Halodoc, Jakarta – Untuk menggantikan gigi yang hilang karena berbagai alasan, banyak orang memilih memakai gigi palsu atau gigi tiruan. Jenis gigi ini tidak hanya bisa mengembalikan rasa percaya diri, tapi juga menggantikan fungsi gigi asli dalam berbicara dan mengunyah.

Namun, sebelum kamu memutuskan untuk memakainya, ada baiknya kamu mengetahui dulu berbagai fakta penting mengenai alat tersebut. Simak ulasannya di sini!

Berbagai Fakta Penting tentang Gigi Palsu

Berikut berbagai fakta mengenai gigi palsu yang penting untuk kamu ketahui bila berniat memakai alat tersebut:

1. Ada beberapa jenis

Ada dua jenis gigi tiruan yang tersedia, yaitu lengkap dan sebagian. Gigi tiruan lengkap berarti terdiri dari satu set lengkap untuk semua gigi atas atau bawah. Jenis ini bisa kamu pilih bila kamu kehilangan semua gigi. 

Namun, bila kamu hanya kehilangan satu atau beberapa gigi saja, kamu bisa pilih gigi tiruan sebagian.

Selain itu, ada juga jenis yang permanen dan non-permanen (lepasan). Jenis permanen tidak bisa kamu lepas lagi begitu terpasang, dan kebutuhannya untuk seluruh mulut.

Sedangkan jenis non-permanen bisa kamu lepas dan memang dokter rancang untuk orang yang masih memiliki sebagian gigi aslinya. Bila kamu ingin menggunakan jenis lepasan, coba baca Bagaimana Cara Menggunakan Gigi Palsu Lepasan?

2. Bahan pembuatnya

Gigi tiruan biasanya terbuat dari salah satu bahan ini, yaitu akrilik, valplast, dan frame (kerangka logam). Jenis yang terbuat dari akrilik merupakan jenis yang paling umum dan paling murah daripada bahan lainnya. Platnya juga relatif lebih tebal dan ada cengkeram kawat untuk melekat pada gigi yang tersisa.

Sedangkan yang terbuat dari bahan valplast lebih lentur dan tipis daripada gigi tiruan akrilik, sehingga lebih nyaman untuk kamu gunakan. Gigi tiruan dari frame menggunakan plat logam di bagian dalamnya.

Karena terbuat dari logam, plat gigi tiruan ini bisa kamu buat sangat tipis, sehingga apabila kamu bandingkan gigi tiruan lainnya, jenis ini yang paling nyaman.

3. Pengaruh gigi palsu saat makan dan berbicara

Memakai gigi tiruan mungkin akan terasa kurang nyaman pada awalnya. Namun, setelah beberapa waktu, kamu akan terbiasa makan dan berbicara dengan menggunakan alat prostetik tersebut. 

Pada awal penggunaan, sebaiknya makan lah makanan yang lembut terlebih dahulu dan hindari makanan yang lengket. Kamu juga perlu melepaskan gigi tiruan pada malam hari. Hal ini agar gusi kamu bisa beristirahat.

4. Gigi palsu bisa bertahan cukup lama

Bila dirawat dengan benar, gigi palsu bisa bertahan 5-10 tahun. Kebanyakan orang perlu mengganti gigi tiruan mereka ketika sudah mencapai waktu tersebut. 

Kamu juga perlu mengunjungi dokter gigi secara teratur untuk memastikan gigi palsu masih pas. Pasalnya, gigi palsu yang tidak pas menyebabkan tulang menyusut lebih cepat. 

Untuk memperpanjang umur gigi tiruan, dokter gigi akan sering menggunakan denture liner untuk mereparasi permukaan internal gigi tiruan ke jaringan mulut.

5. Perlu dirawat dengan baik

Penting untuk merawat gigi palsu dengan telaten. Caranya, yaitu tempatkan gigi tersebut dalam wadah berisi air atau cairan pembersih khusus saat tidak dipakai. Ingat, hindari merendam gigi tersebut di dalam air panas, karena dapat rusak atau bengkok. 

Selain itu, kamu juga perlu membersihkan gigi tiruan setiap hari menggunakan sikat gigi lembut dengan pasta gigi dan air. Bilas lah mulut tanpa gigi palsu setiap hari untuk membersihkan plak dan mengurangi risiko infeksi seperti kandidiasis.

Itulah beberapa fakta tentang gigi palsu. Bila kamu ingin mendapatkan produk perawatan gigi, kamu bisa mendapatkannya di Toko Kesehatan Halodoc. Yuk,download aplikasinya sekarang juga di Apps Store dan Google Play.

Referensi:

Medicine Net. Diakses pada 2023. Dentures.

Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Dentures

Clover Hills Dental. Diakses pada 2023. What are dentures made of?