7 Trik untuk Memotong Kuku Bayi Tanpa Khawatir

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   22 Januari 2018
7 Trik untuk Memotong Kuku Bayi Tanpa Khawatir7 Trik untuk Memotong Kuku Bayi Tanpa Khawatir

Halodoc, Jakarta – Cara memotong kuku bayi perlu trik khusus, agar Si Kecil tidak terluka. Perlu diketahui kalau memotong kuku Si Kecil tentu tidak mudah, lho. Entah karena ketakutan atau sebab lain, beberapa anak akan memberontak jika tahu ibu akan memotong kukunya. Karena itu, beberapa ibu memilih untuk memotong kuku Si Kecil saat sedang terlelap, agar tidak memberontak.

Nah, berikut ini ada beberapa langkah yang bisa ibu lakukan untuk memotong kuku Si Kecil tanpa khawatir. Simak trik di bawah ini yuk, bu!

1. Beri Si Kecil Pengertian

Sebelum memotong kuku, ibu bisa menanyakan kepada Si Kecil, kenapa ia tidak mau potong kuku. Setelah ibu tahu penyebabnya, ibu dapat memberikan pengertian pada Si Kecil tentang pentingnya memotong kuku, mulai dari terhindari dari bakteri, tidak menyebabkan lecet saat Si Kecil menggaruk, dan manfaat lainnya. Ibu juga bisa memberikan penjelasan pada Si Kecil tentang keuntungan memiliki kuku pendek. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh Si Kecil, sehingga ia mengerti dan mau dipotong kukunya.

2. Pencahayaan Terang

Karena kuku bayi berukuran kecil, beberapa ibu mengalami kesulitan saat memotong kuku. Karena itu, untuk menghindari kemungkinan pemotong kuku mengenai kulit Si Kecil, ibu perlu memotong kuku di tempat yang terang. Ibu dapat memotong kuku Si Kecil di pagi atau siang hari, ketika masih banyak cahaya dari sinar matahari.

3. Lakukan Setelah Mandi

Untuk memudahkan, ibu dapat memotong kuku Si Kecil setelah memandikannya. Alasannya karena setelah mandi, kondisi kuku dalam keadaan lunak akibat terkena air sehingga lebih mudah untuk dipotong.

4. Gunakan Pemotong Kuku Khusus

Untuk menarik perhatian Si Kecil, ibu dapat menggunakan pemotong kuku khusus untuk bayi dengan bentuk dan motif lucu. Pemotong kuku khusus bayi biasanya berukuran lebih kecil dibanding milik dewasa, memiliki pegangan tangan yang cukup besar, dan pisau yang lebih kecil. Sehingga, desain ini dapat memudahkan ibu merapikan kuku Si Kecil tanpa melukai jarinya.

5. Alihkan Perhatian Si Kecil

Jika Si Kecil selalu memberontak saat tahu ia sedang dipotong kukunya, ibu dapat mencoba mengalihkan perhatiannya. Misalkan dengan memberikannya mainan kesukaan atau memutar film kartun kesukaan. Ibu juga bisa memangku Si Kecil agar ia merasa lebih tenang saat dipotong kukunya.

6. Pegang Tangan Si Kecil

Agar tangan Si Kecil tidak bergerak-gerak saat dipotong, ibu dapat memegang tangan Si Kecil dengan perlahan. Hal ini untuk menghindari ikut terpotongnya kulit Si Kecil oleh pemotong kuku yang ibu gunakan.

7. Bersihkan Kuku Si Kecil Dahulu

Sebelum kuku Si Kecil dipotong, periksa dahulu apakah terselip kotoran di dalamnya. Jika ada kotoran, bersihkan terlebih dahulu. Ibu bisa membersihkan kotoran yang terselip dengan menggunakan cotton bud yang telah dibasahi dengan air. Sehingga, ibu akan lebih mudah memotong kuku Si Kecil, karena tidak perlu repot membersihkan kotoran setelah kuku dipotong.

Ibu bisa mencoba trik-trik di atas agar ibu bisa memotong kuku Si Kecil tanpa khawatir. Jika ibu punya keluhan dengan kesehatan Si Kecil, ibu bisa bicara ke dokter melalui aplikasi Halodoc lho. Ibu bisa menghubungi dokter melalui Video/Voice Call, dan Chat untuk minta saran kesehatan kapan saja dan dimana saja.

Jika Ibu penasaran dengan kadar kolestrol, kadar gula dalam darah, dan lain-lain, Ibu bisa cek melalui aplikasi Halodoc. Caranya mudah! Ibu tinggal pilih Lab Service yang terdapat pada aplikasi Halodoc, kemudian tentukan tanggal dan tempat pemeriksaan, lalu petugas lab akan datang pada waktu yang sudah ditentukan. Ibu juga bisa membeli produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan di Halodoc. Ibu hanya tinggal order lewat aplikasi Halodoc, dan pesanan akan diantar dalam satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.