Begini Pertolongan Pertama Gula Darah Rendah yang Perlu Diketahui
“Gula darah rendah merupakan kondisi saat gula darah berkisar di bawah 70 miligram per desiliter (mg/dL). Langkah mengatasinya dengan mengonsumsi makanan manis atau melakukan injeksi glukagon.”
Halodoc, Jakarta – Gula darah rendah atau hipoglikemia umum terjadi pada pengidap diabetes melitus. Penyebabnya adalah penggunaan obat-obatan yang dapat menurunkan gula darah hingga ke tahap sangat rendah.
Tingkat kadar gula darah rendah yaitu berkisar di bawah 70 miligram per desiliter (mg/dL). Pada fase tersebut muncul berbagai keluhan berupa kehilangan keseimbangan, badan gemetar, sakit kepala, sulit berkonsentrasi, dan jantung berdebar.
Lantas, bagaimana pertolongan pertama untuk atasi gula darah rendah? Ini ulasannya!
Pertolongan Pertama Gula Darah Rendah
Otak dan tubuh tidak mampu melakukan fungsinya jika kekurangan glukosa yang menjadi sumber energi. Pada tahap ini, pengidap gula darah rendah perlu mengonsumsi melakukan pertolongan pertama untuk mengatasi kondisi tersebut.
Berikut ini beberapa pertolongan pertama saat gula darah rendah:
1. Mengonsumsi makanan atau minuman manis
Pertolongan pertama gula darah rendah (hipoglikemia) ini bisa kamu lakukan dengan minum jus buah atau larutan gula. Pengidap juga boleh mengonsumsi madu atau permen guna menstabilkan kadar gula tubuh.
Saat kondisi sudah mulai membaik, dokter menyarankan untuk makan dalam porsi lebih banyak. Cara ini dapat membantu memulihkan kondisi dengan cepat.
Seperti apa kadar gula darah normal berdasarkan usia? Baca penjelasannya di artikel Catat, Ini Kadar Gula Darah yang Normal dalam Tubuh Berdasarkan Usia.
2. Mengonsumsi camilan
Langkah ini dapat kamu lakukan ketika gula darah mulai berangsur normal. Camilan manis dapat membantu mengisi kembali glikogen di dalam tubuh yang berfungsi sebagai bahan bakar atau energi. Adapun jenis camilan dokter rekomendasikan, yakni buah, cokelat hitam, telur rebus atau kacang-kacangan.
3. Mengonsumsi karbohidrat
Pertolongan pertama gula darah rendah ini dapat kamu lakukan dengan mengonsumsi nanas, kurma, kismis, pisang dan anggur. Asupan yang biasanya dokter rekomendasikan yakni berkisar antara 15 hingga 20 gram.
4. Makanan makanan kaya protein
Protein membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Mengapa demikian? Sebab protein dapat memicu pelepasan insulin dalam jumlah kecil. Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula darah. Sumber protein sehat yang direkomendasikan adalah ayam, ikan, dan tahu.
5. Periksa kadar gula darah
Setelah melakukan poin 1 sampai 3, selanjutnya adalah memeriksa kadar gula darah. Lakukan cara ini 15 menit setelahnya.
Perlu kamu ketahui, batas normal gula darah dalam tubuh yaitu 70 mg/dL. Jika kadarnya masih di bawah bilangan tersebut, sebaiknya periksa kembali 15 menit kemudian.
Selama pemeriksaan kadar gula darah, Perhatikan 6 Gejala Hipoglikemia yang Harus Diwaspadai.
6. Injeksi glukagon
Injeksi glukagon dapat dokter rekomendasikan jika pengidap tidak dapat mengonsumsi makanan dan minuman, alias hilang kesadaran.
Pengobatan ini dokter berikan melalui infus, sehingga pengidap perlu mendatangi fasilitas kesehatan terdekat. Kemudian, periksa kembali kadar gula 15 menit setelah pengobatan.
Jika kadar gula darah masih di bawah 70 mg/dL, pengidap perlu mengonsumsi 15 sampai 20 gram karbohidrat. Lalu periksakan kembali gula darah. Lakukan cara ini sampai gula darah berada di angka normal.
7. Mengistirahatkan badan
Jika kamu mengalami gejala gula darah rendah, jangan banyak bergerak, segera istirahatkan diri. Bila kamu terus bergerak, badan semakin drop dan bukan tak mungkin menjadi limbung dan tidak sadarkan diri.
Selain itu, kamu juga perlu mengetahui 7 Penyebab Gula Darah Rendah yang Perlu Diwaspadai. Untuk lebih jelasnya, kamu juga bisa bertanya pada dokter terkait penyebab maupun pertolongan pertama gula darah rendah.
Langkah Pencegahan Supaya Gula Darah Tidak Turun Drastis
Guna mencegah terjadinya kondisi tersebut, ada beberapa langkah yang dapat pengidap diabetes melitus lakukan. Di antaranya:
- Rutin memeriksa kadar gula darah dalam tubuh. Jika hasilnya di bawah 70 mg/dL, segera lakukan langkah penanganan dini.
- Jangan menunda atau melewatkan waktu makan.
- Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil, tapi sering.
- Sediakan camilan di dalam tas dan bawa saat bepergian.
- Sesuaikan asupan yang dikonsumsi dengan aktivitas yang dilakukan.
- Makan sebelum berolahraga atau melakukan aktivitas berat.
- Minum obat sesuai dengan anjuran dokter dan jangan melewatkannya.
Jika kamu atau anggota keluarga mengalami gejala gula darah rendah, segera tanyakan pada dokter di Halodoc untuk mendapatkan saran perawatan yang tepat.✔️
Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Hypoglycemia.
WebMD. Diakses pada 2023. Low Blood Sugar (Hypoglycemia) Treatment.
Halodoc. Diakses pada 2023. 7 Penyebab Gula Darah Rendah yang Perlu Diwaspadai.
Halodoc. Diakses pada 2023. Kenalan dengan Hipoglikemia dan Cara Mengatasinya.
British Red Cross. Diakses pada 2023. Learn first aid for someone who is having a diabetic emergency.
Diabinfo. Diakses pada 2023. Low blood sugar (hypoglycemia) associated with diabetes.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan