkan oleh para wanita saat memasuki usia menopause.
Berkurangnya hormon estrogen saat menopause akan mengakibatkan aliran darah menuju klistoris dan vagina terhambat, sehingga alat reproduksi menjadi kurang sensitif dibandingkan dengan sebelumnya. Keadaan saat kamu mengalami rasa sakit ketika berhubungan intim saat menopause inilah yang mengakibatkan tidak terjadinya orgasme.
Baca juga: 4 Cara Hadapi Menopause Bagi Wanita Berusia 40-an
Kemungkinan Wanita Menopause Mencapai Orgasme
Ketika wanita sudah memasuki fase menopause, kandungan hormon estrogen pada tubuh akan berkurang, itulah sebabnya gairah berhubungan seksual juga akan berkurang. Hanya saja, banyak juga wanita yang malah mengalami peningkatan gairah seksual ketika memasuki fase menopause.
Mengapa ini dapat terjadi? Penyebabnya karena tidak ada kekhawatiran akan hamil lagi. Terbebas dari penggunaan alat kontrasepsi membuat wanita menopause jadi lebih terpacu mencapai orgasme yang maksimal.
Di samping itu, semakin bertambahnya usia, kamu tentu semakin berpengalaman dalam berhubungan intim. Kamu bisa mencoba berbagai posisi ataupun teknik berhubungan intim yang sesuai dan nyaman untuk kamu dan pasangan.
Memiliki banyak pengalaman dalam hubungan intim itulah yang membuat organ intim kamu jadi mudah terangsang. Maka bukan hal yang mustahil bagi kamu untuk dapat mencapai orgasme dengan mudah meski sudah menopause. Apalagi kamu dan pasangan tidak perlu khawatir lagi akan mengalami kehamilan saat berhubungan intim.
Berbeda saat kamu masih di usia subur, hubungan intim kadang membuat kamu cemas akan “kebobolan” dan hamil lagi. Dengan begitu, kamu dapat berhubungan intim dengan lebih leluasa dan juga mudah mencapai orgasme.
Baca juga: Ternyata Hubungan Intim Saat Menopause Tetap Menyenangkan
Cara Meningkatkan Gairan Seksual Saat Menopause
Berhubungan intim merupakan cara pasangan suami istri menjaga kehangatan dan keharmonisan rumah tangga. Selain itu, hubungan intim juga dapat mempererat kepercayaan pasangan satu sama lain. Meskipun wanita sudah menopause, kamu tetap dapat menikmati hubungan intim dan mencapai orgasme yang diidamkan.
Hanya saja, kamu mungkin memerlukan beberapa tambahan perangsan untuk dapat mencapai orgasme. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan agar tetap bisa mencapai orgasme saat berhubungan intim meski sudah menopause:
1. Manfaatkan Alat Bantu
Kamu dapat memanfaatkan alat bantu untuk menambah rangsangan langsung pada klitoris sebelum melakukan penetrasi. Selain itu, mintalah bantuan pasangan untuk mengeksplor area-area sensitif pada tubuh untuk memudahkan kamu mencapai orgasme.
2. Bicarakan pada Pasangan
Walau sudah menopause, sebaiknya usahakan untuk tetap berhubungan intim secara rutin dengan pasangan. Hal ini dapat membantu menjaga otot Miss V agar tetap kencang, lentur, dan memuaskan hubungan intim. Bicarakan pada pasangan mengenai teknik foreplay dan posisi hubungan intim yang membuat kamu dan pasangan nyaman.
Semakin terbuka kamu dengan pasangan, maka akan semakin mudah bagi kamu untuk mencapai orgasme. Namun, perlu diketahui bahwa kepuasan tidak selalu melalui penetrasi, tapi bisa juga melalui sentuhan yang menggairahkan.
3. Olahraga Teratur
Kegiatan olahraga dapat membantu melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk aliran darah ke organ intim. Semakin lancar aliran darah menuju klitoris dan vagina, maka semakin mudah juga bagi kamu untuk mendapatkan orgasme.
Kamu dapat melakukan olahraga rutin bersama pasangan. Misalnya olahraga berjalan kaki, berenang, atau melakukan senam kegel untuk wanita dan pria. Olahraga bersama pasangan juga dapat menambah keharmonisan rumah tangga, lho!
Baca juga: Cara Melewati Masa Menopause Tanpa Rasa Cemas
Itulah yang perlu kamu ketahui mengenai orgasme saat sudah menopause. Jika kamu memiliki gangguan kesehatan selama masa menopause, sebaiknya segera bicarakan pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasinya sekarang!