Halodoc, Jakarta – Meski memiliki tubuh yang berukuran kecil, anjing Pomeranian alias anjing mini pom terkenal sangat aktif. Jenis anjing ini memiliki sifat yang lincah, berani, protektif, serta loyal pada pemiliknya. Namun di samping itu, anjing mini pom bisa menggonggong dengan tidak terkendali, terutama jika menemukan hal-hal yang asing. 

Meski memiliki ukuran tubuh yang kecil serta penampilan yang imut, nyatanya anjing ini tetap membawa sifat-sifat dasar anjing. Maka dari itu, penting untuk memberikan pelatihan pada anjing yang umumnya memiliki dua lapis bulu ini. Dengan memberikan pelatihan yang tepat, kamu bisa mengajarkan anjing mini pom untuk lebih disiplin, termasuk mengontrol gonggongannya.

Baca juga: Anjing Sering Mengejar Ekornya Sendiri, Ini Alasannya

Tips Melatih Anjing Mini Pom 

Anjing mini pom dikenal sebagai jenis anjing yang bising atau riuh. Hal ini bisa menjadi lebih terasa jika anjing jenis ini sedang mencurigai sesuatu. Meski begitu, jenis anjing ini juga memiliki satu kelebihan, yaitu kemampuan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan, baik secara mental maupun fisik. Tentu saja, hal itu bisa didapatkan dengan maksimal setelah latihan. 

Ada beberapa tips dan cara melatih anjing mini pom agar lebih disiplin, di antaranya: 

1.Dapatkan Rasa Hormatnya 

Dengan ukuran tubuh yang kecil, sebenarnya tidak terlalu sulit bagi pemilik untuk melatih dan mengontrol anjing mini pom. Biar lebih berjalan mudah, hal pertama yang perlu dilakukan adalah menarik perhatian anjing dan dapatkan rasa hormatnya.

Baca juga: Penjelasan di Balik Gonggongan Anjing yang Perlu Dipahami

2.Sabar Menjalani Proses 

Dibutuhkan proses untuk bisa mengubah ataupun membentuk perilaku hewan peliharaan. Maka dari itu, kamu harus sabar menjalani prosesnya. Usahakan untuk selalu menghabiskan waktu bersama anjing peliharaan untuk melatih atau sekadar bermain. Anjing biasanya akan mengikuti perintah melalui suara yang dibuat. 

Selama melatih anjing mini pom, hindari berteriak atau menggunakan nada tinggi. Hal ini tidak akan ampuh membuat anjing menjadi disiplin. Sebaliknya, berteriak dan marah hanya akan menakuti anjing dan menghilangkan rasa hormatnya.

3.Suara yang Khas 

Membuat suara yang khas saat berinteraksi dengan anjing mini pom adalah hal yang penting. Anjing akan terbiasa mengikuti perintah jika mendengar suara yang dikenalinya. 

4.Hadiah Pilihan 

Ada banyak latihan yang bisa dilakukan bersama anjing peliharaan, mulai dari potty train, latihan mengontrol gonggongan, latihan fisik, hingga latihan agar lebih disiplin. Perlu disadari anjing peliharaan juga membutuhkan usaha untuk mencapai hal-hal tersebut. Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk sesekali memberikan hadiah saat anjing mini pom berhasil melakukan satu latihan. Kamu bisa memberikan makanan enak atau mainan kesukaan anjing. 

5.Mulai dengan Hal Dasar 

Sangat penting untuk menyesuaikan jenis latihan untuk anjing peliharaan. Dengan begitu, anjing mini pom bisa dengan mudah mengikutinya dan menjadi lebih disiplin. Kamu bisa memulai pelatihan dengan hal-hal dasar dan mudah untuk dilakukan. 

6.Mainan untuk Anjing 

Tahukah kamu, anjing Pomeranian dikenal memiliki kebiasaan menggigit. Jika tidak dilatih dengan tepat, hal ini bisa melukai pemilik dan orang sekitar. Maka dari itu, cobalah untuk memberinya mainan, seperti mainan menggigit dan ajarkan pada anjing bahwa hanya mainan itu yang boleh digigit saat tidak sedang makan.  

Baca juga: Jenis Anjing yang Tepat untuk Orang Sibuk

Jika anjing mini pom terus menggigit dan menjadi sangat agresif, bisa jadi itu tanda anjing peliharaan mengalami masalah kesehatan. Coba bawa anjing ke klinik hewan untuk mengetahui penyebabnya. Pakai aplikasi Halodoc untuk mencari klinik hewan terdekat. Download aplikasi Halodoc di sini!

Referensi 

Alpha Trained Dog. Diakses pada 2021. 9 Tips on Pomeranian Puppy Training.

American Kennel Club. Diakses pada 2021. Pomeranian.