Halodoc, Jakarta – Tahukah kamu bahwa penyakit jantung menjadi salah satu penyakit terbesar yang sering menjadi penyebab kematian seseorang? Penyakit jantung juga dikenal sebagai silent killer karena umumnya pengidap jantung tidak menyadari bahwa dirinya mengalami penyakit jantung.

Baca juga: 5 Jenis Penyakit yang Berhubungan dengan Jantung

Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang terjadi akibat adanya gangguan atau kelainan pada jantung. Umumnya, penyakit jantung sering dikaitkan dengan usia seseorang. Usia lanjut memang menjadi faktor risiko seseorang dapat alami penyakit jantung. Faktanya, tidak hanya seseorang yang memasuki usia lanjut, usia muda juga rentan alami penyakit jantung.

Ketahui Tips Sehat Cegah Penyakit Jantung di Usia Muda

Tidak hanya usia, banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang di usia mudah dapat mengalami penyakit jantung. Gaya hidup, pola makan hingga riwayat keluarga menjadi faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung pada seseorang dalam usia muda.

Namun jangan khawatir, penyakit jantung di usia muda dapat kamu cegah dengan melakukan tips sehat berikut ini:

1. Rutin Berolahraga

Salah satu cara pencegahan penyakit jantung yang bisa dilakukan seseorang di usia muda maupun usia lanjut adalah dengan rutin melakukan olahraga. Dilansir dari American Heart Association, lakukan olahraga secara rutin seperti aerobik setiap minggu atau olahraga ringan, seperti berjalan santai. Semakin banyak melakukan aktivitas fisik, jantung akan semakin sehat.

2. Hindari Kebiasaan Merokok

Jika memiliki kebiasaan merokok di usia muda, segera hindari kebiasaan ini. Kebiasaan merokok dapat tingkatkan risiko penyakit jantung. Hal ini disebabkan beberapa kandungan pada rokok, seperti tar, karbon monoksida, nikotin dapat menyebabkan gangguan pada jantung.

Baca juga: Waspada, Ini Jenis-Jenis Penyakit Jantung di Usia Muda

3. Terapkan Pola Makan Sehat

Tentu saat usia masih terbilang muda, banyak jenis makanan yang menarik untuk dicoba. Namun, perhatikan kandungan makanan yang dikonsumsi. Kamu bisa memulai untuk menjalankan diet sehat yang membantu untuk menjaga kesehatan jantung. Perbanyak konsumsi buah dan sayuran, mengonsumsi daging ikan, mengonsumsi roti gandum dan penggunaan minyak zaitun menjadi beberapa cara yang bisa dilakukan dalam mengonsumsi makanan. Berdasarkan Mayo Clinic, batasi pengonsumsian garam, gula, dan alkohol agar jantung tetap sehat.

4. Jaga Berat Badan

Sebaiknya jaga berat badan agar tetap ideal agar kamu terhindar penyakit jantung di usia muda. Obesitas atau kelebihan berat badan dapat menjadi salah satu faktor risiko penyakit jantung. Tidak hanya penyakit jantung, obesitas juga meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes.

5. Kelola Stres dengan Baik

Sebaiknya kelola stres yang dialami dengan baik. Tingkat stres yang tinggi dapat sebabkan seseorang memiliki pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat. Akhirnya, kondisi ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

6. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala

Penyakit jantung umumnya jarang diketahui karena tidak menimbulkan gejala yang serius pada awalnya. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi ini, yaitu melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Ada beberapa pemeriksaan yang perlu dilakukan berkala, seperti tekanan darah, kadar kolesterol jahat, dan kadar gula darah dalam tubuh. Ingin melakukan pemeriksaan kesehatan tanpa perlu ribet? Kamu bisa memilih pemeriksaan lab yang sesuai dengan kebutuhan lewat aplikasi Halodoc. Lebih mudah, kan?

Baca juga: Ketahui 3 Penyakit Jantung yang Mengintai Anak

Tidak salahnya untuk perbanyak konsumsi air putih setiap harinya. Mencukupi kebutuhan cairan pada tubuh tiap hari dapat membantu kamu menjaga kesehatan jantung. Dengan begitu, kamu dapat terhindar dari penyakit jantung, di usia muda maupun usia lanjut.

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Strategies to Prevent Heart Disease

American Heart Association. Diakses pada 2020. How to Help Prevent Heart Disease At Any Age

British Heart Foundation. Diakses pada 2020. Smoking