"Kutil adalah masalah yang dapat menurunkan kepercayaan diri karena memengaruhi penampilan. Maka dari itu, kamu perlu tahu berbagai cara yang ampuh untuk mengobati kutil di leher agar kepercayaan diri kembali meningkat."

Halodoc, Jakarta - Kutil berasal dari human papilloma virus (HPV). Ada lebih banyak dari 100 jenis HPV, dan hanya sejumlah kecil virus yang menyebabkan kutil. Kutil ditandai dengan pertumbuhan kulit keras, bergelombang, dan kasar yang terjadi di mana saja pada tubuh, termasuk di leher. 

Kutil ditransmisikan melalui kontak biasa, sehingga mereka paling umum terjadi di tangan, jari, wajah, dan kaki. Ukuran kutil sangat kecil, seperti biji opium hingga seukuran kacang polong. Kutil biasanya memiliki tekstur kasar dan bersisik. Warnanya dapat bervariasi, bisa putih, cokelat, merah muda, atau abu-abu. 

Cara Mengobati Kutil pada Leher dan Tempat Umum lainnya

Ada banyak cara yang berbeda untuk menghilangkan kutil. Beberapa kutil dapat hilang dengan sendirinya tanpa perawatan apa pun, tetapi itu bisa memakan waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun. 

Jika kamu memilih untuk membiarkan kutil sembuh sendiri, cobalah untuk tidak menyentuhnya. Karena menyentuh kutil dapat menyebarkan virus ke bagian lain dari tubuh kamu ke orang lain. Perlu diwaspadai bahwa kutil dapat muncul kembali setelah ia hilang diobati. 

Teknik perawatan terbaik untuk mengobati kutil ditentukan oleh jenis kutil yang kamu miliki. Berikut pilihan cara untuk mengobati kutil:

1. Asam Salisilat

Asam salisilat mungkin merupakan pengobatan pengangkatan kutil topikal yang efektif. Obat ini tersedia tanpa resep dalam beberapa bentuk, termasuk cairan pekat, gel, atau plester. Obat ini juga tersedia dalam berbagai kemampuan. Sebelum menggunakan asam salisilat, sebaiknya bicarakan pada dokter melalui aplikasi Halodoc mengenai jenis dan kekuatan asam salisilat yang harus kamu gunakan. Download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Untuk mendapatkan hasil terbaik, rendam kutil dalam air hangat selama 10 hingga 15 menit pertama untuk melunakannya. Kemudian, kikir kulit mati di atas menggunakan kikir kuku atau batu apung. Pastikan untuk berhenti melakukannya jika merasa tidak nyaman. Selanjutnya, oleskan asam salisilat sesuai dengan petunjuk dokter. Mungkin kamu memerlukan waktu beberapa minggu agar kutil menghilang. 

2. Oklusi dengan Selotip

Mungkin cara ini tidak konvensional, tapi lakban atau selotip bisa efektif menghilangkan kutil. Ini dapat bekerja menghapus kutil, lapis demi lapis, selama beberapa minggu. 

Letakkan selembar selotip kecil di kutil dan biarkan selama tiga hingga enam hari. Lepaskan selotip dan gosok kutil dengan kikir kuku atau batu apung dengan lembut, biarkan terkena udara selama sekitar 12 jam. Pasang kembali lakban dan ulangi proses ini sampai kutil hilang sepenuhnya. 

3. Cuka Sari Apel

Cuka sari apel adalah asam ringan yang dapat membantu membakar kulit saat terserang virus. Buat campuran dua cuka sari apel dan air. Rendah bola kapas dalam campuran dan oleskan ke kutil. Ulangi cara ini setiap malam sampai kutil hilang. 

4. Jus Lemon

Jus lemon harus selalu diencerkan sebelum digunakan. Metode ini mirip dengan cuka sari apel. Asam sitrat dalam jus lemon sama efektifnya dengan krim topikal tretinoin pada pengangkatan kutil dan menghasilkan lebih sedikit efek samping. 

5. Ekstrak Bawang Putih

Bawang putih mengandung sifat antivirus, berkat senyawa yang dikandungnya yang disebut allium sativum. Tempatkan bawang putih yang sudah dihancurkan langsung di kutil dan tutupi. Lakukan cara ini setiap malam sampai kutil hilang.

Itulah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk menyembuhkan kutil di leher atau bagian tubuh lainnya. Selamat mencoba, semoga lekas sembuh!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. Can You Remove Warts with Apple Cider Vinegar?

WebMD. Diakses pada 2020. Warts: 10 Answers to Frequently Asked Questions.