Biang Keringat pada Newborn, Ini Cara Mengatasinya
Halodoc, Jakarta - Biang keringat merupakan kondisi yang umum dialami oleh bayi. Kondisi ini ditandai dengan ruam berupa bintik-bintik kemerahan yang muncul pada kulit anak. Biang keringat pada bayi terjadi karena penyumbatan pada kelenjar keringat yang tersebar di kulit.
Penyumbatan bisa terjadi karena sel kulit mati atau kotoran yang terjebak di pori-pori. Lantas, bagaimana mengatasi biang keringat pada bayi? Berikut ini hal-hal yang sebaiknya ibu lakukan.
Baca juga: Si Kecil Alami Biang Keringat karena Pakaian, Mengapa?
1.Berikan Banyak ASI
Paparan suhu yang panas atau lembap membuat anak berkeringat berlebihan. Hal tersebut yang menjadi awal mula dari biang keringat. Keringat berlebihan akan memicu dehidrasi pada tubuh. Untuk mengantisipasi hal tersebut, jangan lupa memastikan agar Si Kecil mengonsumsi banyak ASI ya, bu!
ASI akan mengganti semua cairan yang hilang selama ia berkeringat, sehingga dehidrasi dapat dicegah. Jika biang keringat semakin parah, ASI yang memiliki kandungan anti-inflamasi berperan penting dalam mempercepat kesembuhannya.
2.Pakaikan Pakaian dengan Bahan yang Nyaman
Saat suhu sedang panas, kenakan pakaian tipis untuk anak. Ibu bisa memilih bahan pakaian yang menyerap keringat, seperti katun. Saat pakaian mulai basah karena keringat, segera menggantinya. Gunakan pakaian longgar pada bayi agar sirkulasi udara lebih lancar. Jangan pakaikan bayi bahan baju yang panas, seperti wol atau satin.
3.Hindari Udara Panas dan Lembap
Perhatikan sirkulasi udara di rumah. Apakah cukup membuat anak nyaman? Jika ibu menempatkan anak di ruangan yang lembap atau panas, segera pindahkan ke ruangan dengan sirkulasi udara yang baik. Jangan lupa untuk mengelap keringat Si Kecil agar biang keringat tidak bertambah parah.
4.Jaga Kebersihan Bayi
Biang keringat otomatis akan membuat anak menjadi rewel. Salah satu langkah mengatasi biang keringat pada bayi adalah dengan menjaga kebersihan kulit dan memotong kukunya. Jangan lupa untuk memakaikan sarung tangan agar ia tidak melukai kulitnya.
Baca juga: 4 Cara Mudah Tangani Biang Keringat pada Si Kecil
5.Mandi dengan Air Hangat
Langkah mengatasi biang keringat pada bayi selanjutnya bisa dilakukan dengan mandi air hangat. Namun, perhatikan suhunya. Jika terlalu panas, akan memicu keluarnya keringat. Sebaiknya atur suhu agar bayi dapat mandi dengan nyaman. Jangan lupa untuk membersihkan permukaan dan lipatan kulit.
6.Kurangi Sentuhan Kulit ke Kulit
Saat tampak gejala biang keringat, usahakan tidak terlalu sering memegang bayi. Pasalnya, kulit bayi akan semakin panas saat bersentuhan langsung dengan kulit ibu, apalagi ditambah suhu ruangan yang lembap.
7.Jangan Pakaikan Losion dan Krim Bayi
Tips mengatasi biang keringat pada bayi yang terakhir adalah jangan memakaikan apa pun pada kulit bayi, karena pori-pori akan semakin tersumbat. Saat ibu menemukan biang keringat pada bayi, satu-satunya langkah efektif untuk mengatasinya adalah dengan memberi kesempatan kulit untuk terpapar udara.
Baca juga: Awas, 7 Hal Ini Bisa Memicu Biang Keringat pada Anak
Jika sejumlah langkah mengatasi biang keringat pada bayi tidak juga membuat kondisi menjadi lebih baik. Segera periksakan Si Kecil di rumah sakit terdekat guna mendapat penanganan yang tepat. Terkadang biang keringat bisa menjadi sangat parah, bahkan bisa muncul nanah pada kulit bayi. Jadi, segera temui dokter jika biang keringat tidak kunjung mereda dalam 5 hari ya, bu!
Referensi:
Raising Children. Diakses pada 2020. Heat rash.
Medical News Today. Diakses pada 2020. What to know about heat rash in babies.
Today’s Parent. Diakses pada 2020. 4 best ways to treat baby heat rash.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan