Awas, 6 Hal Ini Bisa Menyebabkan PTSD

Ditinjau oleh  dr. Fitrina Aprilia   16 Agustus 2019
Awas, 6 Hal Ini Bisa Menyebabkan PTSDAwas, 6 Hal Ini Bisa Menyebabkan PTSD

Halodoc, Jakarta - Pernah mendengar seseorang yang mengalami gangguan jiwa pasca mengalami kejadian traumatis? Dalam dunia medis, kondisi ini disebut sebagai PTSD atau post traumatic stress disorder.

PTSD sendiri merupakan kondisi kejiwaan yang dipicu oleh kejadian tragis yang pernah dialami atau disaksikan seseorang. Contohnya, peristiwa traumatis pada bencana alam, kecelakaan lalu lintas, tindak kejahatan, atau pengalaman di medan perang. 

Post traumatic stress disorder membuat pengidapnya tak bisa melupakan pengalaman traumatis. Dalam beberapa kasus, pengidapnya juga ada yang tidak mau mengingat pengalaman traumatis tersebut, dan berpikir negatif terhadap diri dan dunia sekitarnya. 

Dalam kebanyakan kasus, PTSD lebih sering memengaruhi wanita ketimbang pria. Alasannya sederhana, wanita lebih sensitif terhadap perubahan daripada pria. Alhasil, kaum hawa akan mengalami emosi yang lebih intens. Hal yang perlu digarisbawahi, kondisi ini bisa menyerang semua golongan usia, bahkan anak-anak. 

Lantas, apa sih yang bisa menyebabkan PTSD?

Baca juga: Orang Bisa Kena PTSD Tanpa Disadari

Dipicu Trauma dan Profesi Tertentu

Sampai kini penyebab PTSD tak diketahui dengan pasti. Akan tetapi, ada beberapa kondisi kondisi yang diduga kuat bisa memicu terjadinya gangguan jiwa ini. Misalnya, mengalami ancaman atau melihat kematian, luka parah, pelecehan atau kekerasan seksual, hingga mempelajari tentang suatu kejadian yang melibatkan kematian. Nah, berikut ini beberapa faktor yang bisa memicu post traumatic stress disorder.

  1. Mengalami trauma jangka panjang;

  2. Mengidap gangguan mental lain, seperti meningkatnya risiko kecemasan dan depresi;

  3. Memiliki anggota keluarga yang mengidap PTSD atau gangguan mental lain;

  4. Mewarisi aspek kepribadian atau temperamen tertentu;

  5. Pernah mengalami peristiwa trauma lain, contohnya penyiksaan saat masa kecil; dan

  6. Profesi yang menimbulkan potensi seseorang untuk mengalami kejadian traumatis. Misalnya, tim SAR atau tentara.

Penyebabnya sudah, bagaimana dengan gejalanya? 

Bisa Menimbulkan Sederet Gejala

Pengidap PTSD mungkin tak akan menjalani hari-hari, seperti biasanya. Terutama dalam hubungan dengan orang lain serta lingkungan kerja. Lalu, bagaimana dengan gejalanya?

Gejala PTSD ini bisa muncul berbeda-beda pada setiap orang. Misalnya, ada yang akan mengalaminya segera setelah kejadian, ada pula yang muncul setelah beberapa bulan atau bahkan tahun kemudian. 

Baca juga: Orang di Bidang Militer Lebih Rentan Terhadap PTSD

Berikut ini beberapa gejala yang mungkin dialami pengidapnya.

  • Ingatan yang mengganggu, contohnya selalu mengingat detail mengerikan dari kejadian tragis. Selain itu, pengidapnya mungkin saja sering mengalami mimpi buruk tentang kejadian tersebut. 

  • Pola pikir menjadi negatif. Pengidap PTSD cenderung berperasaan negatif terhadap dirinya sendiri atau orang lain. 

  • Cenderung mengelak membicarakan atau memikirkan kejadian traumatis. Contohnya, menghindari orang, tempat, atau kegiatan yang memicu ingatan untuk kejadian traumatis. 

  • Pengidapnya bisa mengalami emosi yang lebih intens dari sebelumnya. Dengan kata lain, mereka mungkin lebih mudah marah, depresi, atau mood yang berubah dengan cepat. Selain itu, mereka juga akan sulit berkonsentrasi, merasa selalu waspada, mudah terkejut dan takut, hingga kesulitan untuk tidur. 

  • PTSD juga bisa membuat seseorang merasa putus asa untuk menghadapi masa depan. Tak hanya itu, pengidapnya juga mungkin memiliki masalah ingatan, termasuk mengingat aspek penting dari kejadian traumatis.

Mau tahu lebih jauh mengenai masalah di atas? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung kepada dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Referensi:
Mayo Clinic (Diakses pada 2019). Diseases and Conditions. Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD) 
WebMD (Diakses pada 2019). Post-Traumatic Stress Disorder - Topic Overview.