6 Trik Mendidik Anak dengan Rasa Percaya Diri Tinggi

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   28 Juli 2020
6 Trik Mendidik Anak dengan Rasa Percaya Diri Tinggi6 Trik Mendidik Anak dengan Rasa Percaya Diri Tinggi

Halodoc, Jakarta - Memiliki rasa percaya diri merupakan sebuah bekal untuk keberhasilan anak saat besar nanti. Jika kamu sering menemukan banyak orang dewasa yang bersifat pemalu dan tidak berani menunjukkan dirinya tampil di hadapan umum, hal tersebut terjadi karena mereka kurang memiliki rasa percaya diri yang tertanam pada dirinya. Lantas apa saja pola asuh anak yang bisa dilakukan oleh orangtua agar anak memiliki rasa percaya diri yang tinggi? Ini ulasannya!

Baca juga: Pentingnya Peran Ayah saat Anak Memilih Pasangan Hidup

1.Memilih Aktivitas yang Disenangi Anak

Anak yang dilahirkan ke dunia pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sebagai orang tua, sudah tugas ibu untuk mengenal lebih dekat lagi tentang kelebihan dan juga kekurangan yang dimiliki oleh anak. Kasus ini biasanya terlihat saat anak menjalani pendidikan formal. Saat bersekolah, bisa saja anak memiliki nilai yang kurang baik pada beberapa pelajaran tertentu.

Ternyata, anak tidak memiliki minat di pelajaran sekolah. Bisa saja anak justru mahir di bidang lain, seperti kesenian, atau dibidang olahraga, seperti basket, voli, atau futsal. Saat ibu menemukan hal yang seperti ini, orangtua harus turut mendukung selagi kegiatan anak tergolong ke dalam kategori yang positif.

Saat anak telah menemukan kegiatan atau hal-hal yang disukai, ditambah sudah mendapatkan dukungan penuh dari orangtua, maka rasa percaya dirinya akan tumbuh dan berkembang. Anak juga terasa lebih mudah untuk melatih hal-hal yang mereka sukai karena sudah mendapat dukungan penuh dari orangtua.

2.Memberikan Hadiah untuk Anak

Pola asuh anak yang mampu meningkatkan rasa percaya diri selanjutnya adalah memberikan hadiah saat anak berhasil mencapai nilai yang baik. Hadian tersebut akan membuat anak merasa besar hati, dan tumbuh rasa percaya diri. Memberikan hadiah tidak melulu berupa barang ya, bu. Ibu dapat memberikan pujian dengan kata-kata yang baik.

Dengan mengucapkan kata-kata baik, tentunya akan membuat hati anak merasa senang dan bangga. Namun perlu ibu ingat, jangan berikan pujian yang terlalu berlebihan, karena akan membuat anak menjadi sombong dan merasa puas akan hal yang telah diraihnya.

3.Tegur dengan Kata-Kata yang Baik

Berbicara dengan menggunakan kata-kata yang baik dan lembut harusnya gunakan di setiap kondisi. Tidak terkecuali saat menegur anak. Saat anak membutuhkan rasa percaya diri untuk mengerjakan suatu hal, ibu dapat memberikan motivasi dengan tutur kata yang baik agar mereka bersemangat kembali dalam mengerjakan hal-hal yang harus dikerjakan. 

Baca juga: 6 Cara Pembelajaran Moral di Rumah pada Anak

4.Jangan Gunakan Kata yang Menyinggung

Sebagai orangtua, jangan sampai mengucapkan kata-kata kasar yang secara tidak langsung keluar dari mulut. Jangan pula membentak atau berperilaku kasar pada anak. Apalagi sampai menghardik dan memukul. Hal-hal tersebut akan membuat anak semakin terpuruk, dan secara tidak langsung akan membuat rasa kepercayaan diri anak menurun.

5.Jangan Membandingkan Anak

Setiap anak memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Sebagai orangtua, jangan sampai ibu membandingkannya dengan orang lain atau bahkan saudaranya sendiri. Hal tersebut akan mengganggu psikologinya secara tidak langsung, karena akan menurunkan rasa percaya dirinya, dan menganggap dirinya bukanlah apa-apa jika dibandingkan dengan orang lain atau saudaranya.

6.Ajarkan Cara Berkomunikasi yang Baik

Biasakan untuk berkomunikasi dengan anak, agar anak terbiasa berbicara dan berkomunikasi dengan orangtua atau orang lain. Saat komunikasi sering dilakukan, maka anak akan menjadi anak yang aktif, karena mereka tidak akan malu untuk bertanya hal-hal yang belum mereka ketahui, dan tidak ragu untuk mengeluarkan unek-uneknya.

Baca juga: Ini 2 Dampak Mendidik Anak dengan Berbohong

Jika anak ibu memiliki masalah dengan rasa percaya dirinya dan tidak bisa diatasi dengan sederet langkah tersebut, silahkan diskusikan dengan psikolog di aplikasi Halodoc, ya! Ingat, anak yang memiliki rasa percaya diri yang kurang akan berpengaruh saat mereka beranjak dewasa.

Referensi:
Parent. Diakses pada 2020. 9 Secrets of Confident Kids.
Psychology Today. Diakses pada 2020. 12 Ways to Raise a Competent, Confident Child with Grit.
Child Mind. Diakses pada 2020. 12 Tips for Raising Confident Kids.