7 Jenis Jerawat dan Cara Efektif Mengatasinya
“Jerawat yang muncul di kulit wajah ada banyak jenisnya. Penting untuk mengetahui hal ini, agar bisa menentukan cara yang paling efektif untuk mengatasinya.”
Halodoc, Jakarta – Banyak yang mungkin belum tahu, bahwa ada beberapa jenis jerawat yang dapat muncul di kulit wajah. Mulai dari blackhead, whiteheads, pustula, nodul, dan masih banyak lagi.
Karena beda jenisnya, cara mengatasi setiap jerawat pun bisa jadi berbeda. Oleh karena itu, penting untuk memahami hal ini, agar masalah jerawat yang kamu alami tak menjadi semakin parah. Yuk, cek ulasannya!
Berbagai Jenis Jerawat dan Cara Mengatasinya
Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang dapat terjadi pada siapa saja. Berikut ini beberapa jenis jerawat dan cara mengatasinya:
1. Jerawat Blackheads (Komedo Hitam)
Jerawat blackheads atau nama lainnya komedo hitam, sering muncul di sekitar hidung. Penyebabnya adalah pori-pori yang tersumbat oleh minyak berlebih.
Untuk mengatasi blackheads, kamu dapat menggunakan krim wajah yang mengandung asam salisilat, benzoyl peroxide, dan resorsinol. Bahan-bahan ini dapat membantu membunuh bakteri penyebab komedo, mengurangi minyak berlebih, serta mengangkat sel kulit mati.
2. Jerawat Whiteheads (Komedo Putih)
Jerawat whiteheads atau komedo putih juga sering muncul di wajah. Jenis jerawat ini terjadi karena pori-pori tersumbat dan menutupi seluruh permukaan kulit, sehingga terbentuk benjolan putih.
Cara mengatasi whiteheads adalah dengan menggunakan produk yang mengandung AHA, retinoid, benzoyl peroxide, dan asam salisilat. Bahan-bahan ini dapat membantu mengangkat sel kulit mati, membunuh bakteri, serta mengurangi peradangan pada area komedo.
3. Jerawat Pustula
Jerawat pustula memiliki cairan nanah di dalamnya dan seringkali lebih besar dari komedo putih. Ini muncul di area berminyak seperti wajah, punggung, dan dada.
Untuk mengatasi jenis jerawat ini, gunakan sabun cuci muka yang mengandung benzoyl peroxide dan asam salisilat. Adapun, kandungan benzoyl peroxide membantu membunuh bakteri penyebab jerawat, sedangkan asam salisilat membersihkan sel kulit mati pada wajah.
Lebih lanjut mengenai penyebab dan cara mengatasi jerawat pustula bisa kamu baca dalam artikel ini → Inilah Penyebab dan Cara Mengatasi Jerawat Pustula
4. Jerawat Papula
Jerawat papula muncul sebagai benjolan di bawah permukaan kulit yang terasa nyeri jika tersentuh. Kulit di sekitarnya kemerahan namun tidak ada nanah di puncaknya.
Mengatasi jerawat papula bisa kamu lakukan dengan menggunakan produk yang mengandung asam salisilat, benzoyl peroxide, dan retinoid. Selain itu, retinoid juga membantu memulihkan sel kulit yang rusak.
5. Jerawat Kistik
Jerawat kistik atau jerawat batu adalah jenis jerawat yang berbentuk benjolan merah, besar, dan keras. Jenis jerawat ini terjadi akibat penumpukan minyak dan sel kulit mati di jaringan kulit bagian dalam.
Cek lebih lanjut mengenai faktor risiko terbentuknya jerawat kistik dalam artikel ini → Faktor Risiko Kemunculan Jerawat Kistik
Untuk mengatasi jerawat kistik, penggunaan produk yang mengandung benzoyl peroxide dan retinoid adalah pilihan yang tepat. Namun, jenis jerawat ini memerlukan perhatian khusus dan penggunaan produk isotretinoin sebaiknya dalam pengawasan dokter.
6. Jerawat Nodul
Jerawat nodul merupakan jenis jerawat parah yang seringkali tidak dapat teratasi dengan obat bebas. Ini muncul karena faktor keturunan dan ketidakseimbangan hormon. Bentuknya besar, keras, dan terasa sakit.
Jerawat nodul muncul di bawah permukaan kulit dan dapat bertahan berminggu-minggu. Pengobatan jerawat nodul memerlukan bantuan dokter kulit dan pemberian antibiotik serta obat lainnya.
7. Jerawat Mekanika
Jerawat mekanika sering terjadi pada para atlet dan muncul di bagian tubuh yang mengalami tekanan dan gesekan, seperti punggung dan dada. Ini timbul akibat penggunaan pakaian yang ketat atau alat olahraga lainnya.
Mengatasi jerawat mekanika dapat kamu lakukan dengan produk yang mengandung asam salisilat dan benzoyl peroxide. Pemilihan bahan pakaian yang mudah menyerap keringat juga penting untuk menghindari timbulnya jerawat.
Itulah berbagai jenis jerawat yang bisa muncul di kulit. Meski jerawat dapat menjadi masalah kulit yang mengganggu, dengan pengetahuan tentang jenis-jenisnya dan cara mengatasinya, kamu dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk merawat kulit.
Namun, jika jerawat menjadi parah, kamu atau keluargamu bisa konsultasikan masalah tersebut dengan dokter kulit di Halodoc untuk mendapatkan pengobatan yang lebih spesifik dan efektif, sesuai kondisi kulit kamu.