Begini Cara Mencegah Flu pada Anak Anjing Peliharaan
Halodoc, Jakarta - Gejala flu pada anjing akan ditandai dengan penurunan nafsu makan. Jika kondisi tersebut dibiarkan begitu saja, maka dapat berakibat fatal bagi anjing, karena tubuhnya kekurangan nutrisi yang dibutuhkan. Apalagi jika anjing terkena virus flu saat usianya masih 1–5 bulan. Kondisi tersebut akan sangat membahayakan. Lantas, bagaimana langkah mencegah flu pada anak anjing? Berikut ini hal yang harus dilakukan.
Baca juga: Kapan Sebaiknya Kucing Diberikan Vaksin?
Begini Langkah Mencegah Flu pada Anak Anjing
Sebelum mengetahui bagaimana langkah mencegah flu pada anak anjing, kamu perlu mengetahui lebih lanjut bagaimana cara penularan penyakit flu itu sendiri. Berikut ini sejumlah langkah penyebaran flu pada anjing:
- Kontak langsung dari satu anjing ke anjing lainnya.
- Terhirupnya partikel virus saat anjing batuk atau bersin.
- Anjing menggigit benda yang telah terkontaminasi oleh virus.
- Kontak langsung dari manusia ke anjing. Hal ini terjadi saat manusia mengajak main anjing yang terinfeksi, dan tidak membersihkan diri sebelum memegang anjing lainnya.
Hal yang perlu kamu pahami adalah, flu pada anjing tidak hanya ditularkan anjing ke anjing saja, tetapi juga dapat menyebar dan disebarkan pada kucing. Gejala yang ditampakkan dapat berupa batuk, bersin, keluarnya cairan dari dalam hidung, kotoran hidung bernanah, mata berair, demam, lesu, serta kesulitan bernapas.
Langkah mencegah flu pada anak anjing adalah dengan menjauhinya dari tempat umum atau lingkungan sekitar anjing yang terinfeksi. Pemilik peliharaan jangan lupa untuk membersihkan diri sebelum menyentuh anjing, karena hal tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya flu pada anjing.
Tidak harus mandi, membersihkan diri sebelum menyentuh anjing lainnya dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan tangan, seperti mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir atau mengganti pakaian. Selain itu, langkah pencegahan dapat dilakukan dengan vaksinasi train H3N8 dan H3N2 dari Canine influenza.
Baca juga: Pertama Kali Memelihara Kucing, Perhatikan 7 Hal Ini
Apa yang Harus Dilakukan Pemilik Peliharaan?
Flu yang baru saja muncul sebaiknya ditangani agar tidak terjadi secara berkepanjangan. Pasalnya, gejala yang dibiarkan begitu saja dapat memicu munculnya infeksi di saluran pernafasan bagian atas, karena perkembangan bakteri di dalamnya. Lendir berwarna bening dari hidung perlahan akan berubah menjadi kehijauan. Bahkan, kotoran di mata bisa saja keluar terus-menerus.
Vaksinasi pada anak anjing memang tidak menjamin jika ia tidak akan terserang flu. Mengingat sistem kekebalan tubuhnya masih belum kuat dan stabil. Meski demikian, vaksinasi dapat menurunkan risiko terserang virus flu di kemudian hari. Bagi pemilik anjing yang mengkhawatirkan penyakit flu pada hewan kesayangan, silahkan jauhi beberapa tempat berikut ini, ya:
- Tempat penitipan anjing;
- Kandang anjing;
- Taman yang dipenuhi anjing;
- Arena balap anjing;
- Pertunjukan anjing;
- Pet shop;
- Tempat umum yang biasa digunakan pemilik anjing untuk bepergian dengan peliharaannya.
Baca juga: Makanan Basah atau Kering untuk Kucing, Mana yang Lebih Baik?
Itulah sejumlah langkah mencegah flu pada anak anjing. Jika kamu tertarik untuk melakukan vaksinasi tersebut, sebaiknya diskusikan hal ini dengan dokter di aplikasi Halodoc guna mengetahui bagaimana prosedur dilakukan, serta efek samping apa yang bisa saja terjadi.
Referensi:
Akc.org. Diakses pada 2020. Dog Flu: Symptoms, Treatment, and Prevention.
CDS. Diakses pada 2020. Key Facts about Canine Influenza (Dog Flu).
Dogflu.com. Diakses pada 2020. The Best Care for an Infected Dog.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan