9 Tanda Mau Haid yang Perlu Diperhatikan, Bukan Cuma Kram Perut
Sakit kepala hingga munculnya jerawat adalah tanda menjelang menstruasi yang umum.
DAFTAR ISI
Setiap wanita memiliki siklus periode haid yang berbeda-beda. Beberapa mengalami siklus yang normal, ada pula yang tidak.
Meski begitu, tak semua wanita bisa memperkirakan kapan menstruasi datang, sehingga menggunakan gejala haid sebagai alternatifnya.
Sama halnya dengan siklus, tanda haid dari setiap wanita juga bisa tidak sama.
Hal ini memang umum terjadi, tetapi jika kamu tidak melakukan persiapan, datangnya haid secara tiba-tiba bisa mengganggu kenyamanan beraktivitas.
Inilah mengapa sebaiknya kamu mengenali apa saja tanda menstruasi pada tubuh.
Tanda Mau Haid yang Perlu Diperhatikan
Kram perut bukan menjadi satu-satunya tanda akan terjadinya haid pada sebagian besar wanita saat PMS.
Ada beberapa tanda lain yang perlu kamu kenali, yaitu:
1. Jerawat
Ciri khas lain yang terjadi pada wanita menjelang menstruasi adalah muncul jerawat pada wajah.
Ini karena kadar hormon progesteron yang meningkat yang menyebabkan produksi minyak berlebih, sehingga membuat pori-pori kulit tersumbat dan jerawat pun muncul.
Saat haid, beberapa orang mengalami rasa sakit berupa kram dan nyeri pada beberapa bagian tubuh.
Simak 5 Rekomendasi Obat Pereda Nyeri Haid yang Ampuh yang bisa kamu dapatkan di Toko Kesehatan Halodoc.
2. Perubahan suasana hati
Jelang haid, seorang wanita bisa mengalami perubahan suasana hati yang sangat cepat.
Misalnya, sedih, kesal, dan senang pada waktu yang sama. Kondisi ini memiliki istilah mood swing.
Biasanya, tanda ini akan menghilang setelah darah menstruasi keluar.
Kalau kamu juga mengalami hal ini, sebaiknya perbanyak istirahat, lakukan meditasi, dan konsumsi jenis makanan yang bisa menguranginya. Ini termasuk buah dan sayur.
Jika tertarik untuk melakukan aktivitas yang bisa menambah mood, kamu juga bisa coba melakukan 5 Cara Meningkatkan Mood saat Sedang PMS.
3. Nyeri payudara
Tanda mau haid selanjutnya adalah nyeri pada payudara karena peningkatan kadar hormon progesteron menjelang menstruasi.
Sama halnya dengan mood swing, nyeri pada payudara biasanya akan mereda setelah menstruasi.
4. Nafsu makan meningkat
Menjelang haid, wanita juga kerap mengalami peningkatan nafsu makan.
Biasanya, wanita akan cenderung mencari makanan yang manis, seperti coklat, kue, permen, atau makanan cepat saji.
Meski begitu, pastikan kamu tetap memperhatikan pola makan dan mengkonsumsi menu makanan sehat.
Pilih coklat hitam ketimbang coklat susu kalau kamu sedang ingin mengonsumsi makanan manis.
5. Tubuh kelelahan juga menjadi tanda mau haid
Hormon yang mengalami perubahan juga bisa berdampak pada pola tidur.
Tak heran jika tanda mau haid termasuk tubuh yang kelelahan dan lebih cepat mengantuk.
Meski bisa mereda setelah menstruasi, kamu sebaiknya tetap rutin berolahraga untuk membantu menjaga tidur tetap berkualitas.
6. Perut kembung
Selain perubahan hormon, makanan yang kamu konsumsi juga bisa membuat perut kembung. Ini juga menjadi tanda mau haid yang bisa kamu kenali.
Guna membantu mengurangi hal ini, kamu bisa memperbanyak asupan cairan harian, makan sering dalam porsi kecil, dan menghindari makanan yang mengandung gas.
7. Sakit kepala
Tak sedikit pula wanita yang mengalami sakit kepala berat menjelang menstruasi.
Faktanya, hal ini ada hubungannya dengan kadar hormon estrogen pada tubuh yang berubah dan berdampak pada otak.
Baca selengkapnya pada artikel Sakit Kepala saat Menstruasi Terjadi karena Hormon?
Kamu bisa membantu mengatasi hal ini dengan mengonsumsi minuman hangat seperti teh atau jahe.
Jika belum membaik, tak ada salahnya mengonsumsi obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen.
8. Sensitif terhadap suara, cahaya, dan sentuhan
Studi dalam Archives of Gynecology and Obstetrics menyebutkan, wanita yang mengalami PMS akan menjadi lebih sensitif terhadap sentuhan, cahaya, dan suara saat mau haid.
Alhasil, kondisi ini akan membuat mereka merasa gelisah dan tidak nyaman ketika ada pada lokasi yang silau, berisik, dan banyak orang.
9. Diare atau sembelit
Tanda mau haid terakhir adalah mengalami diare atau sembelit. Lagi-lagi, kondisi ini masih ada kaitannya dengan kadar hormon tubuh yang cenderung fluktuatif menjelang menstruasi.
Kadar hormon prostaglandin yang mengalami peningkatan menjadi pemicu terjadinya kontraksi pada usus.
Inilah yang membuat kamu mengalami diare. Sementara itu, kadar hormon progesteron yang meningkat berpengaruh pada kondisi sembelit.
Itu tadi beberapa tanda mau haid yang perlu kamu perhatikan sehingga kamu bisa berjaga-jaga untuk membawa pembalut saat merasakan kemunculan tanda tersebut.
Hubungi Dokter Ini Jika Mengalami Gangguan Haid
Apabila kamu mengalami gangguan haid, sebaiknya segeralah berkonsultasi dengan dokter spesialis melalui Halodoc.
Dokter spesialis berikut sudah berpengalaman lebih dari 11 tahun, sehingga mereka mampu memberikan penanganan yang tepat.
Tak perlu risau, karena mereka telah menerima ulasan yang baik dari pasien-pasien sebelumnya yang mereka tangani.
Nah, berikut ini dokter yang bisa kamu hubungi:
1. dr. Marsell Phang Sp.OG
Kamu bisa menghubungi dr. Marsell Phang Sp.OG, seorang alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya tahun 2012 dan Universitas Sam Ratulangi tahun 2018.
Saat ini, ia berpraktik di Gresik, Jawa Timur, dan tergabung sebagai tergabung sebagai anggota Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dengan nomor STR 7111301423133574.
Memiliki pengalaman selama 13 tahun, dr. Marsell Phang Sp.OG dapat kamu percayai dalam mengatasi gangguan haid yang kamu alami.
Chat dr. Marsell Phang Sp.OG mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.
2. dr. Helena Sunarja Sp.OG
Dokter rekomendasi berikutnya adalah dr. Helena Sunarja Sp.OG, seorang lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan tahun 2012 dan Universitas Sam Ratulangi tahun 2019.
Ia telah terdaftar sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) serta Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dengan nomor STR LR00000518651628 dan saat ini berpraktik di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Dengan pengalaman selama 12 tahun, dr. Helena Sunarja Sp.OG mampu memberikan solusi terhadap gangguan haid.
Chat dr. Helena Sunarja Sp.OG Mulai dari Rp55.000,- di Halodoc.
Dokter spesialis obgyn di atas siap membantu kamu dalam menangani gangguan haid.
Dengan Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter kapan saja dan di mana saja.
Jangan khawatir apabila dokter sedang offline atau tidak tersedia. Kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.
Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, konsultasikan dengan dokter di Halodoc sekarang juga!