Berbagai Khasiat Sambiloto untuk Obat Herbal

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   16 Desember 2021
Berbagai Khasiat Sambiloto untuk Obat HerbalBerbagai Khasiat Sambiloto untuk Obat Herbal

“Sambiloto telah lama digunakan sebagai obat herbal. Meskipun terasa pahit, sambiloto kaya akan senyawa yang dikenal sebagai andrographolide. Sambiloto bermanfaat untuk proses penyembuhan kolitis ulseratif hingga untuk mengobati flu biasa. Namun, penelitian yang mendukung manfaat tersebut masih belum banyak.”

Halodoc, Jakarta – Sambiloto atau Andrographis paniculata merupakan ramuan herbal yang sudah lama digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan ayurveda. Tanaman yang dikenal sebagai “Echinacea India” ini, merupakan ramuan pahit yang kaya akan senyawa yang dikenal sebagai andrographolides. Senyawa ini diduga memiliki sifat antiinflamasi, antivirus, dan antioksidan. 

Daun sambiloto paling banyak digunakan untuk mengelola gejala pilek dan flu. Tanaman ini juga bertindak sebagai penguat imun alami. Obat herbal dari sambiloto telah banyak digunakan untuk kondisi tertentu lainnya. Jadi penasaran kan, apa saja khasiat sambiloto sebagai obat herbal? Simak ulasannya!

Manfaat Sambiloto sebagai Obat Herbal

Sebenarnya belum banyak cukup bukti ilmiah mengenai khasiat sambiloto untuk kesehatan. Dukungan ilmiah untuk manfaat sambiloto masih terbatas. Namun, studi yang sudah ada menunjukkan bahwa sambiloto mungkin menawarkan beberapa dukungan untuk proses perawatan penyakit tertentu. 

  1. Infeksi Saluran Pernapasan Atas

Dalam tinjauan penelitian yang diterbitkan pada tahun 2017, para ilmuwan mengukur 33 uji klinis yang diterbitkan sebelumnya. Dalam riset tersebut para ahli menemukan bahwa sambiloto tampaknya bermanfaat untuk menghilangkan gejala infeksi saluran pernapasan akut. 

Bila dibandingkan dengan pengobatan herbal lain, perawatan standar atau plasebo, pengobatan herbal dengan sambiloto mempersingkat durasi batuk. Bukan hanya itu, durasi sakit tenggorokan dan masa penyembuhan lebih singkat dibandingkan dengan perawatan standar. 

  1. Kolitis Ulseratif

Penelitian yang diterbitkan dalam Alimentary Pharmacology and Therapeutics, para peneliti menganalisis 21 penelitian tentang penggunaan obat herbal untuk pengobatan kolitis ulseratif dan penyakit Crohn. Untuk kolitis ekstrak sambiloto dianggap lebih unggul dibandingkan perawatan standar dalam proses penyembuhan. 

  1. Multiple Sclerosis

Khasiat sambiloto juga dapat membantu mengurangi kelelahan pada orang dengan multiple sclerosis. Hal tersebut menurut sebuah penelitian kecil yang diterbitkan di BMC Neurology. Jika dibanding dengan pasien yang menggunakan perawatan standar, mereka yang menggunakan sambiloto dua kali sehari selama 12 bulan mengalami penurunan keparahan kelelahan yang signifikan. Hanya saja tidak ada perbedaan dalam tingkat kekambuhan, tindakan inflamasi, atau status kecacatan. 

  1. Mengobati Flu biasa

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi ekstrak sambiloto yang dikombinasikan dengan ginseng Siberia, dapat meredakan gejala setelah dua hari pengobatan. Namun, biasanya dibutuhkan 4-5 hari pengobatan sebelum sebagian besar gejala hilang. 

Kombinasi ekstrak sambiloto dan ginseng Siberia ini diyakini mampu mengurangi gejala pilek pada anak-anak lebih baik dari pengobatan herbal lainnya. Bahkan, produk sambiloto tertentu juga dapat membantu mencegah pilek. 

  1. Menurunkan Demam dan Sakit Tenggorokan Akibat Tonsilitis

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa khasiat sambiloto dosis tinggi (6 gram setiap hari) bekerja sebaik acetaminophen (Tylenol) setelah 3 sampai 7 hari pengobatan. 

  1. Mengurangi Gejala Radang Sendi

Penelitian menunjukkan bahwa menggunakan sambiloto selama 14 minggu dapat mengurangi gejala rheumatoid arthritis. 

Kemungkinan Adanya Efek Samping 

Pengobatan herbal dengan sambiloto dapat memicu efek samping seperti sakit kepala, kelelahan, reaksi alergi, mual, dan diare. Siapa pun yang sedang mengonsumsi obat-obatan apa pun, sebaiknya bertanya terlebih dulu dengan dokter sebelum menggunakan sambiloto sebagai obat herbal. 

Karena masing kurangnya penelitian, sedikit yang diketahui tentang keamanan penggunaan sambiloto. Penting untuk diingat bahwa suplemen sambiloto belum diuji keamanannya dan suplemen makanan sebagian besar belum diatur. Dalam beberapa kasus, produk dapat memberikan dosis yang berbeda dari jumlah yang ditentukan untuk setiap ramuan. 

Keamanan suplemen sambiloto pada wanita hamil, ibu menyusui, anak-anak, dan mereka yang memiliki kondisi medis tertentu juga belum diketahui secara pasti. Itulah mengapa penting untuk selalu bertanya pada dokter terlebih dahulu di aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:
RxList. Diakses pada 2021. ANDROGRAPHIS
Very Well Health. Diakses pada 2021. What Is Andrographis?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan