Amankah Memakai Krim Perontok Bulu? Ini Faktanya

6 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   18 Desember 2024

Memakai krim perontok bulu mungkin terasa praktis, namun, krim ini mengandung bahan kimia dan memiliki risiko efek samping.

Amankah Memakai Krim Perontok Bulu? Ini FaktanyaAmankah Memakai Krim Perontok Bulu? Ini Faktanya

Krim perontok bulu adalah metode populer untuk menghilangkan bulu dan rambut yang tidak diinginkan di tubuh. Tidak seperti waxing atau mencukur, krim ini bisa menghilangkan bulu tanpa rasa sakit, lecet dan iritasi akibat pisau cukur, atau rambut yang tumbuh ke dalam. 

Namun, apakah krim ini benar-benar aman digunakan, atau ada risiko efek sampingnya juga? Yuk simak pembahasannya!

Cara Kerja Krim Perontok Bulu

Meskipun mencukur adalah cara termudah untuk menghilangkan rambut yang tidak diinginkan, rambut bisa tumbuh kembali dengan sangat cepat dan ada risiko rambut tumbuh ke dalam atau ingrown hair

Sementara waxing, seringkali membutuhkan keahlian khusus, dan bisa jadi menyulitkan bagi yang belum terbiasa. Di tengah kegalauan memilih antara mencukur dan waxing, krim perontok bulu menawarkan solusi baru. 

Hanya dengan mengoleskan krim secara merata di area rambut yang ingin dihilangkan, tunggu beberapa menit, lalu usap dengan scrapper. Bulu-bulu yang tidak diinginkan akan rontok dengan sendirinya, bagaikan sulap.

Namun, tentu saja cara kerja krim perontok bulu bukan dengan “sim salabim abrakadabra”, ya. Krim ini biasanya menggunakan asam tioglikolat sebagai bahan utamanya, yang mampu memecah keratin. 

Keratin adalah protein yang ditemukan di rambut. Setelah keratin larut, setiap helai rambut menjadi terlalu lembut dan lemah untuk tetap berada di kulit dan dapat dengan mudah dibersihkan.

Krim perontok bulu memberikan hasil yang sama seperti mencukur. Umumnya rambut akan tumbuh kembali dalam beberapa hari. Namun, bila digunakan dengan benar, krim ini tidak akan meninggalkan iritasi pada kulit yang terkadang dialami akibat pisau cukur.

Ada Efek Samping yang Perlu Diwaspadai

Meski menawarkan kemudahan dan mencegah terjadinya ingrown hair akibat mencukur, krim perontok bulu juga memiliki beberapa risiko efek samping. Terutama bagi yang memiliki kulit sensitif.

Berikut ini beberapa risiko efek samping yang perlu diwaspadai:

Bisa Mengiritasi dan Membuat Kulit Jadi Gelap

Saat bahan kimia dalam krim menempel di rambut, ia bekerja dengan cara “menyerang” dan merusak rambut. Bahan kimia seperti kalsium hidroksida dan kalium hidroksida yang ada dalam krim ini juga bisa mengiritasi atau membuat kulit jadi gelap. 

Bagi yang memiliki kulit sensitif, mungkin akan mengalami sensasi yang tidak menyenangkan untuk waktu yang sangat lama dan bisa berakhir dengan ruam.

Menyebabkan Reaksi Alergi dan Kerusakan

Tingkat pH kulit agak asam dan tingkat pH krim ini dapat memengaruhi kulit secara negatif yang dapat menyebabkan kerusakan. Kerusakan mungkin lebih rentan pada orang dengan kulit sensitif. Oleh karena itu, kamu harus melakukan uji alergi sebelum memakai krim perontok bulu merek apapun.

Ada Risiko Luka Bakar Kimia

Saat merontokkan rambut, krim juga dapat merusak kulit jika kamu membiarkannya terlalu lama. Ini dapat mengakibatkan luka bakar kimia tingkat pertama atau kedua.

Krim perontok bulu juga mungkin bukan pilihan terbaik untuk orang dengan hidung sensitif. Krim ini cenderung memiliki bau yang kuat yang mungkin tidak menyenangkan bagi beberapa orang. 

Jadi, meskipun merupakan salah satu metode populer dan praktis untuk menghilangkan rambut, penting untuk diingat bahwa krim ini mengandung bahan kimia. Jika digunakan dengan tidak hati-hati, dapat merusak kulit. Terutama bagi yang kulitnya sensitif. 

Hubungi Dokter Ini sebelum Menggunakan Krim Perontok Bulu 

Jika semua hendak menggunakan krim perontok bulu tapi masih ragu, coba tanyakan dulu pada dokter spesialis kulit di Halodoc.

Dokter spesialis kulit berikut ini telah berpengalaman selama lebih dari 8 tahun, sehingga mereka dapat memberikan kamu panduan tepat sebelum kamu menggunakan krim perontok bulu.

Jangan khawatir, sebab mereka juga mendapat ulasan baik dari pasien-pasien yang sebelumnya mereka tangani.

Nah, ini dia dokter rekomendasi yang bisa kamu hubungi:

1. dr. Dina Febriani Sp.D.V.E

Dokter rekomendasi berikutnya yaitu dokter Dina Febriani Sp.D.V.E, seorang lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi tahun 2009 dan Universitas Sebelas Maret tahun 2023.

Kini, ia menjalani praktik di Pekanbaru, Riau sekaligus terdaftar sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dengan nomor STR 3321602523105228.

Berbekal pengalaman 16 tahun, dr. Dina Febriani Sp.D.V.E dapat kamu percayai dalam memberikan tips sebelum memakai krim perontok bulu.

Chat dr. Dina Febriani Sp.D.V.E Mulai dari Rp55.000,- di Halodoc.

2. dr. Frieda Sp.D.V.E

Kamu bisa berkonsultasi dengan dr. Frieda Sp.D.V.E, yang merupakan seorang alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Atma Jaya tahun 2015 dan Universitas Sebelas Maret tahun 2022.

Saat ini, dr. Frieda Sp.D.V.E membuka praktik di Bogor, Jawa Barat serta terdaftar sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dengan nomor STR 3321602322166922.

Dengan pengalaman 9 tahun di bidangnya, dr. Frieda Sp.D.V.E akan menjawab pertanyaan kamu seputar tips sebelum menggunakan krim perontok bulu.

Selain itu, kamu juga bisa berkonsultasi dengan dr. Frieda Sp.D.V.E seputar masalah kulit lainnya, seperti flek hitam, hingga rambut rontok.

Chat dr. Frieda Sp.D.V.E Mulai dari Rp55.000,- di Halodoc.

Dokter spesialis kulit di atas siap memberikan kamu panduan dan tips sebelum menggunakan krim perontok bulu.

Dengan aplikasi Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter kapan saja dan di mana saja dengan mudah dan aman.

Kamu tidak perlu khawatir jika dokter sedang offline atau tidak tersedia. Sebab, kamu tetap bisa memesan jadwal konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Health Shots. Diakses pada 2024. 3 Side Effects Of Using Hair Removal Creams You Should Probably Know About.
Health Digest. Diakses pada 2024. Is It Bad To Use Hair Removal Creams?
The Health Site. Diakses pada 2024. Are Hair Removal Creams Safe For The Pubic Area? – Our Expert Answers This One For You.